Cerita Tsania Marwa Raih IPK Cum Laude 3,76 saat S2, Selesaikan 3 Thn Sambil Syuting

Cerita Tsania Marwa Raih IPK Cum Laude 3,76 saat S2, Selesaikan 3 Tahun Sambil Syuting/Foto: Instagram@tsaniamarwa54

Nama Tsania Marwa tengah menjadi perbincangan hangat setelah menyelesaikan pendidikan magister alias S2. Ia diketahui berhasil meraih IPK cum laude 3,76 setelah menyelesaikan kuliah selama tiga tahun dan sambil syuting.

Kabar bahagia itu diungkap langsung oleh Tsania saat menjadi bintang tamu dalam program Pagi Pagi Ambyar, Bunda.

Tsania mengungkap bahwa perjuangannya selama tiga tahun itu bukan hal yang mudah. Ia pun bersyukur hasilnya dapat membahagiakan orang tua.

“Sangat bersyukur sekali karena perjuangan tiga tahun itu memang menurut aku sangat berat sih menjalankan sampai dapat gelar seperti ini,” ungkap Tsania, dikutip dari kanal YouTube TRANS TV Official, Rabu (30/10/2024).

“Jadi, di universitas aku, Tarumanegara, cum laude itu 3,75 IPKnya harus 3,75 dan aku 3,76 pas banget. Jadi, Alhamdulillah hasilnya juga bisa membahagiakan kedua orang tua,” sambungnya.

Pengalaman Tsania kuliah tiga tahun sambil syuting

Selain sibuk menyelesaikan tesis, Tsania juga disibukkan dengan jadwal syuting yang cukup padat. Hal ini membuatnya harus bisa membagi waktu dengan tepat. Namun, terlepas dari itu, Tsania menganggap itu adalah momen untuknya memperbaiki diri.

“Jadi, totalnya tiga tahun dari 2021 (kuliah S2). Tiga tahun dan satu setengah tahun pertama itu aku sambil stripping, sambil syuting gitu,” ujar Tsania.

“Sebenarnya di samping semua masalah yang aku hadapi, aku tetap belajar dan menjadi lebih baik lagi. Aku lebih memilih untuk sibuk memperbaiki diri aku. Meningkatkan kualitas diri aku dan menurut aku kalau memang aku bisa berkarier sambil sekolah kenapa enggak?” imbuhnya.

Ia pun mengatakan perjuangannya itu bukan hal yang mudah. Terlebih lagi selama menyelesaikan tesis, ia perlu mengambil sembilan kasus dari berbagai instansi.

Pilihan Redaksi

“Lumayan sulit, jadi untuk mendapat profesi psikolog yang klinis kita tuh diwajibkan mengambil sembilan kasus, lima kasus dewasa dan empat kasus anak. Lima kasus dewasa ini aku ngambilnya di rumah sakit jiwa, lapas perempuan, lapas pria, dan juga panti jompo lansia,” jelasnya.

Judul tesis Tsania Marwa mirip kasus yang dialaminya

Cerita Tsania Marwa Raih IPK Cum Laude 3,76 saat S2, Selesaikan 3 Tahun Sambil Syuting/Foto: Instagram@tsaniamarwa54

Judul tesis perempuan 33 tahun ini adalah Peran Separation Anxiety sebagai Mediator pada Hubungan antara Psychological Distress dan Insomnia pada Orangtua yang Tidak Mendapatkan Hak Asuh Anak Akibat Perceraian.

Tsania pun mengungkapkan bahwa kasus yang diambilnya ini sangat mirip dengan kisah yang dialaminya setelah bercerai dengan Atalarik Syach pada 2017.

“Related. Jadi aku enggak bisa memungkiri sangat menginspirasi dari hidup aku tapi untuk hasilnya semua aku bisa pastikan 100 persen itu data yang berbicara karena aku memang pakai metodenya kuantitatif jadi dia pakai SPSS dihitungnya, bukan kayak kita ngitung manual,” ujar Tsania.

Tsania mengaku pernah merasakan di tahap tiga variabel yang digunakan dalam tesisnya, yakni insomnia, physicological distress, dan anxiety. Namun, ia bersyukur kini bisa mengatasi masalah tersebut.

“Aku pernah di tahap itu. Jalan keluarnya Alhamdulillah sudah bisa, aku sudah bisa let it go, sudah ikhlas, makanya aku berani menjadikan ini satu topik dan mungkin kalau kemarin orang lihat aku ngerjainnya kayak, ‘Aduh kak pasti ngerjainnya dengan air mata ya?’ Gitu. Aku bilang enggak karena ini partisipannya bukan aku, partisipannya itu aku ngumpulin data terkumpul 107 orang, dan yang menarik 80 persen perempuan,” ungkap Tsania.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

Saksikan video di bawah ini juga, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]