HaiBunda

PARENTING

Pertimbangan Saat Memilih Susu Bubuk atau Cair untuk Anak

  |   HaiBunda

Rabu, 16 Aug 2017 16:05 WIB
Pertimbangan Saat Memilih Susu Bubuk atau Cair untuk Anak/ Foto: Hasan Al Habsy
Jakarta - Beberapa bunda ada yang mau memberi susu ke anaknya, misalnya saat anak sudah duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Cuma, kadang suka timbul kegalauan nggak sih Bun baiknya anak dipilihkan susu bubuk atau cair ya?

Soal ini, Dr dr Ariani Dewi Widodo SpA(K) bilang dalam memilih susu untuk anak, hal terpenting yang perlu Bunda lakukan adalah menyesuaikannya sama kebutuhan gizi anak. Soalnya, ada beberapa anak yang punya kondisi khusus seperti intoleransi laktosa, alergi susu sapi, saluran cerna belum matang, refluks, dan berat badan kurang.

Baca juga: Pertimbangkan Ini Dulu Sebelum Beri Susu Segar untuk Bayi 6 Bulan

"Susu untuk kebutuhan khusus ini biasanya dikemas dalam bentuk bubuk. Misalnya susu khusus bebas laktosa, untuk anak alergi laktosa, atau susu terhidrolisa untuk anak yang alergi susu sapi," jelas dr Ariani dalam Temu Media bersama Forum Ngobras, baru-baru ini.


Sementara, kata dosen Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor, DR Ir Dede R. Adawiyah, susu cair terbagi menjadi 3 varian yaitu susu full cream, skim (rendah lemak) dan susu berperisa. Bunda perlu tahu nih, kandungan lemak di susu full cream nggak berkurang. Sedangkan, karena susu skim diproses dengan sentrifugasi, lemaknya berkurang banyak.

"Tapi, baik susu full cream, skim dan berperisa sama sekali nggak berkurang kandungan gizinya," kata Dede.

Selain itu, Dede bilang kandungan susu bubuk dan cair pada prinsipnya sama baiknya. Hanya saja, ada perbedaan di lama penyimpanan. Karena susu cair punya kandungan air cukup banyak, setelah dibuka harus segera dikonsumsi. Kalau nggak, ada beberapa kandungan gizi yang rusak dan susu jadi cepat basi.

Baca juga: Bunda Perlu Tahu, Pertimbangan Saat Memilih Susu untuk Anak

Sebaliknya, kalau susu bubuk menerapkan metode pengering semprot untuk menghilangkan banyak air. Terus, susu bubuk juga punya daya awet cukup tinggi dan dapat diformulasi sesuai kebutuhan gizi. Misalnya ditambahkan serat, prebiotik dan lain-lain. Umumnya, prosedur pembuatan susu bubuk memiliki standar keamanan yang sangat ketat.

Memang, memberi susu bubuk atau cair kembali lagi ke keputusan masing-masing orang tua. Tapi, tetap kita perhatikan juga sama kebutuhan anak ya, Bun. (rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK