4 Sifat Unggul Stan Lee yang Bisa Ditiru Anak

Jakarta - Marvel Universe harus kehilangan separuh jiwanya. Sang legenda, Stan Lee meninggal karena sakit pneumonia. Beberapa selebriti yang memerankan tokoh superhero di komik Marvel mengungkapkan duka cita. Mulai dari Robert Downey Jr., Chris Pratt hingga Tom Holland juga ungkap sosoknya yang begitu spesial.

Di balik kesuksesannya yang gemilang, ada empat sifat unggul Stan Lee yang bisa ditiru anak.

1. Gigih

Stan Lee memiliki perjalanan hidup yang bisa dibilang rumit. Dilansir The Famous People, Stan Lee lahir pada 28 Desember 1922 di New York. Ayahnya, Jack Lieber adalah pemotong pakaian yang tidak mendapatkan banyak pekerjaan. Keluarganya mengalami krisis keuangan dan hidup di sebuah apartemen dengan satu kamar tidur.

Stan Lee bersekolah di Sekolah Tinggi DeWitt Clinton di Bronx. Sambil bersekolah, ia melakukan pekerjaan kecil seperti menulis berita kematian untuk layanan berita dan siaran pers untuk National Tuberculosis Center. Stan Lee juga sempat bekerja sebagai office boy.

Kegigihan Stan Lee dalam berjuang mempertahankan ekonomi keluarganya patut diacungi jempol. Stan Lee muda tak pernah mengenal lelah dan haus pengalaman.

2. Berani bermimpi

Stan Lee kecil sangat suka membaca dan menonton film. Dia bermimpi suatu hari menulis 'The Great American Novel'. Hingga akhirnya, dia dipekerjakan sebagai asisten kantor di Timely Comics dan kemudian diangkat menjadi editor sementara.

Masuknya Stan Lee ke Timely Comics jadi langkah besar dalam karirnya. Ia membuat debut komiknya dengan pengisi teks 'Captain America Foils the Bride's Revenge'. Ketika berusia 19 tahun, karena konflik di perusahaan dan kreativitasnya yang meningkat, Stan Lee dijadikan editor perusahaan dan bekerja dengan perusahaan selama 31 tahun, sebagian besar sebagai editor-in-chief.

"Hidup tidak pernah sepenuhnya tanpa tantangan," kata Stan Lee dikutip dari Esquire.

Stan Lee bersama istri, Joan/ Foto: Dok. Getty Images

Baca juga: 4 Fakta Pneumonia seperti Diidap Stan Lee, Bunda Perlu Tahu

3. Percaya diri

"Saya dulu merasa malu karena saya hanya seorang penulis buku komik sementara orang lain membangun jembatan atau berkarir di medis. Dan kemudian saya mulai menyadari, hiburan adalah salah satu hal terpenting dalam kehidupan orang. Tanpa itu, mereka mungkin 'tersesat'. Saya merasa bahwa jika kita dapat menghibur orang, kita melakukan hal yang baik," ujar Stan Lee kepada The Washington Post.

Sifat percaya diri Stan Lee membuatnya begitu sukses dan bahkan menjadi panutan para pekerja di industri hiburan dan perfilman Hollywood. Stan Lee juga tak sungkan menjalin pertemanan dengan rekan kerjanya yang usianya jauh lebih muda. Sifatnya benar-benar seperti anak muda.

4. Kreatif

Tumbuh besar dengan membaca komik dan menonton film membuat Stan Lee menjadi orang kreatif. Kepada IGN, Stan Lee pernah bilang, "Semakin banyak yang kamu baca, semakin baik kamu bisa menjadi penulis cerita." Stan Lee adalah penggemar film-film Bruce Lee dan pembaca setia karya Mark Twain, Arthur Conan Doyle, William Shakespeare, Charles Dickens.

Berkat kreativitasnya, karir Stan Lee di dunia hiburan begitu pesat dan mampu mendirikan rumah produksi dengan rekan-rekan kerjanya.

Rest in peace, Stan Lee.

Baca juga: Pneumonia yang Dialami Stan Lee Juga Bisa Menyerang Anak-anak

(aci/rdn)