Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Curhat Mama Muren Soal Enak & Tak Enaknya Jadi Ibunda Maudy Ayunda

ANNISAAFANI   |   HaiBunda

Rabu, 04 Jan 2023 22:00 WIB

Muren
Curhat Mama Muren Soal Enak & Tak Enaknya Jadi Ibunda Maudy Ayunda/Foto: Instagram @muren.s

Muren Murdjoko Jasmedi atau Mama Muren ternyata menyimpan beberapa hal yang kurang menyenangkan di dalam hati, Bunda. Ternyata, ini berkaitan dengan putri sulungnya, Maudy Ayunda.

Selama ini kita mengenal Maudy Ayunda sebagai sosok yang luar biasa. Namun di balik popularitas sang anak, Mama Muren enggak hanya merasakan hal-hal enak saja.

Hal tersebut diungkap oleh Mama Muren dalam kanal YouTube Maudy Ayunda. Dalam sesi obrolan tersebut, terbongkarlah bahwa Mama Muren punya unek-unek yang mau enggak mau, harus ia hadapi dan lewati.

Pertama, Mama Muren ternyata merasa kehilangan jati diri, Bunda. Bagaimana tidak, selama ini ia selalu dikenalkan sebagai ibunda Maudy, alih-alih dengan namanya sendiri.

"Enggak enaknya itu, Mama jadi nggak punya jati diri. Mama sudah enggak pernah lagi dikenalin (dengan nama sendiri). Misalnya, 'Eh kenalin, nih. Ibunya Maudy Ayunda', itu. Menurut Mama, itu sebenarnya ngeselin," akunya, dikutip pada 3 Januari 2023.

Menurut Mama Muren, ia seolah-olah selalu di bawah bayang-bayang sang putri. Ia berharap orang lain akan memanggilkan dengan nama asli, bukan embel-embel sebagai orang orang.

"Karena kayaknya,'Lo enggak bangga sama gue, kenalin gue sebagai temen lo, sebagai Muren saja. Enggak usah siapa-siapa'," ujarnya.

Maudy sendiri tampak mendengarkan sang ibunda dengan serius. Ia bahkan turut merasa tak enak, sambil mengelus-ngelus tangan sang ibunda.

"Tapi ya sudahlah," sambung Mama Muren.

Enggak hanya itu, Mama Muren juga membeberkan hal tak enak lain yang ia alami sebagai ibunda Maudy Ayunda. Katanya, ini membuatnya sering mengecewakan orang lain.

Bukan apa-apa, ternyata teman-teman Mama Muren banyak yang meminta agar membuat Maudy bisa tampil dari acara tertentu. Namun sebagai ibu sekaligus yang mengatur agenda sang putri, Mama Muren kerap kali harus menolak.

"Enggak enaknya lagi, Mama jadi sering ngecewain banyak orang," bukanya.

"Karena ketika orang tahu siapa Mama, mereka akhirnya punya ekspektasi. Nelfon Mama misalnya, 'Muren, minta tolong dong Maudy jadi pembicara di sekolah anak gue' dan itu enggak cuma, banyak, hampir semua, gitu."

"Jadi terus Mama tahu jadwal kamu yang padat, tahu kamu juga harus punya kegiatan sosial, kegiatan pribadi, kamu juga harus istirahat, kamu juga double-double sekolah gitu, jadi kadang-kadang Mama enggak kuasa untuk memaksakan kamu," sambungnya.

Kejadian serupa mungkin pernah terjadi di masa dahulu, namun Mama Muren mengaku bahwa kini ia tak lagi ingin mengulanginya. Oleh karena itu, ia kerap merasa tak nyaman karena tak memenuhi kemauan tersebut.

"Dulu mungkin pernah, buat bantu Mama atau Papa. Tapi lama-lama kan, 'Aduh sorry banget', gitu. Jadi Mama ngerasa akhirnya banyak mengecewakan ekspektasi orang lain."

"Tapi its ok, itu enggak enaknya."

Lalu apa saja hal enak yang dirasakan oleh Mama Muren sebagai ibunda Maudy Ayunda? Simak lebih lengkap di halaman berikut ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen. 

Ingin anak cerdas seperti Maudy Ayunda? Simak 4 tips parenting dalam video berikut, yuk:

[Gambas:Video Haibunda]

ENAKNYA MENJADI IBUNDA MAUDY AYUNDA

Muren

Curhat Mama Muren Soal Enak & Tak Enaknya Jadi Ibunda Maudy Ayunda/Foto: Instagram @muren.s

Enggak hanya yang membuat Mama Muren tak nyaman, ia juga membeberkan hal enak apa saja sebagai ibunda Maudy Ayunda.

Pertama, Mama Muren mengaku bahwa putrinya selalu memberikan respon positif atas usaha apapun yang ia lakukan. Hal tersebut tentunya membuat Mama Mauren menjadi lebih semangat.

"Enaknya adalah dari dulu, seorang Maudy itu selalu merespon positif atas apapun yang yang Mama lakuin. Jadi misalnya Mama beliin buku, kamu semangat baca terus. Mama sediain meja belajar, kamu belajar semangat, gitu," tuturnya.

"Enaknya gitu, (Maudy) orangnya sangat semangat merespon effort Mama, membuat Mama lebih semangat lagi gitu."

Selain itu, Mama Muren juga mengakui bahwa putrinya sangat baik untuk diajak berdiskusi. Selama ini, Maudy Ayunda selalu memberikan feedback yang baik, terutama ilmu yang baru bagi sang ibunda.

Banner 7 Tanda Anak Pintar Sejak Kecil

"Enaknya lagi adalah, kamu itu bisa jadi teman diskusi, karena kamu selalu memberi feedback dan kadang-kadang memberi Mama ilmu," katanya.

Mama Muren kemudian menceritakan satu momen ketika ia berharap agar putrinya hanya menjadi ibu rumah tangga setelah menikah. Ia juga mengatakan bahwa hal tersebut pun menjadi saran yang baik dalam Islam.

Saran tersebut awalnya diterima baik oleh Maudy, namun setelah itu ia menceritakan bahwa hal tersebut tak sepenuhnya benar. Maudy lalu membeberkan seperti apa kehidupan Siti Khadijah, saudagar kaya raya, setelah menikah dengan Rasulullah. Ternyata, ia tetap berkarier sebagai pedadang dan harta yang terus dikumpulkan bisa membantu sang suami untuk terus menyebarkan agama Islam.

"Karena dia tukang baca buku. Yang tadinya mau nyeramahin dia, jadi 'Oh gitu, oh gini', jadi buyar deh semua yang mau disaranin," kenangnya.

Sekali lagi, Mama Muren mengaku sangat bahagia memiliki anak yang bisa memberi pencerahan baginya. Apa yang Mama Muren tak tahu, akhirnya jadi pemahaman baru.

"Menurut Mama, punya anak kayak kamu itu bisa memberikan Mama pencerahan, kita bisa sharing. Kadang-kadang Mama jadi dari enggak tahu, menjadi tahu.

"Dan Menurut mama, itu privilege. Karena mama banyak belajar dengan pandangan-pandangan kamu dan terus terang, itu membuka mata Mama," ujarnya.


(AFN)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda