Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Cerita Eks Resepsionis Hotel Dinikahi Bule Spanyol, Suami Romantis dari Awal Bertemu

Annisa Afani   |   HaiBunda

Sabtu, 29 Jan 2022 10:20 WIB

Plangi dan Oliver
Plangi dan Oliver/Foto: Instagram @plangividal

Jodoh adalah misteri yang tak pernah kita tahu sebelumnya. Seperti pernikahan wanita asal Bekasi satu ini dengan pria asal Spanyol yang berawal dari kisah tak terduga.

Wanita bernama Plangi ini awalnya bekerja sebagai resepsionis hotel di mana sang suami menginap saat datang ke Indonesia. Beberapa waktu yang lalu, ia menceritakan bagaimana bisa menjalani pernikahan beda negara dengan Oliver, pria asal Spanyol, di akun YouTube PLANGI OLIVER KAYDEN.  HaiBunda telah mengontak Plangi dan dipersilakan untuk mengutip kisahnya.

Diungkapkan keduanya, mereka pertama kali bertemu di hotel tempat Plangi bekerja, Bunda. Saat itu, Oliver menginap di salah satu hotel untuk menyelesaikan urusan bisnis di Indonesia.

"Jadi Guys, pas aku masih di Indonesia sejak tahun yang lalu (2019), aku itu kerja sebagai hotel receptionist di salah satu hotel berbintang di Bekasi," tuturnya, dikutip dari channel YouTube PLANGI OLIVER KAYDEN.

"Oliver dia datang ke Indonesia untuk bisnis trip karena memang mengharuskannya pergi ke banyak negara," sambung Plangi.

Lebih lanjut, Plangi ceritakan bahwa Oliver tinggal di hotel tersebut sejak tanggal 3 Januari 2014. Namun di saat itu, Plangi tak langsung bertemu dengannya karena masih cuti akhir tahun hingga tanggal 5 Januari.

"Dia ada kerjaan di Indonesia dan tinggal di hotel tempat aku kerja. Tapi saat itu Oliver dia sampai di Jakarta tinggal di hotel itu mulai dari tanggal 3 Januari sedangkan aku lagi ambil cuti libur tahun baru sampai tanggal 5," kenangnya.

"Jadi kami itu first meet-nya itu (pertemuan pertamanya) tanggal 6 Januari. Itu baru mulai masuk kerja lagi setelah cuti tahun baru," sambungnya.

Oliver sebenarnya sempat terkendala soal pekerjaan di sana. Ia harus tinggal lebih dari seminggu karena barang yang pesanan klien Indonesia dari Spanyol harus tertahan Bea Cukai.

"Satu minggu pertama Oliver di Indonesia itu enggak bisa kerja karena material yang kliennya itu order dari Spanyol itu ditahan bea cukai," kenangnya.

Sebagai pelayan terdepan di hotel, sudah menjadi tugas Plangi untuk menyapa semua tamu yang ada. Termasuk salah satunya pada Oliver.

Plangi ingat bahwa saat itu, ia menyapa Oliver yang baru kembali dari luar. Dari meja tempat bekerja, ia menyapa Oliver dengan hangat dan direspon tak terduga oleh suaminya tersebut.

"Aku selalu kasih salam pastinya. Dia akhirnya berhenti dan bilang, 'Kamu cantik'. Setelah itu dia naik ke kamarnya," tuturnya.

Sapaan tersebut menjadi awal hubungan mereka, Bunda. Tak lama setelah meninggalkan Plangi, Oliver kembali ke lobby dan mulai memperhatikan Plangi dengan lebih intens.

"10 menit, dia turun lagi duduk di lobby. Lobby itu di depan resepsionis hadap-hadapan. Dia lirik-lirik sampai bikin aku enggak konsen kerja."

"Terus datang ke meja resepsionis untuk minta kertas. Aku akhirnya kasih dia kertas hotel gitu, habis itu dia balik ke sofa dan tulis surat kecil. Surat kecil pertama yang Oliver tulis untuk aku itu adalah 'Kamu mencerahkan hari ku'," katanya.

Simak kelanjutan cerita Plangi dan Oliver selanjutnya di halaman berikut ya, Bunda.

Bunda, simak juga kisah pria Pekanbaru sunting bule Prancis dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

KESERIUSAN OLIVER PADA PLANGI

Plangi dan Oliver

Plangi dan Oliver/Foto: Instagram @plangividal

Sejak memberi surat itu, hubungan Plangi dan Oliver mulai terjalin, Bunda. Plangi pun ungkap bahwa Oliver ingin menjalin hubungan yang lebih serius dengan dirinya.

Sebelumnya, Plangi sendiri juga sudah berpengalaman menjadi hubungan dengan bule. Dan menurutnya, Oliver amat berbeda dari bule-bule yang ia kenal sebelumnya.

"Yang dekat sama aku itu beberapa orang luar negeri, beberapa bule dan bule paling beda banget sih dia. Dia bilang langsung (mau serius) dan benar," sambungnya.

Menanggapi pernyataan tersebut, Plangi lantas meminta Oliver untuk langsung menemui orang tuanya, Bunda. Saat itu, kebetulan tempat tinggal Plangi tak jauh dari hotel, sehingga hal tersebut bisa langsung dilakukan.

"Aku bilang kalau kamu serius, datang dan ngomong langsung sama orang tua aku. Dia beneran datang besoknya ke rumah."

"Enggak gampang nikah sama orang Indonesia yang bekerja dia dikasih peraturan banyak, dia oke semua. Wah ini orang benar-benar mantap nih," salut Plangi mengingat masa-masa suaminya dahulu.

Oliver sendiri lantas bicara soal alasan dirinya memilih Plangi, Bunda. Ternyata selain karena cinta pada pandangan pertama, ia juga kagum melihat pribadi Plangi, terutama pada keluarganya.

"Untuk aku yang paling penting adalah bagaimana hubungan kamu dan keluarga kamu di Indonesia. Aku suka banget itu. Bagaimana cara kamu memperlakukan kakak dan adik dalam sebuah keluarga," tuturnya sambil menatap Plangi.

"Di luar itu, aku jatuh cinta sama kamu dari hari pertama, itu hal yang sangat penting untuk aku menikah dengan seseorang."

"Dan itulah yang membuat kau semakin yakin saat tahu sifat kamu dan paling suka hubungan kamu dengan saudara kamu. Saling menghormati satu sama lain dan itu yang enggak aku temui di Spanyol," sambungnya.

Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.

OLIVER MUALAF, SUNAT, DAN SELESAIKAN BANYAK DOKUMEN PERNIKAHAN

Plangi dan Oliver

Plangi dan Oliver/Foto: Instagram @plangividal

Keseriusan Oliver juga terbukti dari kemauannya untuk menjadi mualaf dan jalani sunat, Bunda. Saat itu, semuanya dijalankan dengan serba cepat dan mepet dengan deadline.

"Oliver dia mualafnya tanggal 1 Maret di salah satu masjid di Bekasi. Kemudian di tanggal 5-nya dia sunat di rumah sakit di Bekasi. Terus habis itu dia ke Spanyol karena kerjaan, lalu ke China baru ke Indonesia."

"Waktu sudah mepet. Saat Oliver pulang ke Spanyol sebelum Februari, Januari balik lagi ke Indonesia untuk melamar. Oliver di situ juga dia langsung ngurusin semua jenis dokumen nikah karena nikah sama perbedaan negara itu susah," bebernya.

Oliver yang serba sibuk ini lantas menyerahkan seluruh keperluan menikahnya pada pengacara, Bunda. Tak seperti Plangi, Bunda satu orang anak itu sebut suaminya lebih banyak mengurus berkas dibanding dirinya.

"Ribet urusannya, panjang banyak. Tapi Oliver, karena dia jarang di Spanyol dan kerjanya harus kemana-kemana keliling negara-negara, dia pakai pengacaranya untuk ngurusin semua dokumen nikah."

"Dia yang paling ribet dokumen nikahnya," sambungnya.

Mengingat masa-masa hectic ini, Plangi lantas memberi peringatan nih, Bunda. Katanya, jika ingin menikah dengan beda negara, khususnya bagi umat Muslim, ada berkas yang harus disahkan oleh tiga kementerian.

"Kalau nikah sama orang luar negeri itu, kalau secara Muslim, semua dokumen kita itu harus disahkan di tiga kementerian. Itu Menteri Agama, Menteri Luar Negeri serta Kementerian Hukum dan HAM," ujarnya.

Kini, rumah tangga mereka terlihat semakin harmonis dan sudah dikarunia seorang anak laki-laki. Semoga makin langgeng ya!


(AFN)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda