Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

3 Cara Menanam Kangkung sebagai Tanaman Hidroponik, Mudah Bun

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Sabtu, 21 May 2022 03:00 WIB

Hydroponics method of growing plants using mineral nutrient solutions, in water, without soil. Close up planting hand Hydroponics plant
Ilustrasi Kangkung Hidroponik/Foto: iStock

Tak hanya di dalam tanah, beberapa tanaman juga bisa tumbuh dengan cara hidroponik atau media tanam air, Bunda. Meski begitu, Bunda tetap harus memperhatikan keseimbangan nutrisinya.

Beberapa jenis sayuran bisa Bunda budidayakan secara mandiri di rumah dengan sistem hidroponik. Salah satunya yang paling mudah adalah kangkung.

Kangkung merupakan sayuran yang banyak diolah menjadi masakan rumahan. Karena harganya yang terjangkau, kangkung menjadi sayur yang digemari, lho.

Sebelum membudidayakan kangkung di rumah dengan cara hidroponik, Bunda tetap harus memperhatikan beberapa hal, nih. Melansir dari laman SFGate, hal pertama yang harus diperhatikan adalah ukurannya.

Sama seperti tomat dan mentimun, kangkung memiliki ukuran yang cukup besar dan berdaun banyak. Karena itu, kangkung membutuhkan banyak ruang.

4 Cara Bersihkan AC di Rumah

Pastikan agar tanaman tidak saling berkerumun ya, Bunda. Dengan begitu, mereka tidak akan mengganggu, menghalangi, serta mengurangi sirkulasi udara dan cahaya.

Suhu untuk tanaman hidroponik juga harus diperhatikan nih, Bunda. Pada sayur kangkung, pastikan mereka berada di suhu sekitar 22 hingga 24 derajat celcius selama musim kemarau. Sementara itu, suhu sekitar 18 derajat di siang hari sudah cukup baik untuk musim hujan atau wilayah dingin.

Sementara itu, semakin besar kangkung milik Bunda tentu akan semakin banyak cahaya yang diperlukan. Bentuk tanaman untuk tumbuh ke atas agar mereka tidak runtuh dan merusak tanaman lain, ya.

Cara menanam kangkung hidroponik

Kalau Bunda ingin membuat kangkung hidroponik, ada beberapa langkah yang perlu Bunda perhatikan, nih. Berdasarkan buku Hidroponik Bertanam Sayuran Tanpa Tanah karya Mukhiban Isnan, berikut ini deretan tipsnya.

1. Bahan dan alat

Pertama, Bunda perlu siapkan beberapa bahan dan alat, nih. Bahan dan alat yang dibutuhkan adalah plastik penampung larutan nutrisi, nampan berlubang, dan kain kasa.

Kalau nampan yang digunakan memiliki ukuran lubang yang lebih besar dari benih kangkung, gunakan kain kasa untuk mencegah benihnya keluar. Sebaliknya, bila ukuran benih lebih lebih besar, Bunda tidak membutuhkan kain kassa.

Klik baca halaman berikutnya yuk, Bunda.

Intip juga video tanaman yang bermanfaat untuk kecantikan berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




CARA MENANAM KANGKUNG HIDROPONIK

Hydroponics method of growing plants using mineral nutrient solutions, in water, without soil. Close up planting hand Hydroponics plant

Ilustrasi Kangkung Hidroponik/Foto: Getty Images/iStockphoto/Pramote2015

2. Pemilihan kain kassa

Pemilihan kain kassa dianggap ideal untuk penanaman kangkung hidroponik karena tidak terlalu banyak mengikat air, Bunda. Patokan ketinggian air pada sistem ini adalah saat air menyentuh bagian dasar nampan sehingga benih dan kain kassa terkena air.

Meski begitu, benih dan kain kassa tidak sampai tergenang atau mengambang, ya. Kuncinya, jangan sampai benih terendam air. Jadi, cukup tersentuh bagian dasarnya. Kalau benih terendam, nantinya akan menjadi busuk dan berlendir.

3. Eksekusi

Setelah semua bahan dan alat lengkap, Bunda juga telah mengetahui pemilihan kassa yang tepat, saatnya eksekusi, Bunda.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengisi wadah dengan air bersih. Kemudian, tempatkan nampan di bagian atasnya.

Tebar benih secara merata. Pastikan benih tidak terlalu rapat agar pertumbuhan tanaman dapat maksimal, ya.

Setelahnya, tutupi benih dengan kain atau plastik hitam hingga pecah benih. Pastikan tanaman tetap memperoleh sinar matahari yang cukup.

Setelah daun keempat tumbuh, mulailah untuk memberikan nutrisi pada tanaman kangkung, Bunda. Idealnya, ketinggian air pada saat ini adalah menyentuh bagian akar sehingga akar dapat menyerap nutrisi. Jangan sampai semua bagian akar terendam agar tidak busuk.

Kalau tahap ini sudah terlewati, Bunda hanya tinggal merawatnya hingga waktu panen tiba. Mudah banget ya, Bunda!

Bagaimana, Bunda? Tertarik untuk menanam kangkung dengan cara hidroponik? Semoga informasinya bermanfaat, ya!


(mua)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda