Gejala COVID-19 pada Anak-anak, Bisa Menjadi Parah Bila Ada Penyakit Penyerta

Family with kids in face mask in shopping mall or airport. Mother and child wear facemask during coronavirus and flu outbreak. Virus and illness protection, hand sanitizer in public crowded place.

Gejala COVID-19 pada Anak-anak, Bisa Menjadi Parah Bila Ada Penyakit Penyerta/ Foto: iStock

Jakarta -

Anak-anak juga rentan terpapar virus COVID-19 ya, Bunda. Untuk itu, kita mesti waspada dan selalu menerapkan protokol kesehatan pada anak, terutama saat keluar rumah ya.

Anak-anak yang terkena COVID-19 bisa mengalami gejala yang hampir mirip gejala orang dewasa. Tak sedikit anak dengan gejala parah membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), bayi berusia di bawah satu tahun dan anak-anak yang memiliki kondisi atau penyakit tertentu ,lebih rentan mengalami gejala parah bila terinfeksi COVID-19. Kondisi medis tertentu memang perlu mendapatkan perhatian dari orang tua untuk mencegah keparahan saat terpapar virus.

Anak dengan kondisi genetik, metabolik, hingga kronis bisa mengembangkan gejala yang parah. Selain itu, penyakit jantung bawaan hingga obesitas juga bisa bikin kondisi anak menjadi parah saat terkena COVID-19.

Banner YouTuber Tampan Semarang/ Foto: HaiBunda

Pada anak-anak sendiri, gejala paling umum yang dirasakan saat terinfeksi COVID-19 adalah demam dan batuk. Selain kedua gejala COVID-19 ini, ada banyak gejala lain yang mungkin dirasakan. Apa saja gejala-gejala ini?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

(ank/som)