HaiBunda

MOM'S LIFE

7 Tanda Kesepian dalam Pernikahan, Penyebab & Cara Mengatasinya

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Minggu, 17 Dec 2023 16:51 WIB
7 Tanda Kesepian dalam Pernikahan, Penyebab & Cara Mengatasinya/Foto: Getty Images/Nuttawan Jayawan
Jakarta -

Bunda tidak harus sendirian untuk merasa kesepian. Meskipun menjalin hubungan yang berkomitmen mungkin tampak seperti solusi untuk perasaan kesepian, menikah dan kesepian mungkin saja terjadi. Dalam hal ini, Bunda dapat mengenali beberapa tanda kesepian dalam pernikahan.

Kesepian adalah keadaan pikiran subjektif di mana orang menginginkan lebih banyak kontak sosial, namun merasa terputus atau terisolasi dari orang lain. Ini lebih tentang bagaimana perasaan Bunda tentang keterhubungan dengan orang lain.

Jika pernah merasa kesepian di tengah keramaian, Bunda pasti menyadari bahwa dikelilingi oleh orang lain belum tentu merupakan obat untuk perasaan terisolasi.


Bunda mungkin menghabiskan waktu bersama pasangan, namun bukan berarti tidak boleh merasa kesepian meski berada di hadapannya. Perasaan ini bisa membuat Bunda hampa, tidak diinginkan, atau disalahpahami oleh pasangan.

7 Tanda Kesepian dalam Pernikahan

Hidup bersama orang lain bukanlah obat untuk kesepian. Perasaan yang terhubung dengan pasanganlah yang membuat Bunda tidak merasa terisolasi dan sendirian dalam hubungan. Berikut beberapa tanda mungkin Bunda merasa kesepian dalam pernikahan:

1. Merasa Kesepian saat Bersama Pasangan

Melansir dari laman verywell mind, rasanya seperti ada perpisahan di antara Bunda dan pasangan yang tidak tahu bagaimana cara memperbaikinya. Meski pasangan ada di hadapan, Bunda masih merasa kesepian dan hampa.

2. Tidak Berbicara Satu Sama Lain

Mungkin Bunda merasa pasangan tidak tertarik dengan apa yang dikatakan. Atau mungkin Bunda hanya merasa tidak ingin memberi tahu mereka tentang seluk beluk hari Bunda. Apa pun kasusnya, Bunda tidak berkomunikasi dan hal ini menimbulkan perasaan kesepian dan kecewa.

3. Menemukan Alasan untuk Menghindari Pasangan

Ini mungkin melibatkan bekerja hingga larut malam, mencari hal-hal yang membuat Bunda sibuk jauh dari pasangan, atau sekadar menelusuri media sosial untuk menghindari interaksi dengannya.

4. Tidak Merindukan Satu Sama Lain

Saat bertemu pasangan, rasanya mungkin telah memudar. Bunda tidak merasakan kebahagiaan dan keinginan yang kuat untuk saling melakukan kontak fisik. Itu membuat Bunda merasa sendirian dan kesepian.

5. Lebih Suka Berkomitmen pada Rencana Lain

Ketika keduanya sibuk, Bunda mulai menjalani kehidupan yang berbeda. Jika tidak berusaha menjalin ikatan seperti sebelumnya, kemungkinan besar Bunda akan merasa kesepian.

6. Jarang Melakukan Hubungan Seks

Bercinta dan berhubungan seks tidaklah sama. Sayangnya, salah satu tanda kesepian dalam suatu hubungan adalah ketika Bunda memang berhubungan seks, namun tidak bercinta. Itu adalah perasaan kosong.

Bunda hanya melakukannya untuk memuaskan hasrat duniawi, namun keintiman dan koneksi sudah tidak ada lagi.

7. Lebih Fokus pada Handphone Masing-masing

Lebih sering bersama di akhir pekan, tetapi Bunda berdua sibuk melihat ponsel masing-masing. Tidak ada waktu untuk menjalin ikatan, komunikasi, dan hubungan intim kembali.

Penyebab Seseorang Kesepian dalam Pernikahan

Penelitian menunjukkan bahwa kesepian telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan hal tersebut, berikut beberapa di antaranya:

1. Pekerjaan dan Keluarga

Salah satu alasan paling umum mengapa pasangan menikah merasa seolah-olah mereka berpisah adalah karena tekanan dari keluarga dan pekerjaan. Lantaran jarang memiliki waktu bersama sebagai pasangan, Bunda mungkin mendapati diri semakin merasa terpisah dari pasangan.

2. Peristiwa yang Membuat Stres

Terkadang tantangan yang dihadapi pasangan dapat menimbulkan keretakan dalam suatu hubungan. Peristiwa yang membuat stres atau traumatis dapat memberikan tekanan bahkan pada hubungan yang paling kuat sekalipun, namun akan terasa lebih sulit lagi jika hal itu memperbesar atau memperlihatkan kelemahan dalam pernikahan Bunda.

Kehilangan pekerjaan adalah sesuatu yang bisa menjadi lebih sulit jika merasa pasangan tidak mendukung atau bersimpati. Dalam kasus ini, mungkin Bunda merasa ditinggalkan dan kesepian.

3. Harapan yang Tidak Realistis

Dalam beberapa kasus, perasaan kesepian mungkin tidak ada hubungannya dengan pasangan Bunda dan lebih berkaitan dengan kebutuhan lain yang tidak terpenuhi.

Lantaran mengharapkan pasangan untuk memenuhi kebutuhan yang tidak dapat mereka penuhi secara wajar, tidak mengherankan jika pada akhirnya Bunda merasa tidak puas.

4. Kurang Kepekaan

Tidak peka terhadap pasangan juga dapat menyebabkan perasaan kesepian. Artinya, orang terdekat Bunda tidak mengetahui secara detail pribadi dan intim bagaimana kehidupan yang dialami Bunda.

5. Perbandingan Media Sosial

Membuat perbandingan yang tidak realistis dengan hubungan yang Bunda lihat di media sosial juga dapat menyebabkan perasaan kesepian. Sebuah studi pada tahun 2017 menemukan bahwa orang yang menghabiskan lebih banyak waktu di situs media sosial juga dilaporkan mengalami tingkat kesepian yang lebih tinggi.

Cara Mengatasi Kesepian dalam Hubungan

Jika merasa kesepian dalam hubungan, berikut beberapa hal yang bisa Bunda lakukan untuk mengatasi masalah tersebut.

1. Bicaralah dengan Pasangan

Langkah pertama adalah bicarakan dengan pasangan tentang apa yang dirasakan dan lihat apakah mereka mengalami hal yang sama atau tidak. Jika Bunda dan pasangan merasa kesepian, mungkin ada sesuatu yang bisa dilakukan bersama untuk menyambung kembali dan membangun ikatan yang lebih dalam.

2. Hindari Menyalahkan

Saat berupaya untuk mengatasi kesepian dalam hubungan, penting untuk menghindari menyalahkan pasangan. Hal ini dapat menyebabkan pasangan merasa diserang dan bersikap defensif.

3. Menghabiskan Waktu Bersama

Mendapatkan lebih banyak waktu berkualitas dengan pasangan adalah langkah penting lainnya. Tuntutan kehidupan sehari-hari, termasuk keluarga dan pekerjaan, dapat membuat Bunda sulit fokus pada hubungan.

Nah, itulah beberapa tanda kesepian dalam pernikahan hingga cara mengatasinya yang bisa Bunda lakukan. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Tanda Suami Memprioritaskan Bunda, Salah Satunya Selalu Melindungi

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Cerita Adrian Maulana Pernah Rugi Ratusan Juta Gara-gara Kesalahan Ini

Mom's Life Tim HaiBunda

Kecerdasan Anak Bisa Diprediksi Sejak Usia 7 Bulan, Ini Tandanya

Parenting Nadhifa Fitrina

Mantan Suami Meninggal karena Kanker, Kelly Clarkson Kini Fokus Dampingi Anak

Mom's Life Annisa Karnesyia

5 Potret Haru Aaliyah & Zahwa Kenang Almarhum Adjie Massaid di Hari Kelahiran Sang Ayah, Ada Baby Arash

Mom's Life Annisa Karnesyia

Bayi Sering Kaget saat Tidur? Ini Penyebab & Cara Mengatasinya!

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Penyebab Produksi ASI Berlebih & Cara Mengatasinya

Kecerdasan Anak Bisa Diprediksi Sejak Usia 7 Bulan, Ini Tandanya

Cerita Adrian Maulana Pernah Rugi Ratusan Juta Gara-gara Kesalahan Ini

Bayi Sering Kaget saat Tidur? Ini Penyebab & Cara Mengatasinya!

Mantan Suami Meninggal karena Kanker, Kelly Clarkson Kini Fokus Dampingi Anak

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK