Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Kisah Mia Ditinggal Mantan karena Single Mom, Kini Dinikahi Bule Austria & Hidup Bahagia

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Minggu, 30 Jan 2022 10:40 WIB

Low angle of excited small daughter giving high five to mother and screaming while celebrating successful online shopping using laptop at table in light living room
Mia dan Martin/Foto: Instagram: @miarikaputri

Terkadang status menjadi salah satu faktor yang membuat pria ingin menerima seorang wanita menjadi istrinya. Hal inilah yang dirasakan oleh seorang wanita bernama Mia.

Mia memiliki status single mom atau bunda beranak satu. Kala itu, ia dekat dengan seorang lelaki dan ternyata pihak keluarga tak ingin lelaki itu menikahi Mia karena statusnya.

Kisah Mia ini sempat viral di TikTok dan menarik perhatian netizen. Dalam cerita, Mia mengatakan kepada sang mantan agar tak menyesali keputusannya saat ia dilamar oleh lelaki lain.

Ternyata kalimat ucapan adalah doa benar adanya. Mia dilamar oleh seorang pria bule asal Austria bernama Martin.

"Ketika kita ikhlas dan pasrah, ucapan itu menjadi doa," kata Mia dalam akun TikTok @miaandmartin, pada Sabtu (29/1/2022).

Sebelumnya, HaiBunda telah mengontak Mia, Bunda. Ia telah mempersilakan untuk mengutip kisahnya.

Banner Resep Brownies Enak

Mia dan Martin sendiri kenal dalam waktu yang cukup singkat, yakni satu bulan. Meski begitu, waktu singkat ini sudah cukup bagi Martin untuk mempersunting sang pujaan hati.

"Kenal 1 bulan langsung dilamar bule mualaf yang sekarang jadi suami," tulisnya dalam video.

Kisah Mia ini membuat banyak netizen turut berbahagia karena telah mendapatkan pengganti yang lebih baik. Tak hanya itu, Mia bahkan bisa memberikan sosok Ayah kepada sang anak.

"Percayalah bahwa setelah melewati toxic relationship yang begitu pahit akan ada orang yang benar tulus memperjuangkan kita dengan tulus," papar salah seorang netizen.

"Masha Allah, ikutan happy. Rencana Allah memang yang paling indah," kata netizen lainnya.

Tak hanya itu, ada pula netizen yang berharap bisa mendapatkan pendamping seperti Mia.

"Ya Allah, semoga aku juga dipertemukan sama pria yang baik. Bahagia selalu ya Kak Mia, aku senang banget Kakak bisa ketemu sama pria yang baik," imbuh netizen dengan emoticon hati.

"Ya Allah, semoga aku juga dipertemukan dengan orang yang bisa nerima aku dan anak aku," sambar yang lainnya.

Menjadi seorang orang tua tunggal memang tak mudah, Bunda. Ada banyak rintangan yang harus dihadapi. Namun, ada beberapa tips yang bisa Bunda simak, nih.

Klik baca halaman berikutnya, yuk.

[Gambas:Video Haibunda]





TIPS BESARKAN ANAK SENDIRIAN

Low angle of excited small daughter giving high five to mother and screaming while celebrating successful online shopping using laptop at table in light living room

Ilustrasi Single Mom/Foto: Getty Images/iStockphoto/evgenyatamanenko

Mengasuh Si Kecil seorang diri tentu sangat berat ya, Bunda. Tapi jangan khawatir, ada beberapa tips agar Bunda bisa bertahan menjadi ibu tangguh dalam membesarkan anak sendirian, nih.

Melansir dari laman Indian Express, berikut 5 tips untuk Bunda agar bisa bertahan selama menjadi orang tua tunggal.

1. Miliki rutinitas

Saat menjadi orang tua tunggal, Bunda harus bisa mengatur waktu sebaik mungkin nih, Bunda. Pastikan Bunda dan Si Kecil memiliki jadwal dan rutinitas yang selalu dilakukan.

Misalnya, jika Si Kecil menangis, hindari untuk langsung gendong mereka. Jangan biarkan kebutuhan perhatian Si Kecil berubah menjadi tuntutan. Ini akan menjadi kebiasaan buruk nantinya.

2. Tunjukkan cinta

Mengasuh anak seorang diri memang berat, tapi Bunda enggak boleh melupakan kasih sayang dan cinta pada mereka, ya.

Selalu tunjukkan cinta, kasih sayang, dan pujian pada mereka. Bahkan setelah Bunda memarahi mereka, pastikan Bunda mengakhirinya dengan sesuatu yang mereka sukai. Kecupan atau pelukan misalnya.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat tips yang lainnya ya, Bunda.

BERSANDAR PADA ORANG LAIN

Young happy mother going through home finances and communicating with her baby son.

Ilustrasi Single Mom/Foto: Getty Images/iStockphoto/Drazen Zigic

3. Jangan merasa bersalah

Berpisah dengan pasangan dan menjadi orang tua tunggal bukanlah sebuah kesalahan yang harus Bunda sesali. Itu semua adalah pilihan yang sudah Bunda tetapkan.

Karena itu, jangan pernah manjakan Si Kecil dan latih mereka agar menjadi mandiri ya, Bunda.

4. Tetapkan batasan

Meski seorang diri, bukan berarti Bunda bisa membiarkan Si Kecil dengan dunianya sendiri selama yang mereka mau. Batasan waktu perlu dibentuk nih, Bunda.

Bunda bisa tetapkan aturan rumah dari awal, jam berapa mereka makan, tidur, dan bermain. Saat mereka mulai bermain, pastikan mereka mengembalikan mainan mereka ke tempat semula.

5. Bersandar pada orang lain

Setelah berpisah, Bunda pasti sesekali merasa sedih dan kesepian. Karena itu, bercerita dengan orang lain tentu akan sangat membantu.

Bercerita pada teman baik atau keluarga pasti bisa membuat Bunda mendapatkan dukungan yang selama ini dibutuhkan. Bunda bisa mendapat nasihat dan dukungan dari orang-orang tersayang.

Terlepas dari Bunda yang seorang orang tua tunggal, Bunda perlu ingat bahwa menjadi orang tua adalah pekerjaan terbaik di dunia ini.


(mua/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda