HaiBunda

PARENTING

Agar Anak Nggak Terlalu Sedih Saat Kalah Lomba 17 Agustus

Radian Nyi Sukmasari   |   HaiBunda

Kamis, 17 Aug 2017 13:19 WIB
Ilustrasi anak lomba/ Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Anak ikut lomba 17 Agustus, tapi sayangnya kalah. Kadang, anak pun sedih dibuatnya. Nah, supaya mereka nggak terlalu sedih, ada yang bisa kita lakukan nih.

Memang sih, kata psikolog anak dan keluarga Anna Surti Ariani M.Psi., Psikolog atau Nina, kalau disuruh legowo alias berlapang dada, sulit. Jadi, perlu ada validasi emosi di mana kita mengakui kalau anak lagi marah dan sedih.

Memvalidasi emosi anak bisa kita lakukan dengan mengucapkan kalimat misalnya 'Kamu tadi marah ya karena kalah', 'Kamu sedih ya karena nggak dapat hadiah', 'Kamu kesal ya karena si temen itu yang dapat hadiah', atau 'Kamu pengen banget ya celengan yang bentuknya kayak gitu'.


"Dengan kita ungkapkan begitu, anak merasa dingertiin dan saat anak merasa dingertiin, itu akan menurunkan kemarahannya. Cuma, kalau kita bersikeras bilang nggak ada celengan buat kamu, anaknya bisa tambah kesal," kata Nina waktu ngobrol sama HaiBunda.

Baca juga: Gemasnya Melihat Aksi Anak 1 Tahun Lomba Merangkak dan Jalan

Atau sebaliknya nih, Bun. Nggak tega anak sedih akhirnya kita belikan hadiah yang sama kayak pemenang lomba 17 Agustus, kata Nina malah bikin anak memahami realitas semu dan merasa nangis adalah cara untuk mendapat apa yang dia mau, termasuk hadiah kayak yang didapat si pemenang lomba 17 Agustus.

Setelah kita memvalidasi emosi anak, kan dia sudah lebih tenang nioh. Di situlah kita bisa mulai ngasih tahu anak kalau memang saat ini dia belum bisa menang. Tapi, lain kali anak bisa nyoba lagi kok. Bisa juga kita kasih solusi misalnya besok pas ikut lomba kayak di momen 17 Agustus ini coba lebih tangkas lagi atau cepat larinya.

Kalau ternyata anak sudah lupa sama hadiah lomba 17 Agustus itu, ya nggak apa-apa Bun. Soalnya, Nina bilang ada beberapa anak yang setelah divalidasi emosinya, dia jadi lebih tenang. Tapi, kalau tiba-tiba anak masih terbayang-bayang hadiah lomba 17 Agustus itu, coba ajak mereka bicara lagi ya. Memang, ini nggak gampang.

"Baiknya jangan langsung dialihkan. Soalnya kalau langsung dialihkan begitu aja anak bisa merasa nggak dipahami," ujar Nina yang praktik di Tiga Generasi ini.

Kalau Bunda, supaya anak nggak terlampau sedih pas kalah lomba 17 Agustus, apa nih yang dilakukan? Yuk bagikan pengalaman Bunda.

Baca juga: Ketika Orang Tua Jadi 'Lebih Sibuk' Saat Anaknya Ikut Lomba (rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Resep Salt Bread Viral yang Lembut dan Gurih

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Bak Kakak Adik, Ini 5 Potret Tyna Dwi Jayanti & Sang Putri Alaia yang Kini Berusia 15 Th

Mom's Life Annisa Karnesyia

Jennifer Aniston Ungkap Perjuangan IVF 20 Tahun, Jawab Tuduhan Egois Tak Mau Punya Anak

Kehamilan Melly Febrida

Pakar Ahli Saraf Ungkap 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Berpengaruh Besar pada Otak Anak

Parenting Nadhifa Fitrina

Perubahan Mulut Rahim saat Hamil Muda di Trimester Pertama

Kehamilan Melly Febrida

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Jennifer Aniston Ungkap Perjuangan IVF 20 Tahun, Jawab Tuduhan Egois Tak Mau Punya Anak

5 Resep Salt Bread Viral yang Lembut dan Gurih

5 Potret Terbaru Hendra/Ahsan yang Kini Bisnis Bareng usai Gantung Raket

Perubahan Mulut Rahim saat Hamil Muda di Trimester Pertama

Rayakan 24 Tahun Pernikahan, Adrian Maulana & Istri Kompak Jalani Frugal Living

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK