Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

10 Ciri dan Kebiasaan Orang Kurang Cerdas, Salah Satunya Selalu Merasa Benar

Regitha Mandasari Putri Suryana   |   HaiBunda

Jumat, 11 Aug 2023 18:45 WIB

Asian women with stress, She kept herself alone in her bedroom, Depression.
Ciri orang kurang cerdas/Foto: Getty Images/iStockphoto/Panupong Piewkleng

Kecerdasan tak hanya diukur berdasarkan prestasi akademik maupun skor IQ. Di luar itu, ada pula kebiasaan yang menunjukkan sisi cerdas seseorang. Ini penting diketahui dan diterapkan dalam karier, lho.

Nilai akademik dan skor IQ tak bisa dijadikan satu-satunya tolok ukur kecerdasan seseorang. Sebab setiap orang pasti memiliki kemampuan, cara berpikir dan keahlian masing-masing.

Yang perlu dilakukan adalah menyadari sejauh mana kemampuan berpikir dan terus mengembangkan potensi yang ada. Di dunia profesional, kecerdasan juga bisa ditunjukkan dari kebiasaan dan cara bersikap.

Banner Mata Minus Anak

Bunda tak ingin terlihat tak profesional di kantor? Cek yuk, kebiasaan yang membuat terlihat kurang cerdas serta bagaimana cara mengatasinya. 

Hati-hati, Ini Ciri yang Bisa Buat Terlihat Kurang Cerdas dan Cara Mengatasinya

Cara berpikir, perilaku dan kebiasaan seseorang yang patut dicontoh akan membuat kita mengetahui bahwa mereka adalah orang cerdas, adapun berikut ini adalah tanda atau kebiasaan yang biasa dilakukan seseorang yang membuat dirinya terlihat kurang cerdas, simak di bawah ini. 

1. Merendahkan diri 

Dilansir dari Herway kebiasaan yang membuat diri kita terlihat kurang cerdas yang pertama adalah merasa rendah diri karena adanya rasa tidak percaya diri akan kemampuan.

Jika seseorang tidak menghargai dirinya sendiri, bagaimana orang lain bisa menghargai orang tersebut? Selain itu, seseorang yang tidak tahu bagaimana menghargai dirinya sendiri rata-rata tidak tahu bagaimana menghargai orang lain.

Salah satu cara mengatasinya adalah meningkatkan  kesadaran diri dan percaya diri yang cukup. Orang cerdas tau kualitas diri mereka dan mereka tidak akan membiarkan orang lain merendahkan mereka, terutama diri mereka sendiri, karena mereka tau sejauh mana kualitas diri mereka.

2. Tidak bertanggung jawab atas hidupnya

Dikutip dari hackspirit salah satu kebiasaan orang kurang cerdas adalah tidak bertanggung jawab atas hidupnya, ia bahkan akan menyalahkan orang lain atas kegagalan dirinya. 

Tanggung jawab merupakan hal paling penting yang harus dimiliki setiap orang atas dirinya. Karena faktanya kita harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dalam hidup, termasuk kebahagiaan, kesedihan hingga kesuksesan dan kegagalan yang kita alami. 

Salah satu langkah mengatasinya adalah dengan mengambil tanggung jawab pribadi atas segala sesuatu dalam hidup, nantinya tanggung jawab akan terbentuk seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan individu tersebut.

3. Tidak tahu cara menghargai orang lain

orang-orang yang terlihat kurang cerdas tidak tahu bagaimana memberikan komentar positif, mereka akan selalu berpikiran negatif terhadap orang lain dan akan ada saja yang selalu mereka komentari mengenai apa yang tidak mereka sukai dari orang itu. 

Orang yang terlihat cerdas akan lebih berempati, mereka tidak mengabaikan perasaan dan pendapat orang lain. Kualitas ini membuat orang tersebut mampu memahami sudut pandang yang berbeda dan melihat situasi dari sudut yang berbeda.

4. Tidak bisa mengendalikan emosi

Tingkat emosional tiap orang memang berbeda-beda. Ada orang yang bisa mengendalikan emosinya dengan baik dan ada juga yang mengekspresikan amarahnya dengan meledak-ledak.

Orang yang cerdas pun bisa saja mengekspresikan emosinya dengan meledak-ledak. Namun, ada kalanya mereka belajar bagaimana mengendalikan emosi dan mereka tidak akan membiarkan emosi itu menguasai diri mereka.

Dilansir dari curiousmindmagazine, sebuah penelitian dari Universitas Michigan menemukan bahwa perilaku agresif berhubungan langsung dengan IQ yang lebih rendah, mereka berhipotesis bahwa kecerdasan yang rendah membuat respons agresif lebih mungkin terjadi pada usia dini, dan perilaku agresif ini membuat perkembangan intelektual seseorang menjadi lebih sulit.

5. Merasa selalu benar

Dilansir dari Verywellmind, ketika menghadapi sebuah konflik, orang yang cerdas mampu menghargai argumen lawan bicara dan terbuka untuk mendengarkan pendapat-pendapat.

Kebanyakan dari mereka akan menganalisis argumen terlebih dahulu dan mencoba bersikap objektif sebelum memutuskan apa yang benar dan apa yang salah.

Sebaliknya, orang terlihat kurang cerdas akan terus berdebat dan tidak akan mengubah pendapatnya meskipun orang lain memiliki argumen, Bahkan jika diberikan bukti bahwa mereka salah, mereka akan tetap ngotot.

Maka dari itu penting untuk menganalisis setiap konflik dan juga mendengarkan pendapat orang lain, agar kita bisa segera menyelesaikan masalah dengan kepala dingin.

6. Tidak peka terhadap situasi

Seseorang akan terlihat kurang cerdas apabila menggunakan kata atau kalimat di situasi yang tidak tepat. Misalnya menggunakan bahasa gaul yang sulit dipahami ketika sedang rapat bisnis, terutama jika lawan bicara terpaut usia yang cukup jauh ataupun berasal luar daerah dan tidak mengerti bahasa gaul yang digunakan. Atau membuat lelucon di situasi genting atau sedang berduka.

Salah satu cara mengatasinya adalah jangan malas untuk membaca dan belajar lagi untuk mengembangkan kosa kata agar memudahkan Bunda ketika sedang mendeskripsikan hal yang sulit dan agar kalimat kita lebih mudah dipahami oleh lawan bicara tujuannya untuk membangun kredibilitas dan keterampilan komunikasi.

7. Sombong

Dikutip dari free to live memiliki karakter sombong dan terlalu bangga pada diri sendiri juga termasuk salah satu ciri orang yang kurang cerdas terlebih sombong yang membuat orang lain kurang nyaman. Bahkan biasanya mereka mencoba menempatkan harga diri mereka pada tingkat yang lebih tinggi dan percaya bahwa mereka adalah orang yang paling sempurna di dunia dan mereka mengetahui segalanya.

Orang yang cerdas, mereka bangga dengan diri mereka sendiri, mereka menghargai setiap peluang dan pencapaian yang pernah mereka raih,  namun mereka juga tidak berpendapat terlalu tinggi tentang diri sendiri, dan selalu merasa harus terus belajar.

8. Tidak membandingkan diri dengan orang lain

Ketika seseorang mulai membandingkan dirinya dengan orang lain, itu mengartikan bahwa dirinya tidak memiliki rasa percaya diri yang kuat. Ketika sudah membandingkan diri ataupun bersaing secara tidak langsung akan menimbulkan rasa kesal dan sakit hari ketika orang lain berhasil melakukan sesuatu yang belum pernah kita lakukan.

Hal ini merupakan salah satu kebiasaan kurang cerdas yang akan mengakibatkan rasa tidak puas. Buatlah mindset bahwa tidak ada persaingan dalam hidup, tidak ada manusia yang lebih baik dari yang lain, kita hanya lebih baik dari sebelumnya.

9 Mempercayai sesuatu tanpa menyelidiki

Mungkin seringkali Bunda menelan mentah-mentah informasi yang ditemukan di media sosial tanpa lebih dulu mencari tahu kebenarannya. Nah, itu ternyata merupakan salah satu ciri dan kebiasaan orang kurang cerdas, Bunda. 

Hanya karena sebuah ide tiba-tiba populer bukan berarti hal itu menunjukkan sebuah kebenaran, pastikan untuk menyelidiki dan mencari tahu kejelasan dari sebuah informasi agar tidak mudah tertipu.

10. Selalu berbicara buruk tentang orang lain

Dilansir dari free-to-live, jika seseorang terus-menerus berbicara buruk tentang orang lain seperti bergosip, membahas kesalahan orang lain, maka itu pertanda bahwa orang itu memiliki kecerdasan yang rendah. 

Seseorang dengan tingkat kecerdasan yang tinggi akan memilih topik yang baik saat berinteraksi dengan orang lain. Hal itu sangat menggambarkan  kecerdasan sosial seseorang. 

kecerdasan merupakan sesuatu yang bisa kita tingkatkan, artikel ini dibuat bukan untuk merendahkan siapapun namun bisa menjadi acuan untuk lebih memperbaiki diri sendiri dan juga memotivasi diri agar selalu belajar dan mengasah kemampuan. 

Itulah ciri-ciri orang kurang cerdas dan kebiasaan yang biasa dilakukan. Hindari bersikap demikian di ranah profesional jika ingin karier Bunda terus berkembang ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fia/fia)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda