Jakarta - Akhir pekan lumrah jadi waktu bagi keluarga untuk refreshing. Salah satunya dengan jalan-jalan keliling kota. Di beberapa daerah bahkan di Jakarta, salah satu alat transportasi tradisional yang bisa ditemui adalah delman.

Jangan kira, Bun, mengajak anak jalan-jalan enggak ada manfaatnya. Disampaikan psikolog anak Dr.Margot Sunderland, dengan jalan-jalan anak akan bertandang ke lingkungan yang baru. Nah, lingkungan yang tak pernah ditemui anak sebelumnya pasti bakal memberi pengalaman baru buat mereka.

Pilihan Redaksi Bunda, Kenali Terapi Berkisah untuk Bantu Ubah Perilaku Anak Lagu Anak-anak 'Burung Hantu', Pengantar Tidur untuk Si Kecil 4 Nilai Positif dari Film 'Dora and the Lost City of Gold'

"Kombinasi pengalaman secara sosial, fisik, kognitif, dan interaksi sensori. Ketika Anda berjalan bersama anak-anak kemudian si kecil menyentuh tumbuhan di pinggir jalan, bahkan saat anak baru tahu suatu hal, itu jadi pengalaman yang menyenangkan untuknya," tutur Sunderland dikutip dari Telegraph.

Lingkungan yang menyediakan banyak hal baru bagi anak bisa membuat otak anak lebih berkembang. Termasuk bagian otak yang mengatur stres, perhatian, konsentrasi, pembelajaran, dan perencanaan.

Nah, jika Bunda hendak mengajak anak jalan-jalan dan menjajal transportasi tradisional seperti delman di area Monumen Nasional (Monas) atau kampung budaya Betawi Setu Babakan, ajarkan juga yuk si kecil lagu anak-anak Naik Delman.

Naik Delman
Ciptaan: Ibu Sud

Pada hari Minggu ku turut ayah ke kota
Naik delman istimewa ku duduk di muka
Ku duduk samping pak kusir yang sedang bekerja
Mengendarai kuda supaya baik jalannya, hei

Ilustrasi lagu anak-anak naik delman/ Foto: iStock

Tuk tik tak tik tuk tik tak tik tuk tik tak tik tuk
Tuk tik tak tik tuk tik tak suara sepatu kuda
Tuk tik tak tik tuk tik tak tik tuk tik tak tik tuk
Tuk tik tak tik tuk tik tak suara sepatu kuda

Lagu lengkap lagu 'Naik Delman' bisa disaksikan di video berikut ya, Bun.

(rdn/rdn)