Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

4 Fakta Pneumonia seperti Diidap Stan Lee, Bunda Perlu Tahu

Safira Raudhatul   |   HaiBunda

Selasa, 13 Nov 2018 12:30 WIB

Sebelum meninggal, Stan Lee sempat mengidap pneumonia. Berikut empat fakta tentang penumonia yang perlu Bunda simak.
Stan Lee/ Foto: Istimewa
Jakarta -

Kabar duka yang mendalam untuk pecinta Marvel. Sang pencipta tokoh komik Marvel, Stan Lee meninggal di umur 95 tahun. Diketahui, Stan Lee mengidap pneumonia, Bun.

Dikutip dari Health Line, pneumonia adalah infeksi pernapasan yang disebabkan oleh bakteri, virus dan jamur. Pneumonia biasa menyerang orang dewasa. Pneumonia seperti diidap Stan Lee dapat menyebabkan radang pernapasan di paru-paru yang disebut alveoli. Saat seseorang mengalami pneumonia, alveoli terisi cairan atau nanah, sehingga sulit untuk bernafas.

Nah, Bun, berikut ini empat fakta tentang pneumonia seperti diidap Stan Lee yang perlu Bunda tahu.

1. Gejala

Gejala pneumonia antara lain batuk berdahak, demam, meriang, sesak napas dan sakit di dada. Demam dapat terjadi setelah 12-36 jam. Penyakit ini bisa dialami oleh anak 5 tahun dengan gejala seperti muntah, tidak bersemangat dan sulit makan serta minum.



2. Orang yang berisiko mengalami pneumonia

Pneumonia bisa mengenai siapa saja. Tetapi ada beberapa orang yang berisiko tinggi terkena pneumonia seperti bayi yang baru lahir hingga usia 2 tahun dan individu berusia di atas 65 tahun. Kemudian, pneumonia lebih rentan terjadi pada orang-orang yang mengalami stroke, memiliki kekebalan sistem imun yang lemah atau yang memakai obat-obatan seperti steroid atau obat kanker.

Pneumonia juga rentan menyerang orang yang merokok, mengonsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang. Orang yang memiliki penyakit kronis seperti asma, diabetes dan gagal jantung juga lebih berisiko kena pneumonia, Bun.

Stan LeeStan Lee Foto: Istimewa

3. Penanganan

Bagaimana, Bun, dengan perawatannya? Saat demam dokter menyarankan konsumsi obat-obat seperti antibiotik, antivirus dan antijamur untuk mengobati pneumonia seperti dialami Stan Lee. Kemudian, pasien bisa diberi obat demam. Saat perawatan di rumah, pasien harus banyak istirahat dan minum banyak air putih serta rutin minum obat.

4. Pencegahan

Untuk mencegah penyakit pneumonia ada baiknya menghindari paparan rokok baik secara langsung atau nggak. Orang yang merokok cenderung lebih rentan terhadap infeksi pernapasan, terutama radang paru-paru. Lalu, cuci tangan secara teratur dengan sabun dan air. Kemudian tutup mulut saat batuk dan bersin.

Jangan lupa, selalu terapkan pola hidup sehat, istirahat yang cukup dan olahraga teratur ya. Dalam keseharian, gejala penumonia sering dikira gejala flu, Bun. Namun, pastinya dua penyakit ini berbeda. Disampaikan dr Rezki Tantular SpP flu disebabkan oleh virus influenza, sementara pneumonia terjadi jika virus sudah menyerang ke parenkim paru.

"Pneumonia sendiri merupakan salah satu komplikasi atau lanjutan dari influenza. Flu gejalanya biasanya meliputi demam, tenggorokan sakit, pusing, lemas, arthralgia (sakit sendi), myalgia (sakit otot) dan batuk (biasanya tidak produktif)," ujar dr Rezki, dilansir detikcom.

(rdn/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda