Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Mengenal Tradisi Hormat Kate Middleton pada Sang Nenek Mertua

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 21 May 2019 18:37 WIB

Dalam berbagai kesempatan, Kate Middleton kerap melakukan gerakan hormat pada nenek mertuanya, Ratu Elizabeth II.
Kate dan William mendampingi Ratu Elizabeth II/ Foto: Dok. Getty Images
Jakarta - Menghormati orang yang lebih tua bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya seperti tradisi kerajaan Inggris yang sering dilakukan Kate Middleton.

Kate sering melakukan 'curtsy' atau gerakan hormat tradisi kerajaan Inggris saat bertemu dengan Ratu Elizabeth II. Baru-baru ini, Kate kembali memukau masyarakat dengan gerakan 'curtsy' yang sempurna.

[Gambas:Instagram]

Dilansir People, keduanya bertemu saat sang ratu mengunjungi taman hasil desain Kate di Royal Horticultural Society, Chelsea Flower Show. Jika sebelumnya Kate mengajak suami dan anak-anaknya, kali ini Kate bersama suaminya, Pangeran William menjadi pemandu wisata untuk ratu.

Setelah Pangeran William menyapa neneknya dengan mencium kedua pipinya, Kate mengikutinya. Bedanya, setelah mencium sang nenek, Kate melakukan 'curtsy' singkat untuk Ratu Elizabeth II.

Dengan satu kaki di belakang, Kate dengan cepat menekuk lututnya dan tersenyum pada ratu. Setelah itu, ketiganya berjalan bersama mengelilingi taman.

Dalam beberapa kesempatan, Kate memang sering melakukan tradisi kerajaan ini, Bun. Selain untuk menunjukkan status dan peringkat sosial, gerakan 'curtsy' adalah gerakan hormat yang ditujukan untuk orang yang lebih tua.

Rasa hormat memang bisa ditujukan dengan berbagai cara. Namun, jika Bunda menjadikannya tradisi di keluarga, ini akan berdampak positif pada perkembangan anak.


Menurut psikolog Jim Taylor, Ph.D, menciptakan rasa hormat dapat dimulai dari keluarga. Sebaiknya orang tua mulai mengajari si kecil untuk menghormati orang lain, dirinya sendiri, dan anggota keluarganya sejak dini.

"Jika sejak dini sudah dibiasakan, mereka cenderung membawa nilai itu bersama mereka saat mulai memasuki dunia nyata. Ini juga berguna untuk kesuksesan dan kebahagiaan hidup mereka," ujar Taylor, dikutip dari Psychology Today.

Rasa hormat, kata Taylor, penting karena tanpa rasa hormat anak-anak tidak dapat menghargai dirinya sendiri. Anak-anak yang tidak menghargai dirinya sendiri cenderung berperilaku negatif dan tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya.

"Menunjukan rasa hormat pada orang yang lebih tua dapat mendorong hubungan yang sehat. Hal ini pun baik untuk perkembangan anak," papar Taylor.


[Gambas:Video 20detik]

(ank/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda