
parenting
Gibran Pergoki Guru & Murid Tak Pakai Masker, Minta Semua Tes Swab
HaiBunda
Rabu, 10 Nov 2021 19:00 WIB

Kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) memang telah berjalan kembali, Bunda. Meski begitu, pemerintah meminta agar setiap sekolah patuh untuk terapkan protokol kesehatan demi menghindari penularan COVID-19.
Hal tersebut tentunya juga sudah berlaku di Surakarta. Beberapa waktu yang lalu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Rakamelakukan pemeriksaan pada beberapa sekolah. Putra sulung Presiden Jokowi itu memergoki guru yang tak menggunakan masker saat PTM.
Kejadian tersebut tentunya disesali oleh Gibran. Apalagi guru yang tak bermasker itu mengajar di Sekolah Dasar (SD) dan siswa di sana masih belum mendapatkan vaksin COVID-19.
"Ada orang yang enggak pakai masker. Gurunya, siswanya juga," tuturnya, dikutip dari detikcom pada Rabu (10/11/2021).
Melihat fenomena tersebut, Gibran lantas meminta agar siswa dan guru-guru di SD tersebut lakukan tes swab dan menghentikan PTM untuk sementara
"Nanti biar di-swab, kebetulan saya lewat sana."
"Enggak tahu tadi, ada dua sekolah. Biar di-swab dahulu semoga hasilnya negatif," sambungnya.
Lebih lanjut, Gibran juga menyayangkan guru yang ia pergoki tersebut, Bunda. Menurutnya, guru harus memberikan contoh agar murid-murid yang menuntut ilmu di sana bisa mengikutinya.
"Ini yang penting gurunya. Kalau gurunya pakai masker, muridnya juga pasti pakai masker. Kalau gurunya enggak kasih contoh ya muridnya suka-suka."
"Kita tunggu hasil swab-nya saja, ya," lanjutnya.
Terkait vaksinasi bagi anak-anak usia 6-11 tahun di Indonesia, sebelumnya Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, yakni Profesor Wiku Adisasmito, memberi penjelasan lebih lanjut. Mengutip dari laman covid19.go.id, vaksinasi COVID-19 pada anak akan dilakukan setelah cakupan vaksinasi nasional tercapai.
Hal tersebut bisa diupayakan jika sudah melebihi 70 persen dari total sasaran target vaksinasi dan lebih dari 60 persen populasi lansia.
"Vaksinasi ini dimulai dari kabupaten atau kota yang telah memenuhi target tersebut," kata Wiku, disiarkan dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden.
"Kemudian pemerintah berusaha mencapai target ini di akhir tahun 2021," sambungnya.
Lebih lanjut, diketahui pula bahwa pemerintah telah menargetkan vaksinasi pada anak hingga menyentuh angka sekitar 26,4 juta orang, ini sesuai dengan kebutuhan dua dosis per orang.
Vaksinasi pada target tersebut pun akan menjadi wajib dalam rangka melindungi diri sendiri dan orang lain di sekitarnya.
"Mengingat kegiatan aktivitas sosial masyarakat termasuk di sektor pendidikan secara bertahap kembali berjalan normal," tutur Wiku.
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bunda, simak juga enam aturan sekolah tatap muka terbatas di Jakarta dalam video berikut:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Siap-siap! Pemerintah Minta Ajarkan Matematika Sejak TK hingga Ubah Zonasi Sekolah Bun

Parenting
SKB 4 Menteri Terbaru tentang PTM Sudah Terbit, Simak Selengkapnya Bun

Parenting
Siap-siap Bun, Tak Lama Lagi DKI Gelar Pembelajaran Tatap Muka 100%

Parenting
Curhat Zaskia Mecca Bingung Antar Jemput 4 Anaknya yang Mulai Sekolah

Parenting
Catat Bun, Ini Cara Mendapat Vaksin COVID-19 Anak 6-11 Tahun di DKI Jakarta

Parenting
Bunda, Cek Tips dari Dokter Agar Anak Terhindari COVID-19 di Toilet Sekolah
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda