HaiBunda

PARENTING

Bun, tentang Pola Asuh, Nggak Usah Terlalu Melihat Orang Lain

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Sabtu, 24 Mar 2018 09:13 WIB
Bun, tentang Pola Asuh, Nggak Usah Terlalu Melihat Orang Lain/ Foto: thinkstock
Jakarta - Terkadang kita sebagai orang tua ragu dengan pola asuh yang kita terapkan. Sampai konsultasi sana-sini, lalu galau saat melihat pola asuh orang lain.

Menurut psikolog Ratih Ibrahim MM, beda orang tua beda pula gaya pengasuhannya. Masing-masing menyesuaikan dengan kondisi kita dan anak. Jadi belum tentu pola asuh yang diterapkan orang tua lain cocok dengan anak kita, Bun.

"Anak adalah berkah dan titipan. Sehingga orang tua harus siap menerima konsekuensinya. Banyak yang nanya, parenting yang benar tuh kayak gimana sih? Yang jelas pola asuh itu kembali ke masing-masing orang tua tapi harus sejalan dengan perkembangan zaman," ujar Ratih saat ditemui usai sebuah acara di bilangan Kemayoran, Jakarta, beberapa waktu lalu.


Kata Ratih, sebenarnya nggak ada model pengasuhan yang paling sempurna sehingga nggak perlu terpaku pada gaya pengasuhan tertentu. Pengasuhan boleh disesuaikan dengan gaya dan nilai yang dianut oleh masing-masing orang tua. Yang paling penting adalah sesuai dengan kebutuhan anak.



"Intinya, anak nggak dibiarkan sendiri, benar-benar diasuh oleh ayah bunda. Misalnya, dalam main gadget ya sebagai orang tua harus mendampingi," tutur Ratih.

Ratih bilang, kunci utama pengasuhan adalah dengan menginvestasikan waktu untuk si kecil setiap hari. Kita kan diberikan waktu 24 jam dalam sehari, Bun, nah yuk coba dalam beberapa waktu kita fokus lebih lama pada anak.

"Pastikan kita memberikan waktu berkualitas pada anak," tutup Ratih.

Layaknya seekor induk singa betina yang memberikan investasi pada anak-anak singa, Bun. Induk singa nggak akan melepas anaknya sampai anak-anaknya bisa berburu untuk mendapatkan makanan sendiri.

(aci)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Arti Nama Axel dan 30 Rangkaiannya untuk Anak Laki-laki, Modern & Damai Maknanya

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK