Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

10 Tips Mendesain Ruangan di Rumah, Suasana Hati Ternyata Penting Lho

Bella Barliana   |   HaiBunda

Selasa, 18 Jan 2022 03:00 WIB

Cat rumah minimalis
Ilustrasi mendesain ruangan di rumah. Foto: Getty Images/iStockphoto/Artjafara

Rumah harus menjadi tempat ternyaman bagi Bunda dan keluarga ketika akan beristirahat. Oleh karena itu, desain setiap ruangan di rumah perlu di desain sedemikian rupa untuk menunjang kenyamanan serta kebutuhan seluruh penghuni rumah.

Untuk menciptakan kenyamanan dari desain rumah, biasanya orang akan menyewa desainer interior. Namun, menyewa desainer interior sepertinya akan membuat Bunda harus mengeluarkan uang lebih banyak, nih.

Bagi Bunda yang menghindari hal tersebut, Bunda bisa kok mendesain ruangan di rumah sendiri. Pada dasarnya, tidak ada aturan baku mengenai cara mendesain ruangan di rumah. Selama rumah tersebut memberikan kenyamanan, desain ruangan apa pun bisa diterapkan dalam rumah Bunda.

Bagi orang yang belum berpengalaman dengan hal ini, mungkin akan menghadapi kesulitan, seperti bingung apa yang harus dilakukan pertama kali. Tapi kini, Bunda tak perlu khawatir.

Melansir dari The Spruce, berikut adalah tips mendesain ruangan di rumah, sehingga bisa sesuai dengan selera sendiri. Simak selengkapnya di sini, yuk.

1. Atur suasana hati

Langkah pertama yang sering terlupakan, tetapi sebenarnya penting adalah mengatur suasana dan memahami hati Bunda. Karena rumah akan menjadi tempat utama untuk beristirahat, semua bagian rumah harus didesain sesuai dengan keinginan.

Jika Bunda sudah memahami bagaimana desain ruangan yang diinginkan, biarkan hal ini menuntun Bunda dalam memilih warna, tekstur, pilihan furnitur, dan dekorasi. Jika menyukai desain alami, mungkin Bunda bisa menggunakan furnitur minimal dan bahan-bahan alami.

Ruang keluarga kasual yang memberi energi juga dapat menjadi pilihan dengan memberikan warna dan pola yang berani. Berfokus pada suasana hati daripada gaya atau tren tertentu akan membantu Bunda menciptakan ruang yang sesuai.

Banner Tanaman Hias dengan Hidroponik

2. Cari inspirasi

Inspirasi desain ruangan di rumah bisa didapatkan dari berbagai cara. Bunda bisa media sosial favorit, majalah desain interior, buku, dan situs web untuk mendapatkan inspirasi. Pikirkan tentang tempat-tempat yang Bunda sukai untuk melarikan diri, dan temukan alasannya.

Bunda juga bisa gunkan kesempatan ini untuk berdiskusi dengan Ayah atau anak-anak tentang desain ruang yang menarik, sehingga semua anggota keluarga di rumah akan merasakan kenyamanan di rumah tersebut.

3. Realistis

Daripada pusing memikirkan apa yang harus dilakukan untuk rumah masa depan, lebih baik Bunda memikirkan desain ruangan untuk saat ini yang realistis. Jika Bunda memiliki anak-anak atau hewan peliharaan yang meramaikan rumah, pilihlah kain pelapis dan permukaan yang tahan banting tapi tetap terlihat bagus.

Jika suasana rumah sedikit lebih sepi, tidak perlu menghabiskan ruang dengan berbagai peralatan yang digunakan oleh banyak orang. Selain itu, penting juga untuk membuat anggaran realistis sebelum Bunda membeli sesuatu. Hal ini akan membantu Bunda memprioritaskan pengeluaran selama mendesain rumah.

4. Rapikan

Jika Bunda ingin mendekorasi ulang, mulailah dengan menghilangkan semua yang tidak digunakan. Namun, jika Bunda mendesain ruangan kosong dari awal, pikirkan sebelum Bunda membawa masuk semua barang.

Desain ruangan yang sukses biasanya dimulai dengan melihat hal-hal penting, kemudian barang-barang lainnya.

5. Petakan desain ruangan

Saat ini, banyak aplikasi desain ruangan online yang bisa Bunda gunakan untuk memberi visualisasi furnitur yang mungkin akan ditempatkan di ruangan Bunda.

Cara yang lebih sederhana adalah gunakan kertas dan alat tulis, kemudian gambarkan sketsa lantai dan peletakan furnitur di ruangan tersebut.

Bunda juga disarankan untuk mengukur ruangan dengan teliti agar bisa memilih ukuran furnitur yang sesuai.

Klik baca halaman berikutnya yuk, Bunda.

Simak juga tips dekorasi ruang tamu melalui video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]




PERHATIKAN PENCAHAYAAN YANG BAIK

Ilustrasi mendesain ruangan di rumah. Foto: Getty Images/iStockphoto/Artjafara

6. Tentukan palet warna

Pemilihan warna untuk setiap ruangan di rumah sangat bisa disesuaikan dengan selera Bunda. Ruangan dengan warna netral bisa dicerahkan dengan aksesori yang bisa diganti dengan mudah. Sedangkan, jika Bunda ingin ruangan dengan warna berani seperti hijau, merah muda, atau biru, pilih tiga warna komplementer agar tetap menarik.

Ruangan dengan nuansa dominan putih akan memungkinkan Bunda untuk lebih mudah memadukan gaya dan furnitur di ruangan.

7. Pilih furnitur utama

Saat mendesain ruang tamu, fokuslah pada bagian utama, yakni sofa.  Melakukan pembelian terbesar dan termahal terlebih dahulu akan membantu memastikan bahwa Bunda tidak berhemat pada kualitas untuk barang-barang yang sering digunakan. Hal ini juga membantu Bunda untuk mempertahankan anggaran yang realistis.

8. Pilih furnitur sekunder

Setelah memilih barang utama, mulailah melihat bantal untuk sofa atau meja kopi yang cocok. Jika Bunda memilih meja kayu di ruang makan, tambahkan kontras dengan kursi logam kontemporer.

Di kamar tidur, Bunda bisa memadukan sandaran kepala modern dengan lampu antik atau letakkan di meja samping tempat tidur.

9. Perhatikan pencahayaan

Salah satu kunci sukses desain ruangan adalah memperhatikan pencahayaan. Maksimalkan cahaya alami untuk siang hari, dan tambahkan banyak cahaya untuk malam hari.

Bunda bisa gunakan lampu meja atau sconce ambient yang hangat, hingga lampu gantung yang berfungsi sebagai dekorasi.

Pastikan untuk menerangi keempat sudut ruangan untuk menghindari bayangan dan meningkatkan rasa nyaman.

10. Tambahkan aksesori

Setelah memilih barang-barang penting, lihat kembali dekorasi apa yang perlu ditambahkan untuk mempercantik rumah. Pilihlah dan gantung karya seni, foto, atau cermin dekoratif. Pertimbangkan juga untuk menggunakan rak dan meja, lilin, tanaman, atau souvenir berharga.

Ini adalah kesempatan untuk menambahkan tekstur melalui sentuhan pribadi yang akan menghidupkan ruangan.


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda