
moms-life
Percintaan Elon Musk dan Natasha Bassett Beda Usia 21 Thn, Dijodohkan Sang Ibunda?
HaiBunda
Minggu, 19 Jun 2022 12:10 WIB

Elon Musk tampaknya memiliki kekasih baru, Bunda. Dugaan ini muncul usai dirinya menghabiskan waktu bersama artis asal Australia bernama Natasha Bassett.
Mengutip Dailymail, Elon Musk dan Natasha Bassett disebut liburan bersama di St Tropez. Perjalanan itu dilakukan setelah keduanya mendatangi Festival Film Cannes yang baru diselenggarakan.
Tentunya, momen kebersamaan pasangan yang terpaut usia 21 itu diabadikan oleh beberapa media. Menurut sumber, hubungan Elon Musk dan Natasha Bassett sudah lama terjalin. Bahkan kabarnya, ibunda Elon Musk, yakni Maye Musk adalah mak comblang dari hubungan tersebut.
Maye Musk dan Natasha Bassett sendiri sudah saling kenal sejak lama. Berdasarkan jejak digital yang ada, Maye pernah meninggalkan komentar di salah satu unggahan Instagram Natasha Bassett pada 2015 lalu.
Dalam komentar tersebut, Maye Musk mengatakan bahwa dirinya sangat senang bertemu dengannya dan sang ibunda, Jenny. Akan tetapi, tidak diketahui dengan lebih lengkap bagaimana Maye Musk dan pasangan ibu-anak itu bisa saling mengenal.
"Senang bertemu kalian berdua," tulisnya dalam komentar di halaman Natasha saat itu.
Sebagai informasi, Festival Film Cannes sendiri digelar pada pekan lalu. Natasha Basset hadir dalam pemutaran perdana film terbarunya yang berjudul Elvis di acara tersebut.
Dalam film ini, Natasha memainkan peran sebagai salah satu pacar Elvis bernama Dixie Locke. Film kategori biografi ini nantinya akan dirilis secara resmi pada 24 Juni mendatang.
Natasha dan Maye Musk pun terlihat begitu akrab saat berbicara dan berbagi tawa sambil berjalan di karpet merah. Hollywood Life pun mengabarkan bahwa Natasha benar-benar membawa Maye Musk sebagai teman yang mendampinginya ke acara tersebut.
Melansir dari laman Bussiness Standard, Elon Musk merupakan seorang insinyur Amerika yang lahir di Afrika Selatan, Bunda. Ia juga merupakan seorang pengusaha yang mendirikan Paypal dan perusahaan transportasi ruang angkasa, SpaceX.
Tak hanya itu, Elon juga salah satu investor mobil listrik Tesla. Kini, pria berusia 50 tahun tersebut menduduki urutan ke 7 dalam 10 miliarder dunia pada 2021 lalu.
Diketahui, Elon bukanlah satu-satunya anak yang berhasil dalam keluarganya. Sang adik, Kimbal, merupakan seorang pemilik restoran yang juga mengajarkan anak-anak untuk membangun kebun sayur dan buah di sekolah yang kurang mampu.
Sementara itu, adik bungsunya, Tosca, kini memproduksi dan menyutradarai film melalui perusahaannya sendiri.
Kalau dilihat dari pencapaian yang telah dimiliki oleh Elon serta adik-adiknya, tentu Bunda akan menanyakan bagaimana gaya parenting sang Bunda sehingga bisa menjadikan ketiga anaknya menjadi anak yang cerdas.
Bagaimana cara parenting Maye Musk pada anak-anaknya? Simak kelanjutannya di halaman berikut, ya.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.Â
Simak juga tips mengatasi konflik rumah tangga menurut ahli dalam video berikut:
GAYA PARENTING IBUNDA ELON MUSK
Elon Musk/Foto: AP/Patrick Pleul
Saat ditanyakan tentang kesuksesan Elon Musk, Maye Musk mengaku selalu mengajarkan tentang kerja keras dan terus mengikuti minat yang diinginkan. Kalau penasaran dengan gaya parenting Maye, berikut ini deretannya dilansir laman CNBC.
1. Belajar bekerja sejak kecil
Maye adalah seorang Bunda tunggal yang mengurus ketiga anaknya sejak berusia 31 tahun, Bunda. Namun, ia tak pernah merasa bersalah saat menjadi seorang pekerja penuh waktu karena dia memang tak punya pilihan lain.
Meski selalu bekerja, Maye mengaku menjaga dan merawat anak-anak adalah prioritas utamanya. Ia akan bekerja keras dan tetap menjaga ketiga anaknya.
Sejak usia 12 tahun, Maye dan sang saudara kembar, Kaye, sudah mulai menjalankan klinik resepsionis, Bunda. Orang tua mereka memperlakukan Kaye dan Maye selayaknya orang dewasa yang bisa dipercaya. Dan hal ini sangat berpengaruh hingga saat ia mendidik anak-anaknya.
"Sejak usia muda, anak-anak saya membantu saya dengan bisnis nutrisi saya. Tosca akan pergi ke kantor saya dan mengetik surat kepada dokter di pengolah kata. Elon sangat baik dalam membantu menjelaskan fungsi pengolah kata kepada saya. Kimbal juga selalu membantu," katanya.
2. Mengajari arti kerja keras
Maye membesarkan anak-anaknya sama seperti orang tua pada umumnya, Bunda. Ia mengajarkan caranya menjadi mandiri, baik hati, jujur, perhatian, dan juga sopan.
"Saya mengajari mereka pentingnya kerja keras dan melakukan hal-hal baik. Saya tidak memperlakukan mereka seperti bayi atau memarahi mereka," jelas Maye Musk.
"Saya tidak pernah memberi tahu mereka apa yang harus dipelajari. Saya tidak memeriksa pekerjaan rumah mereka; itu adalah tanggung jawab mereka," sambungnya.
Simak kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.
TAK DIMANJA DAN DIAJARKAN BERTANGGUNG JAWAB
Elon Musk bersama Presiden JokowiFoto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
3. Perhatikan bakat dan minat anak
Seiring dengan bertambahnya usia, anak akan memiliki rasa tanggung jawab akan masa depannya sendiri, Bunda. Karena itu, mereka bisa membuat keputusan yang mereka inginkan.
"Tosca memilih sekolah menengahnya sendiri. Mereka semua mendaftar ke universitas pilihan mereka dan menyelesaikan aplikasi beasiswa dan pinjaman mahasiswa mereka," papar Maye.
"Anak-anak tidak perlu dilindungi dari kenyataan tanggung jawab. Anak-anak saya diuntungkan karena mereka melihat saya bekerja keras hanya untuk memasang atap di atas kepala kami, menaruh makanan di perut kami dan membeli pakaian bekas," tambahnya kemudian.
4. Jangan dimanja
Saat ketiga anak Maye masuk perguruan tinggi, siapa yang sangka kalau ketiganya mengalami masa-masa yang sulit. Elon dan adik-adiknya harus merasakan tidur dengan kasur di lantai yang dibagi bersama 6 orang lainnya.
"Tapi mereka baik-baik saja dengan itu. Jika anak-anak Anda tidak terbiasa dengan kemewahan, mereka dapat bertahan hidup dengan baik. Anda tidak perlu memanjakan mereka. Biarkan mereka menjaga diri mereka sendiri," ungkap wanita yang lahir tahun 1948 ini.
5. Ajarkan rasa tanggung jawab
Saat melakukan praktik, Maye kerap mendapatkan pasien orang tua yang stres sehingga kekurangan gizi, Bunda. Hal ini lantaran mereka terlalu stres dengan dokumen dan formulir yang diperlukan untuk mendaftarkan sekolah.
Menurut Maye, Bunda tak perlu mengurusi dokumen yang diperlukan, nih. Hal ini akan membuat anak belajar bertanggung jawab atas masa depan mereka.
"Saranku? Biarkan anak-anak Anda menangani dokumen mereka sendiri untuk masuk ke universitas atau pekerjaan. Mereka harus bertanggung jawab atas masa depan mereka," imbuh Maye.
"Atau jika mereka lebih suka memulai bisnis dan menurut Anda itu ide yang bagus, dukung mereka. Ajari anak-anak Anda sopan santun. Tapi biarkan mereka memutuskan apa yang mereka inginkan," sambungnya.
ARTIKEL TERKAIT
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda