Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Perubahan Kehidupan Seks di Usia 30-an, Ada yang Sudah Bunda Rasakan?

Kinan   |   HaiBunda

Selasa, 19 Oct 2021 21:45 WIB

Memasuki usia 30-an, beberapa perubahan dapat mulai terjadi pada tubuh dan memengaruhi kehidupan seks pula. Sampaikan kondisi yang Bunda rasakan pada suami, ya.
Ilustrasi perubahan kehidupan seks pada usia 30-an. Foto: iStock.

Memasuki usia 30-an, banyak hal yang berubah dalam kehidupan kita ya, Bunda. Berbagai perubahan secara wajar pula akan mulai terjadi pada tubuh.

Perubahan fisik dan padatnya aktivitas harian pun lama-kelamaan dapat mengubah kehidupan seks di rentang usia ini. Dilansir Times of India, perubahan ini termasuk soal gairah seks, kondisi vagina, hingga peluang orgasme.

Agar kehidupan seks tak berubah ke arah yang negatif, upayakan untuk selalu menjaga komunikasi terbuka dengan suami ya, Bunda. Hindari menutup-nutupi kondisi yang ada karena justru dapat membuat aktivitas seks terasa tak nyaman di kemudian hari.

Perubahan kehidupan seks di usia 30 tahunan

Nah, apa saja perubahan yang berpotensi terjadi pada wanita di usia 30-an? Berikut ulasannya seperti dilansir dari berbagai sumber:

1. Penurunan gairah seks

Berbeda-beda kondisi pada setiap orang, namun sebagian dapat merasakan adanya penurunan gairah seks saat memasuki usia 30-an. Salah satu pemicunya adalah stres yang teras semakin berat.

Banner 14 Resep Masakan Serba Murah

Stres di usia 30-an dapat terjadi karena berbagai faktor, termasuk urusan pekerjaan, anak, hingga ekonomi. Keberadaan stres dapat menekan hormon seks, sehingga keinginan untuk melakukannya pun kian berkurang.

Bahkan kondisi ini juga rentan dialami pria lho, Bunda. Dilansir Web MD, memasuki usia 35 tahun rata-rata hormon testosteron pada pria akan mulai menurun perlahan.

2. Vagina kering

Terutama jika Bunda mengonsumsi pil KB atau kontrasepsi tertentu, vagina kering dapat menjadi salah satu efek yang dialami.

Saat kondisi ini terjadi, penetrasi saat berhubungan seks pun akan jadi tak nyaman. Jika terasa cukup mengganggu, ada baiknya Bunda mempertimbangkan penggunaan pelumas tambahan sesuai kebutuhan.

3. Penurunan frekuensi seks

Ketika gairah menurun dan vagina kering memicu ketidaknyamanan, frekuensi hubungan seks pun rentan berkurang. Apabila suami mulai merasa ada keluhan terkait kuantitas seks, segera bicarakan berdua.

Sampaikan kondisi yang Bunda alami secara terbuka agar bisa menemukan solusi tepat untuk berdua.

Apa lagi perubahan pada kehidupan seks yang dapat terjadi setelah memasuki usia 30-an? Tak melulu kondisi yang negatif lho, ada pula perubahan positifnya. Yuk intip di halaman berikut!

Simak juga video 6 tips atasi bau tak sedap pada vagina berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




SEKS DI USIA 30-AN: LEBIH MUDAH ORGASME DAN SENANG BEREKSPERIMEN

Ilustrasi pasangan suami dan istri. Foto: iStock.

4. Peluang orgasme berpotensi meningkat

Seiring bertambahnya usia, sebagian besar wanita sudah mampu mengenali tubuhnya sendiri. Termasuk pula memahami posisi seks atau bahkan bagian tubuh yang paling mudah dirangsang. Dengan kata lain, orgasme pun bisa lebih mudah dicapai. 

Frekuensi seks yang sudah lebih banyak dibandingkan fase usia sebelumnya membuat Bunda lebih bisa mengenali pemicu orgasme. 

5. Lebih senang bereksperimen

Saat Bunda sudah mulai nyaman dengan tubuh sendiri, eksperimen tentang aktivitas seks pun bisa pula terjadi. Termasuk menciptakan fantasi seks untuk menambah keintiman dan rasa nyaman bersama suami.

Saat memasuki usia 30 tahunan, komunikasi dengan pasangan menjadi kunci penting agar kehidupan seks tetap terjaga dengan baik. Tanyakan kepada suami tentang kebutuhan dan keinginannya terkait seks, sekaligus membicarakan tentang kondisi Bunda.

Jangan takut untuk mencoba hal-hal baru saat tubuh mulai 'berubah'. Ini dapat membantu Bunda dan suami tetap memiliki kehidupan seks yang nyaman. Jika diabaikan, perubahan yang ada berisiko membuat keintiman kian berkurang.


(fir/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda