HaiBunda

PARENTING

Dampak Orang Tua Selalu Menuruti Keinginan Anak

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Sabtu, 10 Nov 2018 12:05 WIB
Dampak Orang Tua Selalu Menuruti Keinginan Anak (Foto: iStock)
Jakarta - Menuruti keinginan anak memang bisa membuatnya bahagia, Bun. Tetapi jika berlangsung terus-menerus tanpa dibatasi, akan menimbulkan efek kurang baik. Lebih jelasnya, simak paparan ahli ini, yuk.
Menurut Vera Itabiliana, psikologi dari Universitas Indonesia, anak yang kemauannya selalu dituruti oleh orang tuanya akan merasa hidupnya serba mudah, padahal lingkungan di luar rumah belum tentu seindah di dalam rumah. Ini membuatnya tumbuh menjadi seorang yang tidak mandiri.


"Anak lebih rentang stres. Jadi nggak terlatih skill dia untuk menyelesaikan masalah atau untuk mendapatkan sesuatu dengan usaha," kata Vera usai diskusi bertajuk 'Generasi Sandwich, Milenial, dan Stres Rutinitas Harian' di Penang Bistro Jl Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (9/11/18).

Lebih lanjut Vera mengatakan, anak yang kemauannya selalu diikuti bisa jadi pemberontak jika di kemudian hari keinginannya dibatasi. Lebih jauhnya bisa menyebabkan tantrum.


"Tantrum kan muncul biasanya di bawah usia 5 tahun, tapi kalau anaknya selalu di treatment kaya gitu, mau apa aja dikasih, tantrumnya bisa berlanjut hingga dewasa," terang Vera.

Bagaimana dengan orang tua yang selalu melarang anaknya? Vera menjelaskan, anak yang selalu dilarang orang tuanya, akan tumbuh menjadi anak yang penakut. Ini karena dia tidak diberi kesempatan untuk mencoba dan selalu dikekang.

"Itu membuat anak merasa emang aku nggak mampu ya? Ternyata aku nggak bisa nih, dan selalu tergantung pada perlindungan orang lain," tutur Vera.

Oleh karena itu, Vera menyarankan orang tua harus minta maaf pada anak bahwa perlakuan mereka selama ini salah dan harus berubah. Ada kalanya kemauan anak mesti dituruti, namun ada saatnya pula dibatasi.


"Jadi ada kalanya diikuti, kalau memang bisa. Tapi harus ada usaha dulu, misalnya naik kelas, dapat nilai bagus, dikasih hadiah. Kalau masih dalam batas aman-aman aja, anak dikasih kesempatan buat nyoba. Kalau berbahaya sekali baru dikasih larangan," tutup Vera.
(yun/nwy)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK