Jakarta -
Menanamkan cinta lingkungan sejak dini kepada anak adalah hal yang penting, Bun. Supaya anak-anak mencintai lingkungan, ada berbagai cara yang bisa Bunda lakukan lho.
Salah satunya, dengan memberi anak pemahaman dan pengalaman mengelola sampah. Terutama, berbagai sampah plastik yang dibuang oleh anak setiap hari.
Bunda perlu membiasakan anak untuk memilah, menggunakan kembali, atau mendaur ulang sampah plastik. Tanamkan kepada anak bahwaÂ
sampah adalah tanggung jawab kita lho.
Ini bisa Bunda ajarkan melalui cara yang menyenangkan. Misalnya, dengan belajar sambil bermain. Salah satunya, dengan wahana permainan edukatif.
 Memilah sampah sesuai jenisnya/ Foto: Danone |
"Di sini, anak-anak bisa belajar kebiasaan 3R (Reduce, Reuse, Recycle) serta mempermudah proses recycle dengan cara memilah dan membuang sampah pada tempatnya. Selain itu kami juga menampilkan kehidupan kedua dari plastik yang telah didaur ulang," kata Intan Ayu Kartika, Brand Director Aqua dalam launching area edukasi
Sampahku, Tanggung Jawabku di Kidzania, Jakarta Selatan pada Jumat (13/3/2020).
Lewat kegiatan yang menyenangkan, anak bisa mengetahui bagaimana cara memilah sampah, memisahkan sesuai dengan jenisnya. Ada sampah
plastik, kertas, dan organik.
Selain itu, beri pengetahuan kepada anak bahwa sampah yang mereka pilah itu bisa didaur ulang lho. Sampah-sampah tersebut bisa didaur ulang menjadi barang-barang bermanfaat, seperti kaos atau botol minum.
"Dengan demikian, kami harap anak-anak semakin memahami bahwa sampah botol plastik bisa memiliki kehidupan kedua atau bahkan lebih jika dikelola dengan benar," tambah Intan.
Jadi, ajak anak untuk memilah sampah yuk, Bun. Siapa tahu bisa mendapatkan manfaat dari pemilahan sampah ini.
Ikuti cara mendaur ulang botol plastik bekas di video berikut ini yuk, Bun.
[Gambas:Video Haibunda]
(sih/rap)