Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Kisah Nabi Luth As Ajak Bertobat Kaum Durhaka yang Ditenggelamkan Allah

Melly Febrida   |   HaiBunda

Rabu, 13 Jan 2021 13:55 WIB

A Muslim mother and daughter are indoors in a shopping mall. They are both wearing casual clothing and head scarves. They are smiling at each other while sitting on a bench.
Kisah Nabi Luth AS/ Foto: Getty Images/FatCamera

Jakarta - Cerita nabi selalu menjadi pilihan menarik untuk diceritakan ke anak-anak. Selain mengenalkan sejarah Islam dan agama Islam lebih mendalam, kisah nabi juga selalu menyimpan pesan moral yang bagus ditanamkan ke benak anak-anak.

Salah satunya mengenai perjuangan Nabi Luth As terkenal dengan kaum Sadum yang menikah sesama jenis. Namun Bunda bisa menceritakan kisah Nabi Luth As kepada anak-anak agar lebih dekat ke Allah dan mengikuti ajarannya.

Nabi Luth As merupakan saudara dari Nabi Ibrahim As. Namun keduanya berpisah, Nabi Luth as menetap di sebuah dusun bernama Sadum, sebuah daerah di Palestina.

Dilansir dari Kisah 25 Nabi & Rasul, Rasimin Abd Aziz BA mengatakan, menurut riwayat yang dikeluarkan Imam Abusyakh dari Said bin Abi Arubah, kaum Nabi Luth As sangat buruk perbuatannya. Para kaum laki-laki memperistri laki-laki dan perempuan mempersuami perempuan.

Bisa dibilang kota itu dihuni para pelaku kejahatan. Mereka juga tidak mau mendengarkan nasihat yang baik. 

Allah mengutus Nabi Luth As ke negeri Sadum yang penduduknya sangat durhaka kepada Allah SWT. 

Nabi Luth As adalah orang yang takut akan Tuhan dan berkhotbah kepada orang-orang ini untuk menghindari kejahatan yang mereka lakukan. Tetapi orang-orang di kota ini menolak untuk mendengarkan. 

Nabi Luth memperingatkan mereka tentang hukuman Allah jika terus melakukan kejahatan. 

Nabi Luth mengatakan kepada mereka,  "Apakah kamu tidak takut kepada Allah dan menaati-Nya?  Sesungguhnya!  Saya adalah perantara yang dapat dipercaya.  Jadi takutlah Allah dan taati aku." 

Tetapi orang-orang yang itu seakan menantang. “Datangkanlah siksaan Allah itu, hai Luth, jika sekiranya engkau orang yang benar.

Setelah mendengar ejekan dari kaum Sadum, Nabi Luth berdoa kepada Tuhan sebagaimana dalam Alquran.

“Berkata Luth: Oh Tuhanku, berilah pertolongan kepadaku untuk melawan kaum yang berbuat bencana ini.” (QS Al Ankabut ayat 30)

Doa Nabi Luth dikabulkan Allah SWT, dan setelah itu diutuslah beberapa malaikat untuk menurunkan azab terhadap kaum Nabi Luth yang durhaka.

Ketika datang kabar kepada Nabi Ibrahim As bahwa akan dibinasakan negeri Nabi Luth As dengan kaumnya, akibat penduduk yang durhaka dan bermaksiat, maka berkatalah Nabi Ibrahim,” Di dalam negeri itu ada Nabi Luth, bagaimana Kamu akan merusaknya?

Jawab Malaikat itu, “Kami lebih mengetahui siap-siapa di dalam negeri itu dan akan kami selamatkan Luth beserta ahlinya, kecuali istrinya, maka ia termasuk golongan orang-orang yang mendapat siksaan.”(QS Al Ankabut, ayat 32).

Lalu bagaimana kelanjutan kisah Nabi Luth? Baca di halaman selanjutnya yuk, Bunda:

Tahukah Bunda kalau mendongeng bisa menjadi trik agar anak mau makan. Simak penjelasannya dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

 

Istri Nabi Luth As Juga Terkena Azab

Happy Arabic mother and son together sitting on the couch and reading a book.

Kisah Nabi Luth AS/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Dangubic

Sebelum negeri Nabi Luth dimusnahkan; datangkan malaikat berupa manusia laki-laki yang ganteng ke rumah Nabi Luth. Mulanya, Nabi Luth tidak tahu kalau itu malaikat. Tapi Nabi Luth merasa khawatir, takut kalau tamu-tamunya itu dirampas kaumnya. 

Benar saja, kekhawatiran Nabi Luth as terjadi. Tiba-tiba datanglah kaum Nabi Luth As seraya berkata,”Berikanlah tamu itu kepada kami supaya kami kawini.”

Nabi Luth menjawab: “Janganlah kamu minta tamu-tamuku itu, dan jika kamu menginginkan istri, biarlah saya carikan wanita yang cantik dan halal untuk dikawini dan mengapa kalian tidak seorang pun yang berakal?”


Mereka menjawab:”Hai Luth! Kamu sudah tahu tentangku bahwa aku tidak suka perempuan.”

Dalam Al-Qur'an, Allah berfirman: “Tatkala datang utusan-utusan Kami itu (malaikat) kepada Nabi Luth as, lalu Nabi Luth as merasa gusar karena kedatangan mereka.

Kemudian berkata malaikat:”Janganlah Engkau takut dan susah, Kami akan melepaskan Engkau beserta ahli Engkau, kecuali istrimu, maka ia termasuk golongan orang-orang yang disiksa”. (QS Al Ankabut ayat 33).

Istri Nabi Luth As termasuk ikut terkena azab bersama-sama orang kafir . Ia terkena azab karena tidak ikhlas ketika diajak pergi dari kampungnya yang hendak ditimpa azab.

Istri Nabi Luth selalu mengingat harta benda yang ditinggalkannya, sehingga ia termasuk orang-orang yang celaka.

"Ketika malaikat melihat Luth dalam kesusahan lalu mereka berkata:" Hai Luth!  Sesungguhnya kami diutus Tuhan kemari, untuk menjagamu dari kejahatan mereka, maka keluarlah dari negeri ini pada malam hari beserta ahlimu, dan janganlah seorang pun di antara kamu melihat ke luar.  Kamu semua akan selamat, kecuali isterimu sendiri.

la akan ditimpa siksaan, sedang azab itu datangnya waktu subuh.  Bukankah shubuh itu sudah dekat. "(QS Hud, ayat 81)

Dikutip dari 365 Days with The Quran, Saniyasnain Khan mengatakan ketika malam tiba, segalanya mulai berguncang. Tanah berguncang dan terbalik. Hujan juga mulai turun. Tapi itu bukan air hujan! Itu api panas  yang jatuh dari langit! Semua orang jahat meninggal, termasuk istri Nabi Luth, dan tidak ada yang tersisa dari kota-kota tersebut.

Tanpa disebutkan namanya, istri Nabi Luth as disebutkan berkali-kali dalam Al-Qur'an.  Istri Nabi Luth tidak patuh pada suaminya.  Dunia di sekitarnya jahat, dan dia bersimpati dan mengikuti dunia yang jahat itu.  Dia tidak memiliki keyakinan pada Allah. 


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda