Jakarta -
Dalam hitungan hari kita dipertemukan oleh bulan Ramadhan. Kita tahu, di bulanÂ
Ramadhan seluruh umat Islam diwajibkan untuk menjaga hati dan lisannya. Tak terkecuali dengan kebersihan gigi dan mulut kita, Bun.
Kenapa? Menurut drg.Ratu Mirah Afifah, GCClindent., MDSc, selaku pakar kesehatan gigi dan mulut, menahan lapar dan dahaga selama kurang lebih 13 jam membuat mulut kita kering.
"Dalam agama Islam menjagaÂ
kesehatan gigi dan mulut itu penting sekali. Pastinya ketika kita berpuasa, itu kan waktunya panjang sekali ya. Mulut kita dalam keadaan kering, 13 jam tidak ada asupan makanan, minuman. Sehingga sangat memengaruhi jumlah air liur yang diproduksi," ujarnya di acara Pepsodent Herbal Sahur Amal 2019, di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Apa yang terjadi ketika mulut merasa kering? Menurut Mirah, panggilan akrabnya, biasanya akan timbul yang namanya bau mulut. Dalam kedokteran gigi disebut halitosis. Duh, bau mulut kan bikin enggak pede ya, Bun?
"Bau mulut terjadi karena bakteri-bakteri malah berkembang biak ketika mulut dalam keadaan kering. Apalagi ketika misalnya, sudah sahur enggak sikat gigi. Mereka makan sisa-sisa makanan yang kita konsumsi," kata Mirah.
Mirah menyarankan untuk selalu menjaga kebersihan gigi dan mulut setidaknya dengan menyikat gigi minimal dua kali sehari. Satu kali sesudah sahur dan satu kali sebelum tidur. Mirah malah menganjurkan diÂ
bulan Ramadhan kalau bisa menyikat gigi lebih dari dua kali dan tak lupa menyikat lidah, Bun.
"Jangan lupa lidah juga disikat karena bakteri juga ada di lidah," kata Mirah.
[Gambas:Video Haibunda]
(aci/som)