HaiBunda

MOM'S LIFE

Perjuangan Pasutri Bebas Utang Miliaran, Tak Mampu Beli Popok Anak hingga Putuskan Hijrah

Annisa Afani   |   HaiBunda

Sabtu, 27 Nov 2021 18:45 WIB
Ilustrasi pasangan/Foto: Getty Images/iStockphoto/franckreporter
Jakarta -

Pasangan suami istri bernama Indra Gunawan dan Adelia Wida Triana memiliki cerita perjalanan yang panjang dan berliku-liku, Bunda. Bagaimana tidak, keduanya sempat jatuh hingga akhirnya mampu bangkit dengan usaha dan tekad dalam diri.

Mereka owner (pemilik) PT Raga Gunawan Mandiri dengan brand Raga Sport Flooring, bergerak di bidang kontraktor lapangan olahraga. Keduanya
mengerjakan proyek ini di seluruh Indonesia, mulai dari Aceh sampai Papua.

"Lapangan olahraga yang kami kerjakan itu awalnya fokusnya di lapangan bulu tangkis, kemudian melebar ke lapangan futsal sampai sekarang ke mini soccer. Jadi hampir semua jenis lapangan olahraga sudah pernah kita kerjakan kecuali lapangan bola," kata Indra, dikutip dari channel PecahTelur pada Sabtu (27/11/2021).


"Kami memilih untuk mengerjakan project lapangan olahraga itu dahulu diawali tahun 2011, menjual peralatan olahraga, toko olahraga gitu. Proses itu berjalan," sambungnya.

Dari berjalannya usaha tersebut, kemudian Indra ungkap bahwa mereka saat itu mulai mengalami banyak drama di luar dugaan. Mereka jatuh namun terus optimis untuk bangkit bersama.

"Di situ sudah mulai banyak cerita. Banyak hal-hal yang di luar dugaan yang kami harus hadapin. Akhirnya dari situ kita banyak belajar dan kita berusaha bangkit."

"Kami terlena dengan itu semua. Sampai pada akhirnya di 3-4 tahun berjalan, kita harus menanggung beban utang yang luar biasa," ujarnya.

Masalah tersebut Indra ungkap datang tanpa aba-aba. Semua tak terasa, sampai mereka menyadari bahwa performa toko milik mereka turun. Indra sadari bahwa bisnis yang ia jalani kurang ilmu, Bunda.

"Enggak terasa gitu kami mengalami kesulitan-kesulitan. Kami enggak bisa update barang sementara stoknya sudah terlanjur numpuk, bebannya juga sudah luar biasa pada saat itu. Memang berjalan saja (usahanya) gitu, jadi tidak ada ilmu di dalamnya gitu."

"Nah makanya ilmu itu penting," sambungnya.

Membicarakan masa sulit itu, Adelia lantas ungkap bahwa saat itu mereka sudah memiliki utang mencapai Rp3 miliar, Bunda. Mereka bingung tak tahu harus membayar dari mana dan tak sadar ke mana saja uang tersebut dialokasikan.

"Kurang lebih ya sampai Rp3 miliar dari sana-sini. Saya menghitung total uangnya berapa, 'Kok banyak juga ya?'. Bagaimana ini kalau misalnya harus tetap bertahan untuk jaga toko."

"Buka ritel gitu, jualan raket, sepatu, ini itu dengan total hampir utang Rp3 miliar ini kok kayaknya mustahil bisa dilunasi, gitu. Kami melihat potensi di luar itu banyak, sampai kami kirim ke luar negeri."

"Kami tidak sadar dan tidak tidak punya ilmunya juga di situ. Waktu itu juga belum paham riba itu apa, dosanya sampai sebesar apa, waktu itu agama kami juga 'belum' lah istilahnya," beber Adelia.

Adelia lantas beberkan awal mereka mulai berutang. Katanya, awalnya berjalan lancar dan untung besar. Sampai akhirnya semua berubah 180 derajat karena riba.

"Awalnya ketika kami memutuskan untuk utang itu untuk menambah modal untuk menambah kapasitas di toko ritel. Itu memang sekilas berjalan. Enggak kerasa, tapi pada akhirnya ya tahu-tahu jatuh langsung."

"Akhirnya salah satu dari teman juga saya juga mendengar ya. (Dikasih tahu) riba itu begini, terus dibukakan ayat Al-baqarah dan begini hukumnya," sambungnya.

Dari sana, Indra dan Adelia lantas menyadari kesalahan mereka. Mereka takut hingga akhirnya putuskan untuk hijrah. Keduanya ingin memulai semuanya dengan cara yang lebih baik dan mulai lagi awal.

"Takut gitu, akhirnya kami berhijrah bareng-bareng gitu. Pokoknya kami ketika bermain riba itu, banyak sekali permasalahannya. Bukan cuma dikejar-kejar penagih utang atau debt collector, itu juga pengaruh juga ke anak."

"Waktu itu anak masih satu, itu sakit gitu jadi sebulan sekali itu pasti ke spesialis anak, setahun dua kali itu pasti opname di rumah sakit. Gitu pokoknya, ada saja. Anak saya yang pertama itu kena pneumonia jadi separah itu sampai ke anak," ucap Adelia.

Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

Bunda, lihat juga kabar terbaru Diana Pungky yang kini sibuk bisnis kecantikan dalam video berikut:

(AFN/som)
TAK MAMPU BELI POPOK ANAK SAAT SAKIT

TAK MAMPU BELI POPOK ANAK SAAT SAKIT

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Isabel Putri Ayu Azhari Berhasil Jadi Wakil 2 None Jakarta 2025, Intip Potretnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Apakah Perut Ibu Hamil Bisa Berlipat?

Kehamilan Melly Febrida

Simak Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama di 2026

Mom's Life Annisa Karnesyia

Resep Apple Mini Cinnamon Cake, Kue Mungil Teman Kopi dan Teh ala Kafe

Mom's Life Amira Salsabila

7 Loose Powder Terbaik untuk Kulit Kering & Berminyak, Ada Pilihan Bunda?

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

11 Drama Korea Era Dinasti Joseon Terbaru 2025, Seru Semua

Apakah Perut Ibu Hamil Bisa Berlipat?

30 Soal Cerita Pecahan Kelas 5 Matematika dan Kunci Jawabannya

Potret Gavin Anak Fenita Arie yang Kuliah di ITB, Wajahnya Mulai Curi Perhatian Bun

7 Loose Powder Terbaik untuk Kulit Kering & Berminyak, Ada Pilihan Bunda?

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK