HaiBunda

PARENTING

Telapak Kaki Anak Gatal-gatal, Apa Sebabnya?

Melly Febrida   |   HaiBunda

Kamis, 31 Dec 2020 15:02 WIB
Penyebab telapak kaki anak gatal/ Foto: Getty Images/iStockphoto/yacobchuk

Gatal-gatal itu paling susah ditahan untuk tidak digaruk. Apalagi kalau melihat anak yang mengalaminya, misalnya saja saat telapak kaki anak gatal. Biasanya anak akan terus menggaruknya hingga luka. Mungkinkah itu kudis?

Dilansir Medical News Today, telapak tangan dan kaki yang gatal pada anak bisa karena acropustulosis. Ini adalah kondisi kulit yang tidak umum yang menyebabkan benjolan gatal, atau pustula, berkembang di kulit. Biasanya muncul pada bayi tetapi juga dapat menyerang orang dewasa.


Acropustulosis biasanya terjadi di telapak tangan dan telapak kaki. Meski pustula bisa terasa gatal dan tidak nyaman, namun kondisinya tidak serius dan cenderung hilang pada saat anak mencapai usia 3 tahun.  Akropustulosis infantil juga tidak menyebabkan komplikasi yang bertahan lama.


Dikutip WebMD, ahli dermatologi Debra Jaliman, MD, mengatakan bahwa cara menangani gatal-gatal sangat bergantung penyebab masalahnya. Mungkin saja telapak kaki anak gatal karena kulit kering yang disebabkan cuaca dingin atau terlalu sering menggosoknya.

"Tapi terkadang, tangan dan kaki gatal bisa menandakan kondisi kesehatan," kata Jaliman.

Jaliman mengatakan, telapak kaki anak gatal bisa juga karena kutu berkaki delapan. Ini dikenal dengan tungau. Hama kecil masuk ke lapisan atas kulit dan bertelur di sana, menyebabkan kudis.

"Kondisi ini cenderung menyebar di daerah yang sangat padat, di mana orang sering mengalami kontak kulit-ke-kulit yang terjadi dalam waktu yang lama.  Biasanya Anda tidak bisa tertular kudis dari sentuhan cepat, seperti jabat tangan atau pelukan," jelasnya.

Tangan dan kaki gatal ini, menurut Jaliman, sering terjadi pada bayi dan anak kecil penderita kudis, tetapi tidak pada orang dewasa.  Itu juga menyebabkan rasa gatal, terutama pada malam hari, di seluruh tubuh atau area tertentu, seperti pergelangan tangan, siku, ketiak, dan selaput di sela-sela jari.

Bagaimana dengan alergi? Menurut Jaliman, kulit bisa mengalami reaksi alergi terhadap sesuatu yang disentuh.  Respons yang bisa dilihat dan dirasakan adalah jenis eksim lain yang disebut dermatitis kontak alergi.

Gejala mungkin tidak muncul selama beberapa jam setelah menyentuh item yang menyebabkan alergi.  Saat muncul, mungkin merasa gatal dan mengalami:

- Ruam

- Kulit sangat kering

- Terbakar dan menyengat 

- Lepuh

"Apa pun penyebabnya, jangan hanya tahan dengan rasa gatal.  Anda berisiko lebih besar terkena infeksi jika terlalu sering menggaruk," ungkap Jaliman.

Simak juga yuk cara mengatasi ruam popok pada anak dalam video di bawah ini:

Foto: Mia Kurnia Sari



(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

TERPOPULER

Potret Adelia Pasha Bersama Anak-anak Liburan ke Kazakhstan

Mom's Life Annisa Karnesyia

3 Pesohor Indonesia Sukses Turun Berat Badan di 2025, dari Size XL ke XS

Mom's Life Amira Salsabila

Happy Berdua, Intip Potret Kebersamaan Raisa dan Zalina Liburan ke Korea

Parenting Annisa Karnesyia

Istilah Dunia Kerja ala Gen Z dan Milenial: Career Minimalism hingga Polyworking

Mom's Life Arina Yulistara

9 Kebiasaan Makan Penyebab Kerusakan Ginjal

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Potret Adelia Pasha Bersama Anak-anak Liburan ke Kazakhstan

3 Pesohor Indonesia Sukses Turun Berat Badan di 2025, dari Size XL ke XS

100 Pria Tertampan di Dunia 2025, V BTS Peringkat 7

Terpopuler: Potret Ariyo Wahab bersama Istri dan 3 Anak Perempuan

Happy Berdua, Intip Potret Kebersamaan Raisa dan Zalina Liburan ke Korea

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK