7 Rahasia Orang-orang yang Rumahnya Selalu Wangi Sepanjang Hari

Wewangian akan mempengaruhi kenyamanan, termasuk di dalam rumah. Oleh sebab itu, banyak orang menggunakan minyak atau lilin aromaterapi agar rumah terasa lebih nyaman. 

Tidak hanya memberikan kenyamanan, wewangian juga bisa membuat Bunda lebih rileks serta membantu meredakan stres. Untuk itu, Bunda perlu menambah wewangian jika di rumah masih sering tercium aroma tidak sedap. 

Aroma tak sedap bisa berasal dari lembap kain, udara dalam ruang, hingga debu yang berada di sekitar rumah Bunda. Mungkin Bunda berpikir jika ada bau tidak sedap dalam rumah hanya perlu disemprotkan pewangi saja sudah menjadi solusi terbaik.

Ternyata hanya menyemprotkan pewangi bukan solusi, Bunda. Hal tersebut tidak membantu membereskan masalah hingga ke akarnya. 

Bagi Bunda yang menyukai wewangian di dalam rumah dan menginginkan hunian wangi sepanjang hari, yuk simak tips berikut ini. Tidak hanya pakai diffuser, intip resep rahasia orang-orang yang rumahnya selalu wangi sepanjang hari.

1. Tingkat kelembapan dalam rumah

Ini adalah faktor utama yang mempengaruhi aroma dalam rumah. Penulis buku Unf*ck Your Habitat: You're Better Than Your Mess, Rachel Hoffman, menyarankan untuk menguji kelembapan dalam setiap ruangan di rumah menggunakan higrometer.

Jika menemukan kelembapan ruangan di atas 60% maka kemungkinan perlu menggunakan dehumidifier. Bahkan mungkin bisa memakai lebih dari satu dehumidifier. 

Kalau rumah memiliki udara yang lembap, hindari terlalu banyak karpet di lantai dan dinding karena akan menyimpan kelembapan, terutama pada area kamar mandi atau dapur. Hoffman juga menyarankan memiliki produk yang membantu menyerap kelembapan pada ruangan kecil. 

Perhatikan pula benda kecil lain seperti spons dan handuk. Ganti spons setidaknya satu hingga dua minggu sekali. Handuk juga pastikan sudah benar-benar kering sebelum dilipat dan disimpan dalam lemari. 

Udara yang terlalu lembap dalam rumah bisa menimbulkan bau tidak sedap. Untuk itu, pertimbangkan saran ini jika ingin rumah wangi sepanjang hari.

2. Rutinitas pembersihan yang teratur

Rumah yang bersih tidak akan memiliki aroma tak sedap. Untuk itu, Bunda perlu melakukan pembersihan rumah secara rutin. 

Leslie Stein, PhD, direktur komunikasi sains di Monell Chemical Senses Center, mengatakan bahwa ada yang namanya ‘kebutaan hidung’. Bunda bisa tidak menyadari kalau hal-hal di sekitar sebenarnya memiliki bau tak sedap karena sudah terbiasa hidup bersama. 

Misalnya saja, tempat tidur hewan peliharaan, ember popok, hingga tong sampah mungkin sering terabaikan baunya karena sudah terbiasa. Namun ketika orang lain datang maka bau tak sedap akan menyeruak ke hidung mereka.

"Ini disebut adaptasi sensorik, dan itu umum untuk semua indera," kata Leslie seperti dilansir dari Vogue.

Untuk itu, Bunda disarankan bersikap proaktif. Bersihkan bagian dalam tempat sampah termasuk tutupnya secara rutin. Simpan kotoran hewan peliharaan di bagian bawah ember yang menyerap bau. Cuci kandang hewan peliharaan secara teratur.

Simak tips lain di halaman selanjutnya, Bunda.

Bunda, sudah tahu cara basmi kutu beras yang praktis dan efektif? Simak video ini kalau belum.

[Gambas:Video Haibunda]

TIPS RUMAH SELAU WANGI: PERHATIKAN KULKAS BUNDA

Foto: Getty Images/iStockphoto/VeranikaSmirnaya

3. Bersihkan kulkas secara berkala

Mengapa penting membersihkan kulkas secara berkala? Mungkin saja aroma tidak sedap sering datang saat Bunda membuka kulkas sehingga mencemari udara dalam rumah.

Buang makanan apa pun yang sudah kadaluwarsa atau tidak dikonsumsi dalam waktu lama. Hoffman mengatakan kalau beberapa orang tanpa sadar mendorong dan melupakan makanan lama ke area dalam kulkas.

Jika memiliki rak dan laci yang dapat dilepas, tarik keluar dan rendam dalam air panas. Bersihkan bagian dalam kulkas dengan campuran air panas dan cuka putih ditambah setetes sabun cuci piring. Gunakan kain basah untuk membilas.

“Ingat gunakan pembersih yang aman untuk makanan dalam kulkas,” tambahnya.

4. Vacuum semua permukaan yang lembut

Bersihkan menggunakan vacuum cleaner semua benda yang memiliki permukaan lembut seperti karpet, bantal, sprei, hingga tirai jendela. Bakteri dari benda-benda tersebut bisa menjadi penyebab bau tertinggal. 

Sebagai contoh, ada noda tertinggal di karpet yang bisa menyebabkan jamur. Tak ada salahnya sesekali memanggil jasa pembersihan profesional untuk membantu menyingkirkan bakteri dari furniture di rumah. 

“Ada beberapa barang tertentu yang sebaiknya diserahkan kepada profesional untuk memastikan pekerjaan dilakukan dengan benar,” kata Hoffman.