
parenting
Ketika Si Kecil yang Sudah Besar Itu Enggak Mau Lagi Digandeng Tangannya...
HaiBunda
Kamis, 19 Aug 2021 12:11 WIB

Bunda ingat enggak waktu pertama kali Si Kecil sukses disapih? Dia enggak lagi menunggu kita untuk mendapat susu dan pelukan. Dia juga enggak lagi ngusel-nguselin rambut, kuping, dan wajah kita karena ya sudah enggak ASI lagi.
Jujur, saat itu rasanya gimana, Bun? Saya ngaku nih rasanya kayak patah hati. Kayak ditinggal kekasih tersayang dan merasa enggak lagi dibutuhkan. Saat itu saya sempat nangis lho, melow sendiri.
Ternyata perasaan itu datang lagi saat Si Kecil yang kini berusia tujuh tahun mulai punya fase baru; menolak gandeng tangan. Padahal dulu sejak lahir Si Sulung ini enggak pernah absen yang namanya gandengan sama saya saat keluar rumah.
Tangan saya adalah yang pertama dicarinya begitu kami keluar pagar. Malah, saat itu, dia ngambek kalo saya enggak pegang tangan dia.
Tapi masuk usia SD, itu semua berubah..hiks! Si Sulung sudah merasa mandiri dan enggak membutuhkan tangan saya lagi di luar rumah. Selain itu dia juga bilang 'malu' kalo masih digandeng saya di depan teman-teman komplek rumah kami.
Aduh...patah hati kedua, Bun!
Dia hanya mau saya arahkan dengan sentuhan dikit ke punggungnya. Sisanya dia bilang sudah bisa jalan sendiri. My boy is a big boy now...
Saya coba menghormati keputusan dia dengan tidak lagi memegang tangannya. Tapi harus sepakat bahwa kami harus berjalan bersisian jadi saya bisa mengawasi jika ada mobil/motor mendekat. Selain itu jika menyeberang jalan juga wajib pegang tangan saya. Dia pun sepakat.
Apa yang terjadi sama Si Kecil milik saya yang sudah enggak kecil itu lagi? Simak kata psikolog di HALAMAN SELANJUTNYA
Simak juga video berikut mengenai perilaku bayi saat menyusu seiring perkembangan usianya.
Kata Psikolog Ternyata Anak Saya Itu...
Foto: Getty Images/staticnak1983
"Semakin anak besar, kebutuhan afeksi melalui physical contact akan terus berkurang," demikian ujar Dewi Kumalasari, M.Psi., Psikolog dalam korespondensinya pada kami soal fase yang sedang dihadapi Si Kecil.
Dewi menjelaskan bahwa kalau kita perhatikan, di saat bayi mereka sangat butuh disentuh. Sentuhan itu jadi stimulasi yang penting karena dari sana mereka banyak belajar dan terkait dengan perkembangan sensori.
"Nah, semakin besar touch yang lebih dibutuhkan bukan lagi besar di physical touch, tapi di emotional touch. Dari ngobrol sehari-hari, dengerin aspirasi mereka," tambahnya perempuan yang juga seorang dosen ini.
Saya disarankan bahwa memang enggak masalah kalau memang mereka emang sudah enggak nyaman sering digandeng atau dipeluk. "Simply memang mereka udah enggak terlalu butuh hal seperti itu, walaupun tetap perlu ada physical touch tiap hari misal ngelus kepala sebelum tidur," tegas Dewi.
Ditambahkan oleh Nuri Sadida, M.Psi., Psikolog bahwa ini juga ada kaitannya dengan sense of authonomy di mana anak merasa merasa bangga bila melakukan sesuatu hal sendiri dan tidak dibantu dengan orangtuanya.
Jika sedang mengalami fase ini, saya disarankan untuk mendukung saja, Bun. Jangan sampai kita malah mematikan keinginan si anak untuk tumbuh mandiri.
"Berhubung kemandirian adalah salah satu tugas perkembangan anak yang penting untuk dicapai, orangtua perlu support dengan memberi kesempatan anak melakukan berbagai hal yang memang bisa dilakukan sendiri oleh anak," saran Nuri.
Adakah Bunda yang sudah selesai menjalani fase ini? Apa yang kemudian terjadi pada Si Kecil, Bun? Share yuk di kolom Komentar.
(Bunda Zika, Managing Editor HaiBunda.com, dengan dua orang anak lelaki berusia tujuh tahun dan 13 bulan. Paling suka baca buku dan punya mimpi suatu hari nanti bisa mengajar sebagai seorang Dosen)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
8 Fase Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan dan Cara Stimulasinya, Simak Bun!

Parenting
5 Jenis Terapi Ini Bisa Atasi Berbagai Keterlambatan Perkembangan Anak

Parenting
7 Cara Stimulasi Anak agar Cepat Berjalan

Parenting
5 Faktor yang Memengaruhi Perkembangan Anak, Gizi hingga Lingkungan Keluarga

Parenting
Cegah Sibling Rivalry, Kapan Saatnya Kenalkan Anak Pada Saudara Kandung?

Parenting
2 Strategi Senyuman Bunda yang Baik untuk Perkembangan Anak
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda