HaiBunda

PARENTING

Efek Buruk Mom-Shaming Terhadap Tumbuh Kembang Anak

Melly Febrida   |   HaiBunda

Kamis, 17 Jan 2019 19:05 WIB
Ilustrasi ibu dan anak/ Foto: thinkstock
Jakarta - Orang tua sebenarnya adalah sosok yang paling tahu apa saja kebutuhan anak, namun kadang ucapan dan komentar dari orang lain bisa memengaruhi hal tersebut.

Seperti dialami oleh pasangan suami istri bernama Linda dan Nigel. Mereka bingung saat tiba-tiba bayinya yang bernama Heather (4 bulan) mendadak pertumbuhannya berhenti.

Setelah berkonsultasi ke dokter spesialis anak bernama William Sears, ditemukan intinya adalah karena perubahan gaya asuh yang dilakukan Linda dan Nigel. Sebelumnya mereka sering menggendong Heather, namun kemudian tidak lagi melakukannya.


Ini karena ada banyak komentar miring yang disampaikan orang tentang kebiasaan menggendong tersebut. Nah, ketika kebiasaan ini dihentikan oleh Linda dan Nigel, si kecil mengalami penurunan pertumbuhan.


Ilustrasi orang tua/ Foto: thinkstock

"Mereka membiarkan Heather menangis sendiri hingga tertidur, memberlakukan jadwal menyusui dan tidak menggendongnya sesering dulu karena ketakutan memanjakannya," tulis William dalam bukunya, The Fussy Baby Book Parenting Your High-Need Child From Birth to Age Five.

Williams pun menemukan bahwa Heather mengalami sindrom shutdown. Heather tumbuh dengan gaya pengasuhan responsif, dan ketika pola ini diubah dia pun jadi murung.

"Mereka tanpa sadar telah menarik keterkaitan yang lekat dari Heather, sehingga memutuskan hubungan yang membuat dia berkembang sebelumnya. Hal ini mengakibatkan semacam depresi bayi dan sistem fisiologisnya melambat," ujarnya Williams.

Setelah pola asuh mereka dikembalikan lagi, perkembangan dan pertumbuhan Heather pun meningkat pesat.

"Hanya bayi yang tahu tingkat kebutuhannya sendiri. Sementara itu, hanya orang tua yang paling mampu membaca bahasa bayi mereka," pesan Williams.

Sebenarnya, bayi memang perlu digendong saat rewel, Bun. Ada banyak penelitian yang mendukung bahwa sebenarnya menggendong bayi tak akan membuatnya manja, kok. Menggendong bayi justru penting untuk kesehatan dan perkembangannya.

(rdn/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Selamat! Ahok dan Puput Nastiti Dewi Sambut Kelahiran Anak Ketiga di Akhir Tahun

Kehamilan Tim HaiBunda

Farah Quinn Bagikan Momen Natal Bersama Suami Bule di Amerika, Sajikan Lapis Legit

Mom's Life Nadhifa Fitrina

7 Ciri-ciri Tubuh Kekurangan Vitamin dan Mineral, Sering Tidak Disadari

Mom's Life Amira Salsabila

Ramalan Shio Kuda Tahun 2026: Peluang Karier Baru hingga Jaga Pola Makan

Mom's Life Natasha Ardiah

Mau Ganti Karier di Usia 30 ke Atas? Ide Profesi yang Menjanjikan Menurut Ahli

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Niat Puasa Rajab dan Qadha Ramadhan Beserta Hukumnya

7 Ciri-ciri Tubuh Kekurangan Vitamin dan Mineral, Sering Tidak Disadari

Penjelasan Ending Avatar: Fire and Ash, Akankah Varang Kembali?

Selamat! Ahok dan Puput Nastiti Dewi Sambut Kelahiran Anak Ketiga di Akhir Tahun

Ramalan Shio Kuda Tahun 2026: Peluang Karier Baru hingga Jaga Pola Makan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK