Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Mengenal Hari Tasyrik, Pengertian hingga Larangannya

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Senin, 17 Jun 2024 18:15 WIB

Burning silver vintage Moroccan, Arabic lantern. White gypsophila, babys breath flowers on marble table background, muslim holiday Ramadan Kareem greeting card, invitation. Empty copy space.
Ilustrasi Hari Tasyrik/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Tabitazn
Jakarta -

Idul Adha adalah salah satu hari raya umat Islam yang jatuh pada 10 Zulhijah, Bunda. Di antara hari-hari yang menyertai jatuhnya Hari Raya Idul Adha adalah hari-hari tasyrik.

Mengutip buku Puasa Wajib dan Sunah yang Paling Dianjurkan karya Zainul Arifin, hari tasyrik adalah tiga hari setelah Hari Raya Idul Adha yang bertepatan dengan tanggal 11, 12, dan 13 bulan Zulhijah.

Ada yang menyebut hari tasyrik berasal dari kata yusyrikun yang berarti menjemur. Dalam hal ini, tasyrik berarti menjemur daging kurban. Adapun sumber lain mengatakan bahwa tasyrik berasal dari kata yusyrik yang berarti terbit.

Maknanya, hewan-hewan kurban mulai disembelih saat matahari terbit. Ada pula yang memaknai bahwa salat Idul Adha dilaksanakan selepas matahari terbit, dan hari-hari tasyrik mengikuti hari Idul Adha.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(som/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda