Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Waspada ya Bun! Orang yang Terkena COVID-19 Lebih dari Satu Kali Lebih Berisiko

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Jumat, 11 Nov 2022 13:25 WIB

COVID-19 Pandemic Coronavirus, Asian woman wearing a mask, have a symptoms coughing and fever
Hati-hati, Bun! Ini Risiko Orang yang Terkena COVID-19 Lebih dari Satu Kali/Foto: Getty Images/iStockphoto/ronnachaipark
Jakarta -

Pandemi COVID-19 belum berakhir, meski semuanya telah berjalan seperti biasa, Bunda tetap perlu mengutamakan protokol kesehatan untuk menghindari paparan virus mematikan yang satu ini.

Bagi Bunda yang belum pernah sama sekali terkena virus ini, tetap perlu menjaga protokol kesehatan dengan ketat. Sebab, jika terpapar atau bahkan terpapar lebih dari satu kali, dapat memberikan risiko yang berbahaya bagi tubuh.

Belum lama ini, salah satu studi mengungkapkan risiko berbahaya yang disebabkan oleh paparan COVID-19, terutama bagi orang telah terpapar lebih dari satu kali.

Risiko berbahaya bagi orang yang terpapar COVID-19 lebih dari satu kali

Studi baru yang dilakukan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Washington menunjukkan risiko bahaya dari infeksi COVID-19. Para peneliti tersebut mengatakan bahwa risiko tersebut bisa menyebabkan kematian.

“Infeksi ulang atau reinfeksi COVID-19 meningkatkan risiko keparahan dan jangka panjang,” kata Dr. Ziyad Al-Aly, pemimpin studi tersebut, dikutip dari laman detikcom.

Temuan ini berdasarkan data yang diambil dari Departement of Veterans Affairs (VA) sejak 1 Maret 2020 hingga 6 April 2022 pada 443.588 pasien COVID-19 dengan sekali infeksi, 40.947 dengan pengalaman dua kali infeksi COVID-19 atau lebih dari itu, dan 5,3 juta orang yang tidak pernah terpapar COVID-19.

Dari penelitian tersebut terbukti bahwa pasien dengan reinfeksi COVID-19 memiliki risiko rawat inap lebih dari tiga kali lipat dibandingkan mereka yang hanya terinfeksi satu kali.

Sementara itu, mereka juga menemukan risiko tinggi untuk gangguan paru, jantung, darah, ginjal, diabetes, kesehatan mental, tulang dan otot, dan gangguan neurologis.

“Bahkan jika seseorang memiliki infeksi sebelumnya dan sudah divaksinasi, yang berarti mereka memiliki kekebalan ganda dari antibodi dan infeksi COVID-19 ditambah vaksin, mereka masih rentan terhadap hasil yang merugikan setelah terinfeksi ulang,” ujar Al-Aly.

Lebih lanjut, mereka juga menyampaikan bahwa pasien yang dianalisis dengan reinfeksi COVID-19 tiga kali, kemungkinan lebih rentan mengalami masalah paru, tiga kali lebih berisiko terkena gangguan jantung dan 60 persen lebih rentan mengalami gangguan neurologis.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bunda, yuk, download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video 3 kelebihan vaksin Pfizer yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

(asa)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda