Siapa yang tak senang mendapat tunjangan hari raya (THR)? Meski dana THR menjadi satu hal yang ditunggu-tunggu, Bunda perlu tahu terlebih dahulu bagaimana cara mengatur THR yang benar agar tidak numpang lewat.

Dana tambahan yang diberikan setiap pengusaha atau perusahaan kepada para karyawannya ini tentu sangat bermanfaat untuk menambah modal kebutuhan pribadinya, Bunda. Akan tetapi, dana tersebut akan lebih bermanfaat apabila digunakan dengan bijak.

Belum lama ini, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, mengatakan bahwa THR 2023 wajib dibayarkan oleh pengusaha atau perusahaan minimal H-7 lebaran. Nah, Bunda ingin tahu bagaimana cara mengatur THR yang bijak?

7 Cara mengatur THR agar tidak numpang lewat

Ada banyak cara yang bisa Bunda lakukan untuk menggunakan THR dengan bijak. Berikut adalah beberapa cara mengatur THR agar lebih bermanfaat.

1. Membuat daftar kebutuhan

Langkah pertama yang perlu Bunda lakukan adalah membuat daftar kebutuhan untuk Hari Raya Idul Fitri terlebih dahulu.

“Contohnya membayar THR karyawan atau orang-orang yang bekerja dengan kita. Kemudian, untuk zakat fitrah, sedekah, atau memberi tunjangan untuk keluarga atau THR untuk keponakan atau saudara,” tutur Rista Zwestika, perencana keuangan dari Finante.id, kepada HaiBunda.

2. Mengalokasikan dana THR untuk dana darurat

Alih-alih langsung menghabiskannya, lebih baik Bunda mengalokasikan dana THR untuk dana darurat. Rista menyarankan agar THR tersebut dimasukkan ke dalam pos keuangan untuk dana darurat jika memang dari awal tidak ada dana darurat.

3. Membayar utang

Langkah selanjutnya yang tak kalah penting adalah membayar utang terlebih dahulu. Semakin cepat utang dilunasi, semakin mudah Bunda bisa mengatur keuangan.

4. Membayar pengeluaran tahunan

Setelah membayar utang, Bunda juga bisa mengalokasikan THR untuk digunakan sebagai dana pembayaran pengeluaran tahunan. Misalnya, PBB hingga uang sekolah Si Kecil.

5. Simpan di rekening tabungan

Melansir dari laman beautynesia, sisihkan sebanyak 20 hingga 30 persen THR ke rekening tabungan. Hal ini untuk meminimalisir pengeluaran yang besar agar Bunda bisa menggunakan dana tersebut seperlunya.

6. Investasi

Jika tak memiliki utang dan dana darurat, Bunda bisa menggunakan uang THR tersebut sebagai modal untuk melakukan investasi. Jadi, uang THR Bunda tidak akan habis seluruhnya.

7. Buat catatan setiap pengeluaran

Melansir dari laman cnbc, mencatat setiap pengeluaran merupakan bagian penting dalam mengatur keuangan. Cek anggaran dan aliran uang sudah ideal atau belum. Mana pengeluaran yang membengkak, kebutuhan yang masih tersedia, sehingga hari atau bulan berikutnya bisa lebih mengontrol keuangan.

Nah, itulah beberapa cara mengatur THR yang bisa Bunda ikuti agar tidak cepat habis. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video cara hitung THR untuk karyawan yang belum setahun kerja yang ada di bawah ini, ya, Bunda.