Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Cara Mengembangkan Kekayaan Bagi Bunda yang Punya Gaji Rp6 Juta per Bulan

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Sabtu, 21 Oct 2023 18:25 WIB

Girl recounts denominations of 100 thousand Indonesian rupees. Tourists Budget in Bali
Ilustrasi Uang/ Foto: iStock
Daftar Isi
Jakarta -

Banyak para Bunda yang bekerja menggunakan gaji atau pendapatan bulanannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tak sedikit bahkan sampai lupa untuk menyisihkan uang dan menabungnya.

Sebenarnya, gaji yang disisihkan bisa menjadi simpanan atau kekayaan di masa akan datang. Kekayaan ini juga dapat dikembangkan untuk menghasilkan nilai untuk dana jangka panjang.

Sayangnya, banyak pekerja yang kesulitan mengatur alur pengeluaran dan pemasukan, hingga memutuskan bekerja sampingan. Hal tersebut biasanya dialami oleh para pekerja yang memiliki gaji menengah, misalnya Rp6 juta per bulan.

Lantas, bagaimana cara tepat mengembangkan kekayaan dari gaji Rp6 juta per bulan ya? Apakah pilihannya selalu dengan menyisihkan uang dan menabungnya?

Simak penjelasannya berikut ini!

Cara mengembangkan kekayaan dengan gaji Rp6 juta per bulan

Nah, berikut 5 tips mengembangkan kekayaan bagi Bunda pekerja yang memiliki gaji Rp6 juta per bulan:

1. Alokasikan pengeluaran

Menurut Perencana keuangan Mitra Rencana Edukasi (MRE) Andi Nugroho, mereka yang bergaji Rp6 juta per bulan tetap bisa mengembangkan kekayaannya. Caranya bisa dengan membuat alokasi pengeluaran hulu agar uang yang akan diputar tidak tumpang tindih saat digunakan, Bunda.

Berikut alokasi pengeluaran yang disarankan oleh Andi:

  • 55 persen gaji untuk kebutuhan sehari-hari, termasuk cicilan utang.
  • 10 persen untuk ditabung atau investasi.
  • 10 persen untuk piknik dan me time.
  • 10 persen untuk upgrade skills dan kemampuan diri.
  • 10 persen untuk dana darurat.
  • 5 persen untuk dana amal/charity.

2. Memilih investasi sesuai profil risiko

Bila Bunda memang ingin mengembangkan kekayaan melalui investasi, Andi mengatakan bahwa porsi investasi bisa ditambah. Penambahan setidaknya jadi 20 persen, dengan mengurangi pos alokasi yang lain.

"Untuk itu yang bisa dikurangi adalah dari pos pengeluaran hutang dan me time," kata Andi.

Setelah itu, Bunda dapat memiliki instrumen investasi yang menyesuaikan dengan prinsip-prinsip, seperti profil risiko dari si pekerja itu sendiri. Bagi Bunda yang konservatif, bisa memilih instrumen seperti deposito, surat utang negara, logam mulia, properti, atau reksadana berbasis pasar uang.

Sedangkan bagi yang memiliki profil risiko moderat, pilihannya adalah surat utang negara, logam mulia, reksadana berbasis fixed income atau berbasis balanced fund. Nah, bagi Bunda yang memiliki profil resiko agresif, bisa memilih reksadana berbasis pasar saham, atau langsung masuk ke pasar saham secara langsung.

"Selain itu bisa juga berinvestasi ke pasar derivatif seperti forex," ujar Andi.

Selain kedua hal di atas, masih ada tiga cara lain untuk mengembangkan kekayaan bagi pekerja bergaji Rp6 juta per bulan. Apa saja caranya?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda