HaiBunda

PARENTING

Teknik Parenting dengan Karet Gelang, Bunda Mau Coba?

Niken Widya Yunita   |   HaiBunda

Selasa, 24 Jul 2018 11:51 WIB
Teknik Parenting dengan Karet Gelang, Bunda Mau Coba? (Foto: thinkstock)
London - Saat bicara tentang teknik parenting, rasa-rasanya butuh waktu yang banyak untuk mempelajarinya ya. Nah, pernah dengar tentang teknik parenting dengan gelang karet, Bun?

Teknik ini melibatkan orang tua yang memakai tiga karet gelang berperilaku baik. Terdengar sederhana ya, Bun. Hmm saya jadi ingin tahu, siapa tahu bisa saya terapkan.

Seorang ibu yang juga blogger, Debra Waters, telah menerapkan teknik parenting ini, Bun. Jadi Debra menaruh 3 karet gelang di salah satu pergelangan tangannya. Nah, saat dirinya memuji anak, maka karet gelang dipindahkan dari pergelangan tangan yang satu ke pergelangan tangan lainnya.


Nah, saat ketiga karet itu sudah berpindah ke pergelangan tangan kiri, maka anak Debra begitu bahagia.

"Keesokan harinya saya bertanya kepada anak saya cara apa yang dia pikir bisa membuat tiga karet berpindah dari pergelangan tangan kanan ke kiri. Ini seperti trik sulap, kata saya. Karet-karet ini hanya bergerak jika kamu melakukan hal-hal baik dan kamu harus memutuskan apa hal-hal baik itu," ucap Debra dikutip dari Good to Know.



Itu makanya anak-anak Debra termotivasi untuk malakukan hal yang baik, misalnya nih, membantu mencuci piring dan pekerjaan rumah lainnya. Debra merasa teknik itu luar biasa membuat dirinya dan putranya bisa bekerja sama. Keren juga ya.

Debra menyadari orang tua sering kali merasa lelah dan punya banyak tugas, sehingga lebih sering terpancing emosinya. Nah, di sisi lain anak belajar dengan meniru yang dilakukan orang tuanya.

"Yang berharga dari metode karet rambut adalah bukan hanya tentang meningkatkan perilaku anak dengan cepat dan jelas, tapi tentang menyempurnakan perilaku anak dengan menjadi lebih sadar dengan apa yang anak-anak capai setiap harinya. Hal-hal yang orang dewasa lupakan adalah mini milestone," papar Debra.

Ya, kadang kita lupa ya, Bun, anak itu masih kecil. Mereka sedang belajar bagaimana caranya hidup. Karena itu kitalah sebagai orang tua yang harus memberi tahu trik dan caranya, dengan contoh dari perilaku kita.

Terkait memuji, psikolog anak dari Tiga Generasi Fathya Artha Utami mewanti-wanti untuk nggak berlebihan. Yang penting pujian tersebut membuat anak terpacu untuk lebih baik dan nggak membanggakan suatu hal secara berlebihan.

(nwy)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Hindari Ucapkan 3 Hal Ini pada Pasangan yang Sedang Program IVF, Simak Pilihan Kata yang Lebih Baik

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

5 Tips Menyikapi Anak yang Terpapar Konten & Berita Negatif di Media Sosial

Parenting Ajeng Pratiwi & Sandra Odilifia

5 Resep Kue Nona Manis yang Lembut dan Lumer, Anti Gagal Hasilnya Sempurna

Mom's Life Amira Salsabila

40 Nama Artis Korea Perempuan Terkenal dan Artinya

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

Ternyata Orang Tua Hanya Punya 10 Persen Waktu untuk Diri Sendiri

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Potret Ivan Anak Semata Wayang Inul Daratista, Tinggi Badannya Melebihi Sang Bunda

5 Tips Menyikapi Anak yang Terpapar Konten & Berita Negatif di Media Sosial

Hindari Ucapkan 3 Hal Ini pada Pasangan yang Sedang Program IVF, Simak Pilihan Kata yang Lebih Baik

5 Resep Kue Nona Manis yang Lembut dan Lumer, Anti Gagal Hasilnya Sempurna

Nicholas Saputra Ternyata Punya Selera Musik Unik lho, Enggak Ngerti Lirik tapi Dinikmati

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK