7 Tips Mendekorasi Kamar Tidur Remaja yang Sempit dan Sederhana, Catat Bun

Two small lampshades hanging in modern pastel girly bedroom

Ilustrasi Kamar Tidur Remaja/Foto: Getty Images/iStockphoto/KatarzynaBialasiewicz

Mendekorasi kamar tidur memang enggak mudah, Bunda. Ada banyak aspek yang harus diperhatikan, termasuk luas dari kamar yang digunakan.

Kalau ingin mendekorasi kamar tidur minimalis yang memiliki sedikit ruang, sebaiknya tidak menggunakan furnitur yang besar, Bunda. Gunakan furnitur yang juga minimalis sehingga tidak terlalu memakan ruang.

Tak hanya untuk kamar tidur Bunda, kamar tidur si Kakak yang sudah beranjak remaja juga perlu diperhatikan ketika akan didekorasi, Bunda. Namun, karena sifatnya yang masih labil, Bunda jadi takut Si Kakak cepat bosan, ya?

Mendekorasi kamar remaja enggak perlu ribet, Bunda. Cukup buat ruangan yang fleksibel sehingga dekorasinya awet dan tahan lama.

Banner Mesin Cuci di Bawah Harga Rp2 Juta

Tips dekorasi kamar tidur remaja

Mengutip dari laman House Beautiful, ada beberapa tips mendekorasi kamar tidur remaja sempit yang perlu Bunda perhatikan, nih. Daripada penasaran, berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya.

1. Jadikan tempat bermain yang kondusif

Meskipun sudah memasuki usia remaja, Si Kakak tetap ingin menjadikan kamar tidur sebagai tempatnya dan teman-teman bermain, Bunda. Karena itu, buat ruangan menjadi tempat bermain yang kondusif.

Bunda bisa gunakan tempat tidur beroda dengan sentuhan desain yang bertabrakan dengan desain dinding kamar. Untuk mempercantiknya, tambah juga kursi warna putih mengkilap.

2. Manfaatkan ruang penyimpanan

Kamar tidur remaja harusnya dibuat dengan dekorasi penyimpanan yang cerdas, Bunda. Tak hanya itu, gunakan juga palet-palet warna netral dengan motif yang menyenangkan.

Untuk memberikan nuansa serupa, coba juga padukan motif yang tidak biasa dengan hiasan-hiasan tradisional. Dijamin Si Kakak akan betah di kamar, nih.

3. Dekorasi menyenangkan

Saat mendekorasi kamar remaja, selalu gunakan dekorasi yang klasik dan manfaatkan karya seni serta aksesoris, Bunda. Hal ini tentu jauh lebih mudah disesuaikan dengan kepribadian yang mereka miliki.

Bunda bisa lapisi sandaran kepada tempat tidur dengan kain yang dicetak dengan motif minimalis. Tambahkan juga bantal kecil dengan seprai menarik.

Klik baca halaman berikutnya yuk, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Jangan lupa simak juga video tips menata kamar sempit berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

TIPS MENDEKORASI KAMAR TIDUR REMAJA YANG LAINNYA

Real photo of a romantic bedroom interior with a big bed, red blanket, rose and commode

Ilustrasi Kamar Tidur Remaja/Foto: Getty Images/iStockphoto/KatarzynaBialasiewicz

4. Tambahkan sentuhan hobi mereka

Hobi merupakan hal yang tidak boleh dipisahkan dari Si Kakak saat usianya beranjak remaja, Bunda. Biarkan mereka menentukan hal apa yang mereka sukai.

Hobi juga bisa ditambahkan pada dekorasi kamar, nih. Kalau mereka suka berselancar, Bunda bisa pasang papan selancar di dinding. Kalau mereka suka menggambar, pastikan Si Kakak memasang hasil karyanya.

5. Wallpaper menarik

Bunda bingung ingin mewarnai dinding Si Kakak dengan cat warna apa? Jangan khawatir, ya. Ada banyak pilihan motif wallpaper menarik yang bisa Bunda pilih, nih.

Wallpaper dengan grafis dan warna biru cerah sangat cocok untuk anak yang beranjak remaja nih, Bunda. Tak hanya itu, Bunda bisa padukan dengan sandaran kepala yang terbuat dari beludru.

6. Tetap bersih dan sederhana

Tidak semua remaja menyukai warna, poster, dan pola yang cerah, pada kamar tidur mereka, Bunda. Banyak dari mereka yang memilih palet warna netral, karpet lembut, dan dipan yang menarik.

Tak hanya itu, menambahkan tanaman hias di dalam ruangan yang memiliki banyak cahaya alami juga tidak masalah, lho. Kalau mereka ingin menambahkan lebih banyak dekorasi, mereka bisa menambahkan sesuai dengan keinginan mereka.

7. Buat ruang belajar

Di usianya ini, anak remaja mungkin lebih senang belajar seorang diri di dalam kamar, Bunda. Menambahkan meja dan kursi minimalis sebagai ruang belajarnya akan membuat mereka lebih mandiri dan meningkatkan produktivitasnya selama di rumah, lho.