HaiBunda

PARENTING

Anak Silangkan Tangan di Dada Saat Diberi Mainan Baru? Ini Artinya

Radian Nyi Sukmasari   |   HaiBunda

Rabu, 21 Feb 2018 11:01 WIB
Anak Silangkan Tangan di Dada Saat Diberi Mainan Baru? Ini Artinya/ Foto: Thinkstock
Jakarta - Umumnya anak-anak happy banget kalau dikasih mainan baru nih, Bun. Cuma ada kalanya anak justru menyilangkan tangan di dada saat dikasih mainan baru. Kadang pertanyaan 'apa anak nggak suka dengan mainan itu' pun terbesit di pikiran.

Saya pernah mengalaminya ketika keponakan saya ulang tahun. Kala itu, saya membelikan keponakan yang berumur 4 tahun mainan bis besar. Pas kertas kado dibuka, keponakan saya ini nggak langsung excited gitu, Bun. Dia diam terus malah menyilangkan tangannya di dada. Waduh, sedih deh saya karena saya pikir keponakan saya nggak suka dengan mainan itu. Tapi beberapa hari setelahnya, pas saya main ke rumah kakak saya ternyata si keponakan lagi memainkan bis itu. Wah senang deh hati ini. He-he-he.

Mungkin Bunda juga punya pertanyaan serupa kayak saya ketika anak tampaknya nggak semangat memainkan mainan baru yang kita beri. Terlebih dia malah menyilangkan tangan di dada. Nah, kalau kata pakar bahasa tubuh Patti Wood, Bun, anak menyilangkan tangan di dada saat diberi mainan baru nggak melulu berarti dia nggak tertarik dengan mainan itu. Tapi, bisa jadi anak merasa khawatir.


Kok khawatir? Ya, kata Patti sebetulnya ketika satu tangan disilangkan di dada bisa ada lebih dari 67 interpretasinya. Tapi untuk anak balita, bahasa tubuh kayak gini umumnya menunjukkan kalau dia merasa nggak nyaman. Contohnya, ketika anak dibelikan kuda-kudaan baru, kalau bisa mungkin dia akan bilang dia nggak ingin kuda-kudaan yang nggak familiar buat dia itu berada di dekatnya.

"Tapi anak bisa melindungi dirinya dengan menyilangkan tangannya sebagai bentuk perlindungan diri. Anak balita lagi senang-senangnya mengeksplor hal baru. Jadi, ketika dia kelihatan nggak tertarik pada sesuatu, dia bisa saja hanya sedang mengumpulkan keberanian untuk kontak dengan benda itu," kata Patti dikutip dari Parents.



Terus apa yang baiknya kita lakukan ketika anak bersikap begitu pas diberi mainan baru? Patti menyarankan, coba singkirkan dulu mainan tersebut. Beberapa waktu kemudian, ketika anak udah rileks kita bisa mengajaknya memainkan mainan itu bersama. Ingat, dalam melakukan ini tunjukkan juga bahasa tubuh kita yang menunjukkan kita pun menyukai mainan itu ya.

"Kita bisa memainkan mainan itu dengan senang hati dan katakan ke anak kalau main mainan itu menyenangkan lho. Tapi, jangan paksa anak untuk mau memainkannya karena itu justru membuat mereka semakin takut dan bukan nggak mungkin anak bakal tantrum," tutur Patti.

Nggak perlu kita sedih dan merasa mainan pemberian kita ditolak anak. Soalnya, kata Patti ketika anak merasa aman dan penasaran dengan sesuatu termasuk mainan, tanpa disuruh pun dia akan memainkan mainan itu kok.

(rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Meski Sempat Sulit Hamil, Rianti Cartwright Akui Tidak Ingin Protektif Terhadap Anak

Kehamilan Amrikh Palupi

Tengku Dewi Tuding Andrew Andika Tak Rutin Penuhi Nafkah Anak, Ini Penjelasan Eks Suami

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Wabah Flu Meningkat Drastis, Jepang Tetapkan Status Epidemi Nasional

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

5 Penyebab Dada Terasa Sesak dan Cara Mengatasinya

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

Sandra Dewi Minta 88 Tas Mewah Miliknya Dikembalikan, Apa Kata Hukum di Indonesia?

Mom's Life Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Postingan Lama Hamish Daud soal Pernikahan saat Anniversary ke-7 dengan Raisa Jadi Sorotan

7 Resep Soto Ayam Santan Kuning hingga Bening, Nikmat Disantap Selagi Hangat

Potret Najwa Shihab Liburan Bareng Ketiga Saudaranya ke Yunani

23 Penyebab Kenapa Dada Terasa Sesak dan Cara Mengatasinya

Meski Sempat Sulit Hamil, Rianti Cartwright Akui Tidak Ingin Protektif Terhadap Anak

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK