Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Kisah Dessy Harisanty Lulus S3 dengan IPK 4.00, Jalani 3 Peran saat Sibuk Kuliah

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 14 Jul 2024 13:40 WIB

Dessy Harisanty
Dessy Harisanty/ Foto: Unair
Jakarta -

Dessy Harisanty menjadi lulusan terbaik dari prodi Ilmu Sosial di Universitas Airlangga (Unair) pada 2024. Dessy meraih IPK sempurna, yakni 4,00.

Peraih gelar doktor ini berhasil menyelesaikan studinya dalam waktu tiga tahun, Bunda. Tak hanya itu, di sela kesibukannya kuliah, Dessy juga menjalani tiga peran.

Sambil kuliah, Dessy menjalani peran sebagai kepala program studi D3 Perpustakaan Fakultas Vokasi (FV) UNAIR dan Koordinator bidang Jurnal dan Konferensi Lembaga Inovasi, Pengembangan Jurnal, Penerbitan, dan Hak Kekayaan Intelektual (LIPJPHKI) UNAIR.

Dessy mengaku waktu dan tenaganya banyak terkuras untuk menjalani lebih dari satu peran tersebut. Tetapi, di satu sisi ia memiliki tekad yang kuat ingin merampungkan studinya tepat waktu.

"Mustahil kalau selama studi tidak mengalami kelelahan, namun yang perlu diingat di tengah kesibukan yang dijalani bukan berarti dapat mengesampingkan hal akademis. Hal itu menjadi tantangan tersendiri bagaimana kita dapat mengatur jadwal dengan baik meskipun di tengah jadwal yang padat," ujarnya.

Kecintaan Dessy dengan perpustakaan

Dessy sangat mencintai dunia perpustakaan. Hal itu membuatnya menjunjung pendidikan tinggi di bidang tersebut sampai jenjang doktoral.

Dessy merasa masyarakat masih memiliki persepsi yang 'kuno' tentang perpustakaan. Bagi kebanyakan orang, perpustakaan masih dianggap sebagai hal yang konvensional dan hanya gedung yang berisi banyak buku. Dessy menyebut persepsi tersebut harus dihilangkan di masyarakat.

Menurutnya, perpustakaan masih bisa terus beradaptasi sesuai dengan perkembangan teknologi. Ia pun memiliki keinginan untuk bisa merekonstruksi peran perpustakaan.

"Untuk itu, saya ingin merekonstruksi bagaimana peran perpustakaan dapat bertransformasi dan ramah dengan digitalisasi. Seharusnya, kesan-kesan kuno pada perpustakaan dapat hilang di tengah masyarakat," ujarnya.

Dessy berhasil lulus dengan nilai yang sempurna saat meraih gelar doktor. Lantas, apa kunci kesuksesannya bisa lulus tepat waktu ya?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda