Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Kisah Pilu Wanita Alami Vaginismus, Terancam Diceraikan Suami

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Minggu, 03 Jul 2022 21:00 WIB

sad offended couple sitting on sofa after argument during self isolation at home
Ilustrasi suami istri/ Foto: Getty Images/iStockphoto/LightFieldStudios
Jakarta -

Kisah pilu datang dari seorang wanita asal Malaysia. Wanita yang tak disebutkan namanya itu terancam diceraikan suaminya karena mengidap vaginismus. Untuk Bunda ketahui, kondisi tersebut membuat pasangan tersebut tidak dapat berhubungan seks.

Kejadian tersebut kemudian viral usai diceritakan oleh dokter asal Malaysia, Kash Mustafa, di akun TikToknya. Dokter Kash mengatakan wanita tersebut bahkan rela bepergian jauh untuk mengobati kondisi yang diidapnya, Bunda.

Sang suami memberikan syarat bahwa penyakitnya itu harus diobati dalam dua bulan. Kalau tidak, ia harus mau diceraikan.

"Saya harus berani datang sendiri. Suami saya sama sekali tidak mau tahu kondisi saya. Suami saya memberikan waktu dua bulan untuk sembuh," tutur sang wanita, dilansir mStar.

Saat diwawancara lebih lanjut, dr.Kash mengatakan kondisi vaginismus sebenarnya kondisi yang jarang. Tidak sedikit wanita yang mengeluhkan mengidap vaginismus dan membuat mereka tak bisa berhubungan seksual dengan pasangannya, Bunda.

Namun, kondisi tersebut jarang mendapat perhatian oleh masyarakat karena mereka terlalu malu untuk berobat.

"Pasien sendiri segan untuk mendapat perawatan. Kebanyakan pasien yang menemui saya mereka awalnya menemui orang pintar. Mereka mengira vaginismus ada kaitan dengan mistis," kata dr.Kash.

Lantas, apa itu vaginismus? Mengutip WebMD, vaginismus merupakan kondisi medis yang ditandai dengan pengencangan otot di sekitar vagina. Kondisi ini dapat membuat hubungan seksual menjadi sangat menyakitkan.

Saat pasangan akan melakukan penetrasi, otot vagina secara tidak sadar akan mengencang dan penis menjadi seperti 'terjepit', Bunda. Vaginismus umumnya disebabkan oleh stres fisik, stres emosional, atau peristiwa yang menyebabkan traumatis.

Beberapa penyebab lain di antaranya perasaan takut karena rasa sakit, perasaan cemas yang disebabkan oleh rasa bersalah, biasanya karena ada masalah dalam hubungan, peristiwa traumatis, termasuk pemerkosaan atau riwayat pelecehan, Bunda.

Selain penyebab secara emosional, berikut pemicu vaginismus karena stres fisik. Apa saja contohnya?

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan banyak promo dan cashback melalui aplikasi.

[Gambas:Video Haibunda]



(aci/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda