moms-life
Curhat 3 Pengusaha Wanita Buka Bisnis: Jadi Lebih Tangguh Tapi Sulit Cari Waktu Luang
Minggu, 10 Apr 2022 22:00 WIB
Punya usaha atau bisnis sendiri memang ada nilai kurang dan lebihnya, Bun. Nilai lebihnya Bunda jadi punya peluang mengembangkan sesuatu yang memang Bunda sukai dan cintai. Untuk perputaran hasil berupa materinya pun bisa Bunda atur sendiri.
Selain itu Bunda juga jadi lebih resilient (tangguh) dan punya pengalaman dalam mengatur sebuah organisasi --seberapa pun ukurannya. Beginilah hasil cerita dari tiga orang pengusaha perempuan; Samira Shihab, Anggie Rassly, dan Naula Kamila.
Samira adalah salah satu pendiri dari Tinkerlust, sebuah platform jual-beli barang preloved branded, sedangkan Anggie dikenal selaku Make Up Artist yang fokus di bidang alis, dan Samira menjadi CEO dan Co-Founder dari Mecapan. Ketiganya merintis usaha masing-masing dari nol.
Anggie misalnya, ia sudah 17 tahun merintis usaha seni alis dimulai sejak lulus SMU. "Klien aku dari word of mouth, teman ke teman dan akhirnya berkembang jadi studio. Tapi memang awalnya itu aku memulai dengan door to door. Jadi entreprenuer itu memang harus resilient dan bisa riset sendiri," cerita Anggie dalam acara Lights on Festival di Senayan City, Jakarta, akhir pekan lalu.
Samira pun demikian. Ia melihat peluang untuk bisa membuka usaha jual-beli barang preloved selepas kuliah di Amerika Serikat. "Saya lihat ada peluang di ekosistem (perempuan) jadi memang banyak risetnya," kata Samira saat dijumpai di acara yang sama.
Meski memulai dari cerita yang berbeda, ketiganya ternyata sepakat mengenai satu hal dalam berwirausaha: enggak ada waktu luang. Mereka pun hanya bisa melapangkan dada saat banyak di antara kenalan yang menyebut bahwa punya usaha itu enak karena lowong waktu luang.
![]() |
"Ekspektasi enggak sesuai kenyataan karena punya bisnis sendiri ternyata enggak punya banyak waktu free. Karena kita membangun aset sehingga membutuhkan banyak sekali waktu," kata Samira.
Hal senada dikatakan Naula sebagai yang termuda dari ketiga narasumber di atas. Naula sebagai CEO Mecapan punya tuntutan tinggi untuk bisa memberikan keuntungan di akhir bulan dan dimulai dengan usaha keras di awal bulan.
"Gambaran awal (punya usaha) tidak semudah eksekusinya. Karena enggak ada napasnya, otak akan dipaksa untuk berjalan terus," cerita Naula.
Meski demikian, ketiga perempuan ini memberi tips agar Bunda tetap bisa memiliki usaha dan waktu untuk keluarga. Lihat di halaman selanjutnya ya, Bun.