HaiBunda

MOM'S LIFE

Hari Lahir 2 Pahlawan RI Ditetapkan UNESCO Jadi Perayaan Internasional, Siapa Saja?

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Minggu, 03 Dec 2023 15:33 WIB
UNESCO Tetapkan Hari Lahir 2 Pahlawan Indonesia jadi Perayaan Internasional/Foto: dok. Kemendikbud
Jakarta -

Hari Pahlawan Nasional memang selalu dirayakan pada 10 November, Bunda. Namun, beberapa waktu lalu UNESCO menetapkan hari lahir dari dua pahlawan Indonesia sebagai perayaan internasional, lho.

Kabar bahagia ini diumumkan langsung oleh Direktur Jenderal UNESCO pada hari penutupan Sidang Umum ke-42 UNESCO pada 22 November 2023 lalu di Paris, Prancis. Penetapan ini berlangsung di sesi sidang Plenary Report dari rangkaian Sidang Umum UNESCO ke-42, dikutip laman Kemdikbud.

Kedua tokoh tersebut adalah pejuang perempuan asal Aceh, Keumalahayati. Sementara pahlawan lainnya adalah seorang sastrawan, AA Navis.


Penetapan tokoh ternama ini tentu tidak asal-asalan. Secara garis besar, ada tiga kriteria yang harus terpenuhi, Bunda.

Yang pertama yakni tahun kelahiran dan kematian tokoh terkait dengan cita-cita dan misi organisasi dalam bidang pendidikan, budaya, ilmu pengetahuan alam, ilmu sosial, dan kemanusiaan. Kedua, yaitu komunikasi. Dalam kriteria ini, usulan mempertimbangkan keterwakilan gender. Hanya usulan anumerta yang dapat diajukan.

Sementara itu, kriteria ketiga yakni mengandung peristiwa universal. Usulan minimal didukung oleh dua negara, memiliki dampak besar bagi negara atau dunia dan sebagainya.

Sosok pahlawan nasional Indonesia

Bunda penasaran dengan sosok Keumalahayati dan AA Navis? Berikut ini Bubun rangkumkan profil singkatnya:

1. Keumalahayati

Keumalahayati merupakan salah satu tokoh heroik perempuan paling awal di Indonesia. Ia diakui sebagai pahlawan nasional atas keberanian, kepemimpinan, dan kontribusinya dalam membela tanah air.

Keumalahayati dibesarkan di wilayah yang terkenal dengan maritim yang kuat. Ia juga mengenal dunia peperangan laut sejak usia muda.

Ayahhnya, Laksamada Mahmud Syah, adalah seorang panglima angkatan laut armada Aceh yang terampil dan dihormati. Ketika Ayahnya meninggal dunia, Sultan Alauddin Riayat Syah dari Aceh mengangkat Keumalahayati sebagai laksamana baru.

Jabatan Panglima Angkatan Laut Kesultanan Aceh menjadikan Keumalahayati sebagai laksamana perempuan pertama dalam sejarah Indonesia dan Asia Tenggara.

Pengusulan penetapan peringatan 475 tahun kelahiran Keumalahayati (1550-1615) mendapat dukungan dari Malaysia, Federasi Rusia, Thailand, dan Togo.

Lantas seperti apa kisah singkat AA Navis? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua)

Simak video di bawah ini, Bun:

Kisah Maria Walanda Maramis, Pahlawan Pejuang Kesehatan dan Hak Perempuan

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Kenali Ciri-ciri Payudara Sehat Selain dari Warna Areola

Menyusui Dwi Indah Nurcahyani

Berapa Lama Efek Keracunan Makanan Berlangsung pada Anak?

Parenting Azhar Hanifah

Ketahui Ketentuan dan Syarat Ibu Hamil Naik Kereta Api 2025

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

Buah Potong atau Jus Buah, Mana Lebih Bagus untuk Diet Turunkan BB?

Mom's Life Arina Yulistara

Terpopuler: Potret Poppy Bunga & Suami Pengacara Fattah Riphat

Mom's Life Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Pebulu Tangkis Ribka Sugiarto & Rian Ardianto Rayakan Ultah Pernikahan Pertama, Ini Potretnya

Berapa Lama Efek Keracunan Makanan Berlangsung pada Anak?

Kenali Ciri-ciri Payudara Sehat Selain dari Warna Areola

Ketahui Ketentuan dan Syarat Ibu Hamil Naik Kereta Api 2025

Deretan Kebersamaan Ayah Artis dengan Anak Perempuan yang Telah Remaja

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK