moms-life

Viral Batu Ginjal Sebesar Jahe, Ini Kata Pakar

Annisa A   |   HaiBunda

Selasa, 16 May 2023 17:25 WIB

Jakarta -

Temuan batu ginjal sebesar jahe viral di media sosial. Video yang beredar di internet itu menunjukkan kasus batu ginjal yang menimpa seorang pasien.

Dalam video yang sudah ditonton lebih dari 3,4 juta kali itu, pasien diceritakan mengalami keluhan sakit pinggang selama dua tahun. Setelah diperiksa, ia ternyata mengidap batu ginjal.

Batu ginjal sebesar jahe tersebut diduga terbentuk akibat kebiasaan kurang minum air putih dan menahan buang air kecil, Bunda.


"Pasien perempuan, umur 45 tahun dengan keluhan nyeri pinggang selama lebih dari dua tahun," tulis akun TikTok @fujiassahar, dikutip detikcom atas izin yang bersangkutan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, batu ginjal tersebut sudah hampir memenuhi ginjal kanan pasien. Kebiasaan yang sudah dilakukan selama menahun itu diduga memicu penumpukan batu ginjal hingga sebesar jahe.

Wanita berusia 45 tahun itu tak hanya mengeluhkan nyeri pinggang, melainkan gejala lainnya seperti buang air kecil yang tidak lancar dan kondisi urin yang tak biasa.

Menanggapi kasus itu, Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD, dokter spesialis penyakit dalam dan guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), memaparkan bahwa ada beberapa faktor risiko mengapa seseorang mengalami masalah pada ginjalnya, khususnya dalam kasus batu ginjal.

"Jadi ini terkait pertama adalah kurang minum. Kalau kita kurang minum, akan membuat buang air kecil kita menjadi pekat dan ini potensi untuk terjadinya infeksi kronik yang berulang. Kemudian juga kebiasaan menahan kencing, ini jg akan menyebabkan terjadinya infeksi yang berulang," ujar Prof Dr dr Ari saat dihubungi detikcom, Selasa (16/5/2023).

"Kondisi-kondisi ini tentu akan menyebabkan mudah terbentuknya batu. Dan kemudian juga pada orang-orang yang memang mengonsumsi air yang kebetulan tingkat kalsiumnya tinggi," sambungnya.

Selain kebiasaan kurang mengonsumsi air putih dan menahan buang air kecil, ada faktor lain yang juga dapat memicu penumpukan batu pada ginjal, yaitu kadar asam urat yang tinggi dalam tubuh.

"Pada pasien-pasien yang dengan kadar asam urat yang tinggi, maka kadar asam urat ini akan menyebabkan sumbatan atau bahkan penumpukan pada sendi-sendi kaki dan juga pada ginjal. Dan kondisi ini akan terus berlanjut menyebabkan mengalami batu ginjal," terangnya.

Terkait bentuk batu ginjal yang sudah sebesar jahe, dr Ari mengatakan bahwa batu ginjal pada pasien tersebut bisa jadi sudah terbentuk sejak pertama kali merasakan gejala sakit pinggang.

Pasalnya, ia mengatakan bahwa gejala umum batu ginjal mulai dirasakan oleh pasien ketika pembentukan batu sudah mulai besar, Bunda.

"Pada awal, bisa saja mungkin pasien ini mempunyai batu ginjal yang asimtomatik atau tanpa gejala, tapi ketika disebutkan dua tahun pasien sudah merasakan sakit pinggang, jadi jangan-jangan memang dua tahun sudah terbentuk batu yang cukup besar di ginjal. Karena biasanya kalau sudah ada gejala itu biasanya menunjukkan suatu pembentukan batu yang besar," tuturnya.

Batu ginjal merupakan penyakit yang dapat dicegah dengan menjalani gaya hidup sehat dan melakukan pemeriksaan rutin. Sementara itu, pasien yang telah mengalami gejala dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video tentang kebiasaan sepele yang bisa merusak ginjal:

(anm/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT