Jakarta -
South Carolina, Amerika Serikat - Supaya anak terlihat lucu, wajar kalau bunda sering mendandaninya dengan pakaian plus atribut yang lucu. Kayak bunda yang juga perancang busana dari Carolina Selatan bernama Lauren Mancke ini, Bun.
Selama bulan Oktober, untuk menyambut halloween Lauren udah membuat
pakaian anak-anak khusus Halloween. Pakaian itu ia buat khusus untuk tiga anaknya Fox dan si kembar Lera, dan Marigold. Yang menarik, kostum buatan Lauren berasal dari barang-barang yang ada di rumah, Bun.
"Saya memiliki banyak ide di kepala tentang kostum Halloween dalam satu kostum. Awalnya saya pikir anak-anak masih kecil jadi saya bisa pakaikan kostum. Di tahun 2015 saat Fox umur 16 bulan saya membuat 16 kostum halloween untuknya dengan tema populer misalnya Indiana Jones," kata Lauren, dilansir Babble.
Si kembar bersama sang ayah. (Foto: Instagram/laurenmancke) |
Baca juga:
Ketika Anak 6 Tahun Senang Bergaya
Dengan memanfaatkan barang-barang di rumah, tahun ini Lauren kembali 'menelurkan' kostum-kostum halloween menggemaskan untuk si kembar Lera dan Marigold yang berumur 9 bulan. Saat pakai kostum, biasanya Lauren bakal memfoto mereka. Lalu berkat peran sang ayah yang memakai wig di belakang kamera, si kecil jadi ketawa deh pas difoto.
"Kostum DIY (do it yourself) tidak sesulit yang dikira. Sebagian besar karya kami berasal dari pakaian yang udah ada, beberapa alat kerajinan dan selotip berwarna. Walau memang saya pernah menghabiskan waktu sampai satu tahun ketika membuat baju dalam kondisi hamil," ujar Lauren, dikutip dari People.
Baca juga:
Self Sexualization, Saat Anak Cari Perhatian dengan Pakaian SeksiNah, baju-baju sisa buatannya membuat Lauren memulai kampanye #ManckeMonthofCostumesemberikan yakni dia memberi beberapa pakaian ke anak-anak jelang Halloween. Lauren berharap apa yang dia lakukan bisa menginspirasi orang tua lain untuk mencoba membuat kostum DIY.
"Hal yang utama adalah membuat orang senang. Karena hal itu membuat saya senang juga, itulah mengapa saya ingin melakukannya," kata Lauren.
Berbicara soal pakaian untuk anak kembar, kita nggak harus selalu menyamakannya kok. Kata psikolog anak dari Tiga Generasi Saskhya Aulia Prima, membelikan pakaian sama untuk anak kembar lebih ke ekspektasi lingkungan kalau anak kembar samaan bisa lebih lucu. "Sebenernya mereka tetap ada identitas sendiri. Kalau orang tua hendak menyamakan barang milik anak nggak masalah. Tapi, sama seperti memandirikan semua
anak, kita juga perlu membiarkan anak menentukan pilihannya," kata Saskhya dalam wawancara dengan detikHealth.
Baca juga:
Tips Bagi Bunda yang Mau Pakaikan Anak Baju Kembaran Saat Lebaran (rdn)