HaiBunda

PARENTING

Anak Buka Puasa dengan Susu Plus Es Batu, Adakah Efeknya?

Radian Nyi Sukmasari   |   HaiBunda

Rabu, 08 May 2019 07:59 WIB
Ilustrasi anak minum susu/ Foto: iStock
Jakarta - Air putih atau teh manis hangat jadi minuman yang lumrah untuk berbuka puasa. Meskipun, ada juga orang dewasa maupun anak-anak yang terbiasa minum minuman dingin saat berbuka.

Seperti yang dialami putra salah satu pembaca HaiBunda, Rani. Dia bercerita, anaknya yang berumur 11 tahun selalu minum susu cokelat plus es batu untuk buka puasa.

"Sudah tiga tahun dia buka puasanya selalu minta susu cokelat dikasih es. Jadi es susu gitu deh. Sejauh ini sih enggak ada masalah ya walaupun beberapa waktu lalu dia sempat ada gangguan di lambungnya," tutur Rani.


Terkait hal ini, dokter spesialis gizi klinis dari Mayapada Hospital Jakarta Selatan, dr.Arti Indira, M.Gizi, Sp.GK mengatakan susu cokelat umumnya memiliki tambahan gula yang merupakan karbohidrat simpleks untuk menaikkan kadar gula darah dengan cepat. Sedangkan, susu cokelat sendiri lebih banyak mengandung protein.



"Jadi baiknya sumber protein ini diberi pas makan utama ya," ujar Arti di sela-sela Live Instagram HaiBunda 'Tips dan Saran Gizi agar Anak Kuat Berpuasa' baru-baru ini.

Ilustrasi susu/ Foto: Istock
Arti menambahkan, saat buka puasa baiknya anak mengonsumsi karbohidrat lebih dulu. Masalah suhu minumannya, menurut Arti kondisinya pasti berbeda pada tiap orang.

"Ada orang yang merasa lebih segar kalau minum yang dingin. Tapi, ada juga yang sensitif sehingga minumnya air suhu ruang supaya lambungnya enggak kaget," tambah Arti.


Sedangkan saat berbuka puasa, Arti menyarankan untuk memberi anak karbohidrat simpleks yang bisa meningkatkan kadar gula darah dengan cepat. Misalnya kurma dan buah. Sebaliknya, makan gorengan terlalu banyak saat buka puasa juga dihindari, Bun.

Sebab, dalam kondisi kosong, ketika perut langsung terpapar minyak dalam jumlah banyak, itu enggak baik buat pencernaan. Jika ingin mengonsumsi es kelapa, es buah, atau kolak boleh saja kok. Cuma, perhatikan lagi proses pembuatannya ya.

"Misal untuk kolak, usahakan pakai santan yang segar. Perut kosong kena minyak banyak, enggak baik buat pencernaan. Es kelapa muda atau kolak sesekali. Cuma proses pembuatan kolaknya diperhatikan, misal pakai santan, santan segar. Atau, santannya diganti krimer yang punya serat lebih tinggi," pungkas Arti.

[Gambas:Video 20detik]

(rdn/rap)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Mom's Life Arina Yulistara

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

Mom's Life dr. Bonita Effendi, Sp. P.D, BMedSc, M.Epid

Ciri-ciri Orang Cerdas, Kerap Ucapkan 20 Kalimat Ini

Mom's Life Amira Salsabila

Potret Ade Govinda & Indiarisa Sambut Kelahiran Anak Pertama, Banjir Ucapan dari para Musisi

Kehamilan Pritadanes

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Potret Jo Yuri, Pemeran Player 222 di Squid Game yang Aslinya Mantan Member Girlgroup

Terpopuler: Deretan Artis Indonesia Ganti Profesi saat Pindah ke Luar Negeri

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK