Gejala sakit tipes pada anak seringkali mirip dengan demam berdarah. Anak yang tipes umumnya akan mengalami demam, Bunda. Gejala paling umum anak tipes ini disebut juga demam tipoid.

Tipes disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi, yang sering dikaitkan dengan keracunan makanan. Bakteri ini biasanya hidup dalam tubuh manusia dan dapat keluar melalui kotoran atau urin seseorang.

Menurut ahli endokrinologi anak, Steven Dowshen, MD, infeksi tipes terjadi ketika anak mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi. Bakteri yang masuk ke dalam tubuh si Kecil dapat berkembang biak dengan cepat, Bunda.

"Ketika bakteri masuk ke dalam tubuh, mereka dengan cepat berkembang biak dan menyebar ke aliran darah," kata Dowshen, dikutip dari Kids Health.

Gejala tipes pada anak

Demam adalah gejala utama anak kena tipes. Demam karena tipes bisa datang secara tiba-tiba atau bertahap selama beberapa minggu. Selain demam, anak juga bisa mengalami sakit atau nyeri perut selama satu hingga dua minggu setelah terpapar bakteri.

Berikut 5 gejala tipes pada anak selain demam, seperti melansir dari berbagai sumber:

1. Sakit perut

Pada awal sakit, perut akan terasa kembung dan sembelit. Kemudian pada minggu selanjutnya akan muncul diare.

2. Nyeri

Anak juga akan mengalami demam yang disertai dengan nyeri sendi ketika sakit tipes. Kondisi ini bisa membuat si Kecil kesulitan bergerak. Rasa nyeri biasanya akan mereda ketika demam turun.

3. Sakit kepala

Anak juga akan merasakan sakit kepala yang parah saat sakit tipes. Biasanya sakit akan terasa di kepala bagian belakang dan mirip dengan gejala demam berdarah (DBD).

4. Ruam pada tubuh

Ruam saat sakit tipes tampak seperti bintik-bintik berwarna merah. Ruam dapat muncul terutama di dada, leher, dan perut setelah terinfeksi bakteri di minggu pertama.

5. Kehilangan nafsu makan

Anak pun bisa kehilangan nafsu makan saat sakit ini, Bunda. Bila asupan makan tidak dijaga, berat badannya pun bisa turun.

Buah yang bisa dimakan untuk anak tipes

Jika infeksi tipes tidak segera diobati, maka muncul gejala-gejala lain selain demam pada anak. Tanpa pengobatan, demam juga bisa berlangsung lama dan mengancam nyawa.

Dalam kebanyakan kasus, gejala tipes akan hilang pada minggu ketiga dan keempat. Ini bisa terjadi ketika sakit tidak menyebabkan masalah kesehatan lain ya.

Selama sakit tipes, anak bisa mengonsumsi makanan bergizi yang kaya akan vitamin dan mineral. Fungsi utamanya adalah meningkatkan daya tahan dan mengatasi lemas.

Bunda bisa mendapatkan sumber vitamin dan mineral ini dari buah-buahan ya. Berikut 7 buah yang bisa dimakan ketika anak sakit tipes:

1. Pepaya

Pepaya adalah buah yang cocok dimakan saat anak sakit tipes karena tidak menimbulkan gas. Buah ini juga mengandung antioksidan yang tinggi, yakni vitamin A, C, dan E.

Kandungan antioksidan ini bisa menangkal radikal bebas sehingga mencegah daya tahan tubuh menurun. Buah pepaya memiliki tekstur yang lunak sehingga cocok untuk dikonsumsi anak yang masih kecil.

"Sistem kekebalan tubuh anak terutama yang masih bayi belum berkembang dengan baik seperti orang dewasa. Hal ini bisa membuat mereka rentan terkena infeksi dan penyakit. Kandungan vitamin C dalam pepaya dapat meningkatkan kekebalan tubuh anak dan membantu mencegah penyakit," kata dokter anak, Dr. Arti Sharma, dilansir Parenting Firstcry.

2. Jeruk

Jeruk memiliki kandungan gizi dan manfaat kesehatan untuk anak. Saat memilih jeruk, pastikan rasanya manis, bentuknya padat, dan segar ya.

Buah jeruk dapat mempercepat penyembuhan anak yang sakit tipes lho, Bunda. Kandungan vitamin dan mineral di buah ini dapat meningkatkan kekebalan tubuh dari infeksi bakteri Salmonella typhi.

3. Kiwi

Buah kiwi matang memiliki tekstur lunak yang aman dikonsumsi anak-anak. Selain itu, buah ini juga mengandung vitamin C yang bisa menguatkan sistem imunitas tubuh si Kecil.

Buah kiwi mengandung serat, kalium, fosfor, kalsium, serta vitamin E dan B. Kandungan nutrisi tersebut bisa meningkatkan energi anak yang lemas karena sakit tipes.

4. Pisang

Buah pisang bisa menurunkan demam dan mengatasi diare yang mungkin dialami anak saat tipes. Bunda dapat mencampur pisang dengan susu skim atau buttermilk ya.

Studi yang diterbitkan dalam Journal of Pediatrics tahun 2016 menyebutkan bahwa pisang yang ditambah susu skim dan buttermilk dapat memenuhi nutrisi pada pasien tipes. Kandungan dari makanan ini bisa memenuhi kebutuhan kalori, mineral, dan vitamin.

5. Alpukat

Buah alpukat kaya akan potasium, serat, dan lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan. Kandungan serat ini penting untuk dikonsumsi anak-anak saat sehat atau sakit.

Serat dapat membantu menjaga sistem pencernaan anak. Pada akhirnya dapat memberikan manfaat bagi anak-anak yang rentan terhadap sembelit saat sakit tipes.

Buah ini juga memiliki tekstur lembut dan rasa enak, sehingga disukai banyak anak-anak. Bunda bisa mencampur alpukat dengan susu atau dibuat jus ya.

6. Semangka

Saat sakit tipes, anak-anak membutuhkan banyak cairan agar tidak dehidrasi. Selain air putih, Bunda bisa memberikan buah semangka karena mengandung kadar air yang tinggi.

Buah ini dapat membantu mengembalikan kadar air yang hilang saat tipes, Bunda. Selain itu, semangka mengandung vitamin C yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh saat sakit.

7. Melon

Sama seperti semangka, buah melon juga mengandung kadar air yang bisa mencegah dehidrasi. Teksturnya yang lembut dan rasa manis menjadikan buah ini cocok dimakan anak-anak.

Buah melon pun mengandung antioksidan likopen serta vitamin A dan C. Kandungan potasium yang tinggi di melon pun telah terbukti bisa menjaga tekanan darah.