Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

4 Trik Merawat Kesehatan Kulit Bayi, Bunda Harus Tahu

Haikal Luthfi   |   HaiBunda

Jumat, 12 Jun 2020 07:01 WIB

ilustrasi bayi
Kulit bayi/ Foto: iStock
Jakarta -

Merawat kulit bayi tidak sama dengan merawat kulit orang dewasa. Itu karena kulit bayi sangat sensitif, sehingga memerlukan perawatan khusus, Bunda.

Kulit bayi, terutama bayi yang baru lahir memiliki permasalahan yang luas dan kompleks, terutama masalah kulit. Bayi memiliki kulit yang sangat peka dalam bulan-bulan pertama kehidupan. Kondisi kulit pada bayi yang relatif lebih tipis ini menyebabkan bayi lebih rentan terhadap masalah kesehatan kulit.

Biasanya gangguan kulit yang kerap terjadi pada bayi seperti dermatitis atopik, seborhea, bisul, miliariasis (biang keringat), alergi dan peradangan berupa ruam kulit yang dikenal dengan dermatitis diapers atau ruam popok.

Cute playfull baby girl, wearing pink winter hat, lying at her tommy on a pink comforter on the floor. She's curious about her room interior.merawat kulit bayi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/aabsys



Dengan mempertimbangkan sifat kulit bayi yang sensitif, perawatan yang tepat adalah penting dilakukan untuk mencegah ruam dan alergi. Mengutip dari laman Momjunction, secara umum berikut tips merawat kulit bayi supaya sehat.

1. Bayi tidak boleh terkena sinar matahari langsung sampai mereka berusia 6 bulan. Kulit bayi yang lembut dapat dilindungi dengan atasan lengan panjang, celana dan topi.

2. Pastikan pakaian baru si kecil bersih, serta dianjurkan untuk mencuci (dan melembutkan) pakaian baru tersebut, sebelum memakainya pada bayi.

3. Biang keringat pada bayi timbul karena keringat, seperti pada ketiak, lipatan kulit, dan area popok. Pakaian longgar dan ruang sejuk adalah yang dibutuhkan untuk mengobati ruam kulit yang terasa gatal.

4. Bahan kimia deterjen, deterjen kimia, bedak talek dan produk bayi tertentu dapat menyebabkan iritasi kulit, ruam, kekeringan, dan lainnya. Selalu gunakan produk organik sesering mungkin untuk melindungi kulit bayi dari infeksi berbahaya atau reaksi alergi.

Simak juga Bunda, review popok bayi pada video berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



(haf/haf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda