
moms-life
Bunda Ingin Mulai Investasi Saham dari Nol? Ini Caranya!
HaiBunda
Kamis, 08 Jul 2021 20:26 WIB

Tabungan adalah hal paling penting yang perlu dipikirkan dalam kehidupan berumah tangga, Bunda. Menabung bahkan sudah bisa Bunda lakukan sejak sebelum menikah, lho.
Ada berbagai cara menabung yang bisa Bunda lakukan, nih. Salah satu cara yang paling banyak dilakukan adalah dengan investasi, Bunda.
Menurut seorang Financial Planner, Annisa Steviani, investasi adalah menanamkan uang atau modal dengan harapan akan mendapat keuntungan, Bunda. Jenisnya juga bermacam-macam, lho. Mulai dari deposito, emas, properti, hingga investasi bisnis.
"Investasi adalah menanamkan uang atau modal dan berharap keuntungan. Jenisnya macam-macam ada deposito, obligasi, reksa dana, saham, P2P lending, emas, properti, atau bisnis," kata wanita yang akrab disapa Ica ini pada HaiBunda melalui pesan teks, Rabu (7/7/2021).
Selain itu, Ica juga menjelaskan bahwa jangan sampai tergiur dengan investasi dengan keuntungan yang besar, Bunda. Bisa saja investasi yang Bunda ikuti adalah investasi bodong yang dijalankan oleh oknum tak bertanggung jawab.
Untuk meminimalisasi terjadinya penipuan ini, Ica menjelaskan ada dua hal yang perlu Bunda perhatikan untuk menghitung keuntungan saat berinvestasi. Dua hal yang bisa memastikan keuntungan dalam berinvestasi ini adalah deposito dan obligasi dari pemerintah, Bunda.
"Yang harus diingat, jangan tergiur investasi yang memastikan kita pasti mendapat untung sekian. Yang bisa memastikan keuntungan itu hanya dua: Deposito (sekitar 3%) dan obligasi pemerintah (sekitar 5%)," paparnya.
"Di luar itu tidak ada yang bisa menjamin pasti untung, kalau ada yang menjanjikan pasti bisa dapat untung, itu hampir dipastikan investasi bodong," sambungnya.
Salah satu investasi yang diminati adalah investasi saham, Bunda. Kalau Bunda ingin memulai investasi saham dari nol, Ica pun memberikan penjelasan ringkas yang bisa Bunda lihat di halaman berikutnya.
Bunda, intip juga video ajak anak menabung berikut ini:
CARA INVESTASI SAHAM DARI NOL
Ilustrasi Saham/Foto: Getty Images/iStockphoto/Orientfootage
Investasi saham adalah kegiatan pembelian bukti kepemilikan sebuah perusahaan, Bunda. Dengan kata lain, pemilik saham adalah pemilik perusahaan. Jadi, semakin besar saham yang dimiliki oleh seseorang, semakin besar pula kekuasaannya di perusahaan tersebut.
Penjualan saham yang dilakukan oleh perusahaan merupakan salah satu metode untuk meningkatkan modal bisnis selain obligasi, Bunda. Karena itu, jual beli saham menjadi kegiatan yang sangat populer, lho.
Untuk Bunda yang ingin mulai berinvestasi saham, ternyata enggak perlu khawatir kebingungan karena caranya sangat mudah, lho. Ica menjelaskan, untuk investasi saham dari nol Bunda hanya perlu mengunduh aplikasi sekuritas.
Setelah itu, Bunda bisa segera daftarkan diri dan mulai melakukan verifikasi data. Jika verifikasi telah dinyatakan selesai oleh sistem, Bunda bisa langsung melakukan kegiatan jual dan beli saham, lho.
"Zaman sekarang untuk saham udah serba gampang ya. Tinggal download aplikasi sekuritas, daftar, dan setelah diverifikasi sudah bisa langsung jual dan beli saham," tuturnya.
Meski terlihat sangat mudah, ternyata Bunda tetap akan menemukan kendala saat berinvestasi saham, nih. Klik baca halaman berikutnya untuk melihat penjelasan plus dan minus kalau Bunda melakukan investasi saham, yuk!
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN INVESTASI SAHAM
Ilustrasi Saham/Foto: Getty Images/iStockphoto/Sitthiphong
Investasi saham mungkin merupakan hal paling benar untuk mengalokasikan tabungan masa depan, Bunda. Meski begitu, ternyata berinvestasi saham memiliki sisi positif dan negatif yang perlu Bunda ketahui, nih.
Ica mengatakan bahwa menanam saham langsung sangat menguntungkan karena Bunda bisa mengatur sendiri saham mana yang akan dibeli. Selain itu, Bunda juga bisa membentuk portofolio saham sendiri, lho.
"Plus investasi di saham langsung, kita bisa atur sendiri mau beli saham apa, kita juga bisa bentuk portofolio saham sendiri," kata Ica.
Selain keuntungan, Ica juga mengungkap sisi negatif dari investasi saham, Bunda. Menurutnya, investasi saham membutuhkan nominal yang berbeda setiap bulannya. Bunda juga perlu kemampuan untuk melakukan analisis saham.
Untuk melakukan investasi saham memerlukan modal yang tidak sedikit, Bunda. Setidaknya hal ini sampai Bunda bisa membentuk portofolio saham dari berbagai sektor yang diverifikasi.
"Minusnya, butuh nominal yang berbeda setiap bulannya dan butuh waktu serta kemampuan untuk analisa sahamnya. Juga harus punya modal yang tidak sedikit sampai bisa membentuk portofolio saham dari berbagai sektor sebagai diversifikasi," ungkapnya.
Setelah melihat penjelasan singkat tentang saham, kira-kira Bunda sudah putuskan belum ingin membeli saham di perusahaan apa? Semoga infomasinya bermanfaat ya, Bunda!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Alasan Orang China Lebih Banyak Menabung Dibandingkan Negara Lain, Ternyata Karena...

Mom's Life
Selalu Merasa Uang Pas-pasan dan Susah Nabung? Coba Lakukan Hal Ini

Mom's Life
Diprediksi Booming di 2022, Perhatikan 3 Hal Ini saat Pilih Investasi Syariah

Mom's Life
Hati-hati Bun! Ini Cara Pilih Saham yang Baik dan Benar

Mom's Life
Bunda Tertarik Investasi Saham di Masa PPKM? Cek Dahulu Tips Ini

Mom's Life
5 Cara Cepat Supaya Bunda Bisa Menabung Lebih Banyak Kala Pandemi
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda