Jakarta -
Biaya pendidikan terus bertambah besar setiap tahunnya. Sehingga, persiapan dana untuk bagian ini penting dilakukan orang tua sejak awal. Jika terlambat, dikhawatirkan nantinya Bunda akan kesulitan dalam menyiapkan dana.
Menurut penulis buku
Financial Peace, Dave Ramsey, menabung untuk pendidikan anak (khususnya untuk bangku kuliah) akan lebih baik jika dilakukan sedini mungkin. Buat persiapan sejak anak masih bayi juga bisa dilakukan untuk memaksimalkan jumlah tabungan.
"Memulai dana pendidikan, khususnya tingkat perguruan tinggi, semakin ditunda akan semakin terasa berat. Terutama jika orang tua punya banyak prioritas keuangan lain seperti melunasi cicilan rumah, tagihan kartu kredit atau utang pinjaman lain," ujar Ramsey dalam situs blognya.
Namun yang pasti, tidak pernah ada kata terlalu dini kok Bun untuk mulai memikirkan rencana tabungan pendidikan. "Apakah anak sudah beranjak remaja atau masih balita, waktu terbaik untuk mulai menabung dana pendidikan adalah sekarang," imbuhnya.
 ilustrasi tabungan pemdidikan anak/ Foto: Muhammad Ridho |
Pun demikian disebutan oleh Margaret Atkins Munro, penulis 529 & Other College Savings Plans for Dummies. Menurut Munro, semakin cepat orang tua mulai menabung, semakin banyak waktu bagi dana untuk bisa tumbuh.
"Dan semakin banyak uang yang orang tua miliki, semakin banyak pilihan yang akan dimiliki anak ketika tiba saatnya dia pergi ke perguruan tinggi," imbuhnya, dikutip dari Parents.
Cobalah untuk mulai membuat prioritas keuangan dan konsisten menyisihkan dana pendidikan, meski jumlahnya tidak besar. Bunda juga bisa coba memanfaatkan fasilitas tabungan pendidikan atau asuransi pendidikan, yang jumlahnya disesuaikan dengan bujet keluarga.
Investasi seperti deposito, reksadana dan tabungan
emas juga bisa dilakukan sebagai tabungan pendidikan. Bunda pilih mana?
Cek cara Fairuz dan Talitha Latief ajari anak beli mainan di video ini:
[Gambas:Video Haibunda]
(rdn/rdn)