Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Waspada Gejala Baru Omicron Bun, Konjungtivitis atau Mata Merah

Tim Haibunda   |   HaiBunda

Kamis, 10 Feb 2022 08:10 WIB

A Woman of Caucasian Ethnicity with Long Hairis Rubbing her Eyes with Paper Handkerchief Due to Problems with Sight in the Public Park.
Ilustrasi sakit mata/Foto: Getty Images/ProfessionalStudioImages
Jakarta -

Bunda, baru-baru ini muncul sebuah gejala tak biasa pada para pasien yang positif terinfeksi COVID-19 varian Omicron. Setelah sebelumnya disebutkan beberapa gejala khas Omicron seperti batuk, flu, dan sakit tenggorokan, beberapa orang ternyata juga mengalami konjungtivitis atau mata merah, Bunda.

Seorang dokter umum, Dr Nina Aslam, mengungkapkan gejala Omicron berupa konjungtivitis atau mata merah merupakan peradangan pada konjungtiva, yaitu selaput tipis yang melapisi bagian dalam kelopak mata seseorang.

Gejala ini sebelumnya juga pernah terjadi pada seorang pasien COVID-19 wanita dengan gejala pernapasan yang ringan, tetapi menderita konjungtivitis yang parah.

Dr Aslam menjelaskan bagaimana gejala Omicron ini terjadi pada mata. "Reseptor sel yang digunakan varian Covid untuk masuk ke dalam tubuh ada di mata," kata Dr Aslam yang dikutip dari Daily Record, Selasa (8/2/2022).

Pada studi lainnya, tambahnya, varian Omicron ini mungkin bisa berdampak lebih besar pada mata daripada varian Corona lainnya. Bahkan gejala ini bisa muncul ada orang-orang yang tidak menunjukkan gejala umum apa pun.

Banner Lusy RahmawatyBanner Lusy Rahmawaty/ Foto: HaiBunda/Novita Rizki

Untuk itu, Dr Aslam menyarankan agar kita melakukan perlindungan ekstra pada mata selama pandemi COVID-19 ini. Caranya, dengan menjaga mata agar tetap bersih dan mengobati mata merah atau infeksi dengan cepat.

"Bersihkan semua kotoran dari setiap mata menggunakan kapas bersih terpisah yang dicelupkan ke dalam air matang yang didinginkan," beber dia.

Jika gejala konjungtivitis yang terjadi cukup ringan, bisa diatasi menggunakan obat tetes mata atau salep mata tertentu. BACA SELANGKAPNYA DI SINI.

Simak juga video tentang 8 fakta ilmiah tentang Omicron:

[Gambas:Video Haibunda]



(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda