Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Ternyata Bergosip Bersama Pasangan Bisa Perkuat Hubungan dan Bikin Harmonis, Ini Kata Studi

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Kamis, 18 Sep 2025 23:30 WIB

Young couple enjoying weekend time together with their smartphones on sofa at home.
Ilustrasi pasangan suami istri/ Foto: Getty Images/PrathanChorruangsak
Daftar Isi

Bunda suka bergosip bareng suami? Ternyata hal itu bisa membuat pernikahan semakin harmonis lho menurut penelitian.

Bergosip sering kali dipandang sebagai kebiasaan buruk yang harus dihindari. Namun sebuah penelitian terbaru justru menemukan sisi lain dari aktivitas ini.

Dibanding melihat dari sisi negatif, ternyata bergosip bersama pasangan bisa memperkuat ikatan emosional, meningkatkan kebahagiaan, dan membuat hubungan terasa lebih harmonis. Fenomena ini menunjukkan bahwa kebiasaan sehari-hari yang dianggap remeh bisa memiliki dampak positif terhadap kualitas hubungan asmara.

Penelitian yang dilakukan tim dari University of California, Riverside (UC Riverside), mengungkap bahwa pasangan yang sering berbagi gosip ternyata lebih bahagia dan puas dalam hubungan mereka. 

Dengan menggunakan alat perekam portabel bernama Electronically Activated Recorder (EAR), para peneliti merekam percakapan sehari-hari pasangan untuk melihat seberapa sering mereka bergosip. Hasilnya cukup mengejutkan.

Pasangan yang gemar bergosip melaporkan tingkat kebahagiaan pribadi yang lebih tinggi serta kualitas hubungan lebih baik. Para ahli menilai bahwa gosip bersama berfungsi sebagai jembatan emosional yang mampu memperkuat rasa kebersamaan, kepercayaan, dan keintiman dalam hubungan.

Manfaat bergosip untuk hubungan asmara

Berikut manfaat bergosip untuk hubungan asmara Bunda dan suami.

1. Meningkatkan keintiman emosional

Mengutip New York Post, menurut peneliti utama Chandler Spahr, gosip merupakan aktivitas yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Hampir semua orang melakukannya, meski jarang diakui.

Namun ketika dilakukan bersama pasangan, gosip bisa menjadi sarana membangun keintiman emosional. Senior author Megan Robbins menambahkan, setelah menghadiri acara sosial, pasangan biasanya saling berbagi pendapat tentang orang-orang yang mereka temui.

Aktivitas sederhana ini memperkuat perasaan bahwa mereka sefrekuensi. Pasangan merasa lebih dekat karena memiliki pandangan dan rahasia kecil yang hanya dimiliki berdua. Hal ini pada akhirnya meningkatkan rasa percaya, koneksi emosional, dan perasaan bahwa pasangan benar-benar memahami satu sama lain.

2. Memperkuat keintiman sosial

Gosip juga meningkatkan keintiman sosial. Jika keintiman emosional berhubungan dengan perasaan dan reaksi pribadi, maka keintiman sosial menyangkut bagaimana pasangan menavigasi dunia bersama-sama. Misalnya saja, dengan berbagi komentar ringan atau gosip kecil tentang lingkungan sekitar, pasangan membangun cara pandang yang unik dan hanya dimiliki mereka berdua.

Inilah yang membuat hubungan terasa eksklusif dan lebih solid. Bahkan obrolan sepele bisa menjadi 'lem' yang mengikat pasangan agar tetap kompak dalam menghadapi kehidupan sehari-hari.

3. Jadi sumber kebahagiaan

Hasil studi UC Riverside menunjukkan bahwa pasangan yang sering bergosip cenderung lebih bahagia dibandingkan mereka yang jarang melakukannya. Hal ini berlaku baik untuk gosip positif, negatif, maupun netral.

Menurut para peneliti, terpenting bukan isi gosipnya, melainkan proses berbagi perspektif dengan pasangan. Dengan bergosip, Bunda memiliki kesempatan untuk mencurahkan pikiran dan mendengar pendapat satu sama lain.

Proses ini bisa menjadi pelepas stres alami yang membuat Bunda merasa lebih ringan sekaligus dekat dengan suami. Tidak heran jika tingkat kebahagiaan dalam hubungan pun meningkat.

4. Mematahkan mitos buruk tentang gosip

Anggapan bahwa perempuan lebih suka bergosip secara buruk atau orang dengan status ekonomi rendah lebih sering bergosip, ternyata tidak benar. Faktanya, gosip merupakan perilaku universal yang dilakukan semua orang tanpa memandang gender maupun status sosial. Dalam konteks hubungan romantis, gosip tidak selalu bersifat merusak.

Sebaliknya, ketika dilakukan dengan sehat, gosip bisa menjadi aktivitas yang mempererat keintiman. Hal ini membuktikan bahwa tidak semua kebiasaan yang sering dicap negatif harus dihindari sepenuhnya.

Meski penelitian ini menemukan manfaat gosip, para ahli tetap menekankan bahwa gosip bukanlah satu-satunya cara untuk memperkuat hubungan. Aktivitas lain seperti berbagi hobi, melakukan quality time, atau sekadar saling mendukung dalam aktivitas sehari-hari juga sama pentingnya.

Intinya, apa pun aktivitasnya yang terpenting membangun rasa kebersamaan dan keintiman. Namun jika dilakukan dengan tepat, gosip bisa menjadi salah satu cara menyenangkan untuk menjaga hubungan tetap hangat.

Bunda dan suami bisa saling berbagi komentar ringan tentang acara televisi, kejadian di kantor, atau pengalaman sehari-hari. Selama gosip tidak digunakan untuk menyakiti orang lain, aktivitas ini justru dapat mempererat ikatan emosional sekaligus sosial dengan pasangan.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!



(som/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda