5 Cara Merawat Tanaman Hias yang Salah Saat Musim Hujan, Hindari ya Bun

Musim hujan sudah tiba. Tidak hanya harus memperhatikan genangan air di semua sudut rumah tapi juga perawatan tanaman hias yang disesuaikan dengan musimnya. 

Ya, merawat tanaman hias perlu disesuaikan dengan musim. Perawatan selama musim panas dan musim hujan akan sedikit berbeda. Namun tidak seekstrem ketika Bunda tinggal di negara dengan empat musim. Meski demikian, tetap perhatikan perawatannya.

Perawatan tanaman hias saat musim hujan memang berbeda dengan musim panas karena menyesuaikan suhu, kelembapan, dan udara sekitar. Mungkin tak sedikit dari Bunda yang tanpa sadar melakukan beberapa kesalahan merawat tanaman hias saat musim hujan.

Berikut lima kesalahan terbesar merawat tanaman hias saat musim hujan yang tanpa sadar mungkin sering Bunda lakukan. 

1. Menyiram tanaman hias seperti saat musim panas

Ahli berkebun dari Bloomscape Lindsay Pangborn mengatakan bahwa kesalahan terbesar nomor satu yang sering dilakukan saat merawat tanaman hias di musim hujan adalah terus menyiraminya seperti musim panas.

“Umumnya tanaman hias tidak membutuhkan air sebanyak yang dipikirkan kebanyakan orang, terutama saat musim hujan dan dingin, ketika pertumbuhan melambat,” ujar Lindsay seperti dilansir dari Mind Body Green. 

Ketika Bunda merawat tanaman hias dengan menyiraminya seperti saat musim panas maka bisa terjadi overwatering. Saat kebanyakan air maka bisa menyebabkan akar tanaman hias menjadi busuk karena tak bisa mendapatkan cukup oksigen.

2. Tidak mengecek kondisi kelembapan tanaman

Beberapa dari Bunda juga mungkin tidak mengecek kondisi kelembapan tanaman hias. Salah satu cara terbaik merawat tanaman hias adalah mengecek kelembapannya sebelum memberikan air. 

Pada musim hujan, tanaman hias umumnya jauh lebih lembap dibandingkan selama musim panas. Tentu pengaruh cuaca yang sering turun hujan serta minim sinar matahari. 

Untuk mengecek kelembapan tanaman hias, cukup dorong jari ke dalam tanah sekitar satu hingga tiga inci. Jika merasakan kelembapan, Bunda tidak perlu menyiramnya.

Kalau terasa kering maka siram sampai mengalir bebas dari lubang bawah pot tanaman hias. Pastikan tidak ada genangan air berlebihan di pot tanaman.

Jika kondisi tanah masih lembap dan terus disirami maka bisa menyebabkan overwatering. 

Masih ada kesalahan merawat tanaman hias lain saat musim hujan yang mungkin belum Bunda ketahui. Cari tahu selengkapnya di halaman selanjutnya ya, Bunda. 

Coba Bun, tanaman hias ini dipercaya bisa membawa hoki lho:

[Gambas:Video Haibunda]

MUSIM HUJAN, PERLUKAN TANAMAN HIAS DIBERI PUPUK?

Kesalahan merawat tanaman hias/iStock

3. Tidak perlu diberi pupuk seperti saat musim panas

Lindsay menuturkan, sejumlah tanaman hias tidak banyak tumbuh selama musim hujan atau dingin. Dengan demikian, tak perlu terlalu banyak memberikan pupuk dengan frekuensi yang sama seperti musim panas. 

“Penting memberi tanaman beristirahat sejenak,” ujar Lindsay.

4. Tak menjemurnya saat ada panas

Mungkin sinar matahari tampak minim saat musim hujan. Namun tanaman hias tetap butuh matahari untuk berkembang. Oleh sebab itu, perhatikan cuaca di luar ruangan.

Ketika ada sinar matahari terutama pada pagi hari sebelum jam 12 siang maka Bunda perlu menjemur tanaman hias. Jangan diamkan tanaman hias terus berada di dalam karena mereka juga butuh sinar matahari. 

Setelah dijemur sebentar, tidak lupa membawanya kembali ke dalam rumah.

5. Membiarkan tanaman hias terus-menerus terkena air hujan

Jangan membiarkan tanaman hias terus-menerus terkena air hujan walaupun termasuk jenis yang tahan banting. Tahukah Bunda kalau hujan bisa menyebabkan ‘penyakit menular’ pada tanaman hias?

Sebuah penelitian di University of Western Australia mengungkap bahwa hujan bisa menjadi salah satu faktor penyebaran penyakit pada tanaman. 

“Meskipun terdengar aneh tapi hujan bisa menjadi penyebab penyebaran penyakit di antara tanaman,” tutur Harvey Millar, selaku profesor biologi dari UWA seperti dilansir dari National Geographic.

Hal ini karena tetesan air hujan yang memantul dari satu daun ke daun lainnya bisa membawa penyakit pada tanaman hias. Sangat mungkin air hujan membawa zat kimia yang mungkin menjadi penyakit tanaman. 

Terlalu sering terkena air hujan juga bisa membuat tanaman hias kelebihan air. Dampaknya sama saja seperti ketika Bunda tanpa sengaja melakukan overwatering.