moms-life

Cerita Wanita Yogya Tinggalkan Pilot & PNS, Pilih Nikahi Bule 'Sopir Bus'

Annisa Afani   |   HaiBunda

Minggu, 22 Aug 2021 09:25 WIB

Jakarta -

Memilih pasangan untuk menikah memang menjadi menjadi PR yang amat berat, Bunda. Selain soal hati, ada beberapa hal lainnya yang perlu diperhatikan.

Seperti halnya yang dialami oleh wanita asal Yogyakarta, Primastuti Dewi Pobo. Ia menceritakan bahwa sebelum menikah bertemu sang suami bule Spanyol yang bernama Naco, ia pernah menolak beberapa pria dengan pekerjaan terjamin.

"Singkat cerita, saya ketemu suami saya di Lombok, teman-teman. Ada cerita di balik itu sebenarnya," tuturnya, dikutip dari channel YouTube Dewi Pobo pada Sabtu (21/8/2021).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ia menceritakan bahwa saat itu, ia meninggalkan mantan pacarnya sebelum hubungan mereka terlalu jauh. Namun ia menegaskan, bahwa pilihan tersebut bukan karena dirinya lebih memilih Naco, melainkan karena sosok tersebut calon Pegawai Negeri Sipil (PNS).

banner bule austria nikahi tukang sapu

"Long story short, saat itu saya meninggalkan mantan pacar saya, tapi bukan demi Naco."

"Dahulu pacar saya itu calon Pegawai Negeri Sipil, sekarang dia sudah pegawai negeri," sambungnya.

Dewi mengatakan bahwa dia memiliki banyak pertimbangan. Terutama soal pekerjaan mantan pacarnya itu tak sesuai dengan keinginan hatinya.

"Banyak pertimbangan mengapa saya putus. Saya pernah bilang tidak mau punya suami PNS. Saya bukannya merendahkan pekerjaan itu karena orang tua saya juga abdi negara. Menghormati bukan berarti ikut menjadi bagiannya, kan?"

"Menjadi PNS itu berat, lho. Tantangannya berat sekali kalau untuk saya," ungkap ibu dari seorang anak perempuan tersebut.

Menurut Demi, hidup menjadi PNS memang akan menjamin hingga masa tua. Namun, hal tersebut lah yang menjadi bebannya.

"Satu sisi memang betul bahwa menjadi pegawai sipil hidupnya terjamin. Tapi berat di saya, saya berati makan dari kerja yang dibayar oleh uang rakyat. Nah apakah saya sanggup menjalankan amanah itu?"

"Jadi ada pertentangan gitu di hati saya. Itu yang saya pikirkan jauh-jauh hari. Sampai akhirnya saya putuskan untuk tak bisa. Ada beban moral di hati saya," lanjutnya.

Tak hanya soal biaya hidup ditanggung dari uang rakyat, Dewi juga menilai soal tantangan pekerjaannya, Bunda. Menurutnya, pekerjaan tersebut terlalu monoton untuk ia jalani.

"Kedua, soal tantangan. Bukannya saya anggap PNS enggak ada tantangan, tapi saya melihat, menurut saya agak monoton."

"Saya berpikir apakah nanti saya akan seperti itu, walaupun nantinya ada kenaikan jabatan, pindah lokasi dan sebagainya, tapi kayaknya itu kurang cocok untuk hidup saya," bebernya.

Bunda, simak kisah Dewi selanjutnya di halaman berikut, ya.

Tonton juga kehidupan rumah tangga pasangan Indonesia-Afrika yang tinggal di Turki dalam video ini:

[Gambas:Video Haibunda]

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT